unik 14

Tampilkan postingan dengan label unik 14. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label unik 14. Tampilkan semua postingan

unik 14





MAMMOTH 
Mammoth Berbulu Temuan Luar Biasa dari Siberia
doolly Mammoth. Nama 
itu  diberikan 
padanya sebab  
tampilan fisiknya yang ditutupi 
bulu tebal, paling tebal di antara 
spesies mammoth lainnya. 
Namun ukurannya hampir sama 
dengan gajah Afrika yang hidup 
hingga kini.
Perkiraan ukuran berdasarkan 
catatan fosil-fosil lama dari 
mammoth jenis ini menunjukkan 
selisih tipis dengan ukuran gajah 
Afrika. Jika gajah Afrika bisa 
mencapai tinggi 4 meter maka 
Woolly Mammoth (Mammoth 
berbulu) hanya berukuran 2,8 -
3,5 meter.
Dikenali dari fosilnya yang 
membeku di Irlandia hingga 
daerah pesisir Amerika Utara. 
Namun fosil  yang paling awet justru ditemukan di Siberia. Bahkan beberapa 
sumber menyebutnya bahwa temuan mammoth di Siberia yang paling utuh 
lengkap dengan tulang, daging, bulu, dan dagingnya. Saking awetnya sehingga 
lebih tepat disebut sebagai jasad  ketimbang fosil .
Spesis mammoth ini pada mulanya dicatat sekitar 150.000 tahun yang muncul di 
zaman es di Eurasia (lempeng benua Eropa dan Asia masih menyatu). Ketika 
sebagian besar mammoths berbulu lebat ini punah di akhir zaman Pleistocene 
(12.000 tahun silam), sejumlah kelompok kecil berhasil selamat di Pulau Wrangel 
yang terletak di Samudera Arktik hingga sekitar 1700 SM.
Kemungkinan disebabkan terbatasnya pasokan makanan yang tersedia, hewan-
hewan ini mengalami adaptasi sehingga ukuran tubuhnya semakin mengecil dari 
jenis mammoth berbulu lebat yang asli di zaman Pleistocene.
Beberapa mammoth berbulu lebat ditemukan di daerah es yang masih tersisa. 
Pada 1977, kerangka yang masih utuh yang ditemukan adalah mammoth bayi yang 
berusia 7 atau 8 bulan yang diberi nama Dima . Kerangka ini ditemukan di anak 
Sungai Kolyma di timurlaut Siberia. Bayi mammoth berbulu lebat ini beratnya 
sekitar 100 kg dalam keadaan mati dan tingginya 104 cm serta panjangnya 115 
cm.
Penangalan Radiokarbon menentukan bahwa Dima ini mati sekitar 40.000 tahun 
silam. Sejumlah organ internalnya mirip dengan gajah-gajah masa kini, namun 
telinganya hanya 1/10 ukuran gajah Afrika pada usia yang sama.
Berdasarkan teori bentukan baru, seandainya mammoth masih hidup hinggga kini, 
mereka akan bisa berkembang dengan gajah-gajah India. Ini menurut gagasan 
bahwa mungkin makhluk yang menyerupai mammoth bisa diciptakan kembali 
dengan mengambil genetik dari mammoth yang beku dan menggabungkannya 
dengan gajah India modern. Sebuah upaya rekayasa genetik!

MARCO POLO DI DARATAN TIONGKOK
tata kota modern di daratan Tiongkok membuat pemuda 20 tahun itu 
tercengang. Ia melihat arsitektur megah, jalanan yang rapi dengan taman, 
jembatan lengkung, petugas pemadam kebakaran, dan sistem pos 
(ekspedisi) berkuda sudah ada pada masa itu. Hal luar biasa yang melampuai 
sistem tata kota di Eropa (khususnya wilayah Italia) pada masa itu. Pemuda itu 
pun menghabiskan waktu selama 20-an tahun di Daratan Tiongkok yang baginya 
seakan-akan di taman Firdaus.
Pemuda itu bernama Marco Polo. Ia bersama ayahnya Nicolo Polo dan pamannya 
Maffeo Polo adalah penjelajah Eropa pertama yang punya pengalaman puluhan 
tahun di daratan Tiongkok dan Asia. Apa yang membuat kagum Marco Polo adalah 
sebuah kota bernama Hang Zhou (lafal Barat: Shang Du). Kota pertama di daratan 
Tiongkok yang menyita perhatian dan kekagumannya.
Perjalanan mencapai daratan Tiongkok itu dilakukan melalui jalur laut dan melintasi 
Jalur Sutra sampai ke wilayah Utara Tembok Tiongkok di teritori Xia Du (1272). Di 
sini mereka menghadap Kublai Khan (dinasti penguasa Tiongkok 1279 - 1368), 
Kaisar Mongolia yang saat itu sudah menginvasi daratan Tiongkok. Kublai Khan 
menyambut baik kehadiran mereka dan membawanya ke ibukota Tiongkok yang 
ditetapkan Kublai Khan di Cambaluc (sekarang Beijing, dikuasai Kublai Khan sejak 
1264).
Hubungan yang baik dengan Kublai Khan akhirnya membawa Marco Polo berkeliling 
wilayah Tiongkok dan sekitarnya. Sampai akhirnya Kublai Khan berhasil 
menaklukkan Hang Zhou pada 1976. Kublai Khan sering mengajak Marco Polo 
muda untuk menunggang gajah bersama dalam perburuan, dan memberikannya 
izin keleluasaan keluar masuk lingkungan istana, ia juga diajak berkeliling ke 
beberrapa daerah taklukan di daratan Tiongkok.
Marco Polo terkagum-kagum akan kemegahan kota-kota di daratan Tiongkok, 
kebudayaannya, barang-barang seni, ukiran, desain bangunan, tata kota, sistem 
pemerintahan yang dianggapnya sudah sangat maju. Termasuk kebiasaan kaisar 
setiap dua tahun sekali untuk memilih seratusan gadis cantik sebagai selir istana 
yang dikunjungi setiap malam. Marco Polo merekam semua pengalaman hidupnya 
di lingkungan istana, daratan Tiongkok dan sekitarnya (Muangthai, Birma, Tibet) 
dalam catatan-catatan perjalanannya.
Saking sayangnya Kublai Khan pada Marco Polo, ia kemudian mengangkat Marco 
Polo sebagai pejabat tinggi di kekaisarannya di Tiongkok. Saat itu ia diberi jabatan 
sebagai Kepala Daerah Jiang Nan yang beribukota Yang Zhou yang membawahi 24 
kota di teritori itu. Saat itu Yang Zhou menjadi kota penting bagi kekaisaran Kublai 
Khan dan menjadi pusat produksi persenjataan.
Diusia raja yang ke-72 tahun (1288), Nicolo Polo dan Maffeo Polo menjadi mitra 
dagang utama kekaisaran dan sudah mengumpulkan banyak harta dan kekayaan. 
Saat itu mereka mulai merasa banyak pihak yang mencemburui mereka. 
Sementara Marco Polo mencium gerakan pengambil alihan kekuasaan Kublai Khan.
Kekhawatiran ini membuat mereka ingin kembali ke Venesia. Kublai Khan 
mengabulkan permintaan mereka dan ia menyiapkan sebuah kapal khusus bagi 
ketiganya untuk berlayar kembali ke Venesia di tahun 1292. Kapal itu  
bergerak dari pelabuhan di wilayah Quan Zhou berlayar kembali ke Venesia 
melintasi Laut Cina Selatan, Selat Malaka, Samudra Hindia, terus ke Laut Arab dan 
dilanjutkan dengan jalur darat ke Venesia.
Marco Polo beserta ayah dan pamannya, kemudian menjadi orang Eropa pertama 
yang menginjak daratan Tiongkok lebih lama dari siapa pun, dan Marco Polo yang 
membuat catatan detail soal Asia dan Tiongkok pertama di Eropa, termasuk 
penjelajah Eropa yang tercatat pertama kali melintasi jalur Laut China Selatan, dan 
orang Eropa pertama yang membuka sekaligus penujuk jalan menuju wilayah 
Timur. Perjalanan mereka kemudian menginspirasi banyak penjelajah Eropa untuk 
mengeksplorasi wilayah Asia (Timur).
A Description of The World
Tiga tahun setelah kembali ke Venesia, saat itu perang berkecamuk antara Venesia 
dan Genoa. Marco Polo yang saat itu berusia 42 tahun ditunjuk otoritas Venesia 
sebagai salah satu komandan strategi armada perang.
Namun pada 1296, Genoa berhasil menaklukkan Venesia. Dalam perang yang 
dilatarbelakangi dominasi jalur perdagangan laut itu serdadu Genoa menangkap 
Marco Polo dan mentransfernya ke salah satu kamp penjara di Genoa.
Di dalam penjara, Marco Polo menghabiskan waktu dengan mencatat ulang kisah 
perjalanan hidupnya selama di daratan Tiongkok. Ia lalu bertemu dengan seorang 
penulis terkenal di zamannya, yaitu Rustichello of Pisa. Melalui Rustichello-lah ia 
bertutur dan menyerahkan sebagian catatannya. Rustichello tertarik dengan kisah-
kisah perjalanan Marco Polo.
Kemudian ia menulis ulang semua kisah Marco Polo. Ia menerjemahkan deskripsi 
Marco Polo dalam bahasa Prancis Tua (standar penulisan Itali masa itu). Setelah 
bekerja selama dua tahun, Rustichello mempublikasikan kisah perjalanan Marco 
Polo dalam sebuah buku yang diterbitkan tahun 1298.
Buku ini kemudian dikenal sebagai Description of the World yang menggemparkan 
literatur Eropa. Dalam buku ini diuraikan mengenai kejayaan dan kemajuan yang 
dicapai kerajaan Tiongkok pada masa pemerintahan Kublai Khan. Dijelaskan bahwa 
kota-kota di daratan Tiongkok sudah demikian maju dan punya arsitektur yang 
cukup modern di masanya.
Beberapa hal yang belun diketahui di dunia barat, diuraikan detail dalam buku 
itu . Kebudayaan dan kebiasaan masyarakat Tiongkok yang maju itu membuat 
banyak orang Eropa yang menganggap kisah Marco Polo itu hanya bualan. Apalagi 
setelah mengetahui di Tiongkok sudah dipakai  uang kertas, padahal di Eropa 
masih menggunakan koin logam, perak dan emas.
Walau ditentang dan dianggap berdusta atas informasi tak masuk akal, tulisan 
dalam Description of the World ternyata mempengaruhi para penjelajah Eropa 
untuk menguak kebenaran kisah itu . Dari sinilah mata Barat terbuka untuk 
menjelajah ke dunia Timur yang mereka anggap masih barbar dan sangat primitif.
Sampai ujung hayatnya di tahun 1324, Marco Polo yang diminta salah satu Pastor 
untuk mengaku dosa atas pandangannya terhadap timur justru berucap bahwa apa 
yang dituturkannya dalam buku Description of The World hanyalah sebagian kecil 
dari pengalamannya di wilayah Timur (Tiongkok dan sekitarnya).
Para penjelajah setelah meninggalnya Marco Polo justru membuat laporan bahwa 
kisah Marco Polo adalah benar. Apa yang kemudian ditemukan orang Eropa di 
Timur sungguh mengejutkan bahwa peradaban di Timur memang sudah maju 
sesuai gambaran Marco Polo. 

 NASKAH LAUT MERAH
gulungan Naskah Laut Mati memang merupakan temuan yang tak ternilai. 
Suatu benda peninggalan dua ribu tahun lebih yang memuat banyak 
dokumen penting sejarah (terutama kisah dari zaman para junjungan ). Naskah 
kuno itu juga memuat kode-kode rahasia yang belum terpecahkan seluruhnya.
Para ahli sebelumnya sudah menemukan bukti tentang beberapa kitab salinan 
Yahudi berbahasa Hebrew yang ditulis pada masa sesudah Masehi (kira-kira 1.300 
tahun lalu).
Namun Gulungan Naskah Laut Mati berdasarkan uji karbon yang dilakukan para 
ahli dari Chicago, AS, menunjukkan material yang dipakai  sebagai media 
penulisan naskah itu disimpulkan dari masa 200-an tahun sebelum Masehi.
Para peneliti menemukan naskah yang belum terindentifikasi di antara Gulungan 
Naskah Laut Mati itu. Teks yang tak terbaca itu dianggap sebagai Gulungan Naskah 
Biara (Temple Scroll) yang memuat peraturan dan hukum dalam Pentateuch yang 
dikenal sebagai bagian dari lima kitab pertama dalam Bibel Hebrew dan Perjanjian 
Lama.
Termasuk di dalamnya Kitab Disiplin Community Rule yang mendeskripsikan 
bagimana komunitas itu yang bertempat di Qumran mengorganisir kehidupan 
spiritualnya. Lalu ada bagian yang memaparkan tentang Jalan Keselamatan (The 
Way) dan pertempuran antara Putra Cahaya (Son of Light) melawan Putra 
Kegelapan (Son of Darkness), yang berisi rencana detail perang penghabisan yang 
dinantikan komunitas Qumran.
Gulungan Naskah lainnya berisi soal berbagai doa, kidung pujian, komentar-
komentar tentang bagian-bagian Bibel, legenda, ramalan, argumentasi reliji, dan 
berbagai kisah yang tak diketahui yang berhubungan dengan karakter yang 
tercantum dalam Bibel Hebrew.
Khirbet Qumran
Para ahli arkeologi menemukan sebuah situs biara yang berjarak kira-kira 540 
meter dari lubang gua pertama ditemukannya Gulungan Naskah Laut Mati. Mereka 
mengidentifikasinya sebagai Biara Khirbet Qumran.
Khirbet Qumran ini adalah satu komunitas 
sekte yang sangat ketat mengikuti ajaran 
para junjungan  di zaman sebelum Jesus Kristus. 
Mereka cenderung mengucilkan diri dari 
kehidupan sosial dan menekuni isi kitab-kitab 
Perjanjian Lama, hidup dengan penuh 
pengabdian pada sektenya, merapal doa, 
beribadah dan menyalin kitab-kitab tua.
Di situs biara ini ditemukan benda-benda 
yang berkaitan dengan tulis menulis. 
Diantaranya ditemukan 2 buah pot tinta, 
beberapa stylus (alat tulis jaman purba 
semacam pulpen yang dibuat dari potongan 
tulang, batu, atau material khusus), dan 
sebuah guci yang persis sama dengan guci 
yang ditemukan di gua tempat penyimpanan 
Gulungan Naskah Laut Mati.
Berdasarkan penelitian dan uji laboratorium, 
benda-benda kuno ini dibuat sekitar tahun 68 
Masehi. Dalam salah satu perkamen naskah 
dituliskan bahwa saat itu Legiun Kekaisaran Romawi menguasai wilayah Barat Laut 
Mati (saat ini Palestina dan Israel). Para pendeta di biara itu  sempat 
menyembunyikan beberapa naskah ke dalam gua di tepian Laut Mati.
Sebagian besar dokumen ditulis dengan bahasa Hebrew (Ibrani-Yahudi) bahkan 
ada dokumen yang disamarkan begitu kecil sampai sebesar perangko. Lalu ada 
juga yang dituliskan dalam aksara Yunani Kuno (Septuagint).
Temuan di sekitar biara dan teritori Qumran ini ada sekitar 500-an kitab, termasuk 
bagian kitab Perjanjian Lama. Namun tak dapat dipastikan apakah mereka 
berhubungan dengan sekte Essenes, Yahudi Kuno, dan Pengikut Yesus Kristus 



 KOTAK PANDORA 
selain kita , bumi dulu juga ditempati oleh para titan (bangsa raksasa). 
Zeus sangat tidak menyukai beberapa titan, dan titan yang paling tak 
disukainya adalah Promotehus yang bersikukuh hendak mencuri cahaya 
pengetahuan dari puncak Olympus. Nietzsche sangat mengagumi titan satu ini 
yang menurutnya memiliki ciri “uebermensch” (sebagian menerjemahkannya 
“superman”, tapi penerjemah spesialis nietzsche, walter kauffman, lebih suka 
menerjemahkannya menjadi “overman”. St sunardi, dalam bukunya tentang 
nietzsche yang diterbikan lkis, menerjemahkan uebermensch menjadi 
“adikita ”).
Zeus, diceritakan, juga membenci titan lainnya yang bernama Ephimetheus. Dia 
adalah kakak Promotheus. Untuk itu Zeus memerintahkan seorang dewa yang 
dikenal buruk rupa tapi memiliki keahlian seni yang mumpuni untuk membuat 
sebuah patung perempuan. Nama dewa itu Haphaestus. Dia sendiri adalah anak 
Zeus dari hasil perkimpoian dengan Hera. sebab  dia memendam asmara tak 
kesampaian dengan Aphrodite, maka ia membuat patung perempuan yang 
kecantikannya menyerupai Aphrodite.
Penciptaan patung itu  juga dipenuhi berkah dari dewa-dewi lain. Aphrodite 
menganugerahinya kecantikan, keanggunan dan gairah. Hermes memberinya 
kecerdikan, keberanian dan kemampuan untuk membujuk. Demeter 
menunjukkannya cara memelihara taman. Athena mengajari ketangkasan dan 
memberi roh padanya. Apollo mengajarinya bernyanyi dengan merdu dan 
memainkan alat musik petik. Poseidon memberinya kalung mutiara dan kesaktian 
agar tak pernah tenggelam. Horae menambah daya tarik patung itu dengan 
menghiasi rambutnya dengan rangkaian bunga dan tumbuhan lain untuk 
membangkitkan ketertarikan para pria padanya. Hera memberinya rasa ingin tahu. 
Zeus membuatnya nekat, nakal dan suka bermalas-malasan.
Zeus senang dengan kesempurnaan patung itu dan lantas memberi patung itu 
kehidupan. Patung itu sendiri bentuknya lebih kecil dari ukuran kita . Patung 
yang sudah diberi kehidupan itu diberi nama Pandora. Oleh Zeus, Pandora dititipi 
pula sebuah kotak rahasia yang tak boleh dibukanya.
Zeus lantas menghadiahkan patung itu pada Ephimetus. Kendati Promotheus sudah 
memeringatkan kakaknya akan kemungkinan tipu muslihat zeus, Ephimetus 
telanjur menyukai dan mencintainya sebab  Pandora memang sangat cantik. 
Singkat kata, Pandora dan Ephimetus hidup berdampingan. Pandora sendiri hingga 
beberapa lama mampu menaati perintah untuk tidak membuka kotak itu. Tapi, 
lama kelamaan, Pandora penasaran dengan apa isi kotak yang dititipkan padanya.
Maka dibukalah kotak itu . Dari dalam kotak, berhamburanlah segala macam 
keburukan, seperti penyakit, wabah kesedihan dan keputusasaan. Sejak itu, bumi 
mulai mengenal penyakit dan segala keburukan hidup lainnya. Hanya saja, 
ternyata, di dalam kotak itu juga masih ada satu benda lain. Benda itu kecil 
bentuknya. Namanya: “harapan”. Benda inilah yang kelak dipakai  kita  di 
bumi untuk terus bertahan dari segala macam penyakit, wabah, kesedihan, 


MITOLOGI YUNANI
Mitologi yunani adalah kumpulan legenda yunani tentang dewa-dewi yunani serta 
para pahlawan yang berawal dan tersebar melalui tradisi lisan.
Kebanyakan dewa yunani digambarkan seperti kita , dilahirkan namun tak akan 
tua, kebal terhadap apapun, bisa tak terlihat, dan tiap dewa mempunyai 
karakteristik tersendiri. sebab  itu, para dewa juga memiliki nama-nama gelar 
untuk tiap karakternya yang mungkin lebih dari 1 seperti Demeter. Dewa-dewi ini 
terkadang membantu kita  dan bahkan memperistri seorang wanita kita  
menghasilkan anak yang setengah kita  setengah dewa. Anak-anak inilah yang 
kemudian dikenal sebagai pahlawan.
Walaupun ada berbagai mitologi di seluruh dunia kata mitologi berasal dari yunani 
yang terdiri dari 2 kata:
1. Muthos yang dalam bahasa yunani berarti sebuah seni bahasa yang 
menjadi ritual.
2. Logos yang berarti sebuah kata, sabda, firman, cerita atau argumen yang 
meyakinkan.
Beberapa sumber yang dipakai sebagai rujukan mitologi yunani antara lain adalah 
karya-karya Homerus dan Hesiodus.
1. Dewa-dewi dasar
Chaos
Gaia
Aether
Uranus
Uros
Erebus
Nyx
Hemera
Ophion
Tartaros
Titan
Kronos & Rhea
Oceanus & Tethys
Hyperion & Theia
Coeus & Phoebe
Mnemosyne
Themis
Crius
Iapetus
Atlas
Prometheus
Epimetheus
Menoetius
2. Dewa-dewi Olympus
Zeus
Aphrodite
Apollo
Ares
Artemis
Athena
Demeter
Hades
Hephaestus
Hermes
Hestia
Poseidon
Hera
3. Dewa-dewi lain
Dionysus
Helios
Eos
Hebe
Pan
Persephone
Selene




CHARLIE CHAPLIN

sebagai komedian dan tokoh yang tercatat dalam 
sejarah perfilman dunia, Charlie Chaplin banyak 
menghasilkan karya master piece. Satu di 
antaranya adalah film komedi The Great Dictator . 
Sebuah satire terhadap kebuasan  Nazi Jerman di 
bawah kekuasaan Adolf Hitler.
The Great Dictator sendiri adalah film berdialog 
pertama Charlie Chaplin (sebelumnya hanya film 
bisu). Ide membuat film itu sendiri muncul secara tak 
sengaja, terkait dengan sikap Nazi yang 
mendeskreditkan filmnya di Jerman.
Suatu kali Charlie Chaplin membaca berita di sebuah 
suratkabar mengenai pelarangan Nazi terhadap film 
Charlie Chaplin diputar di wilayah Jerman. Alasannya 
tak lain sebab  sosok Charlie Chaplin dinilai sangat 
mirip dengan Hitler dan kekonyolannya dianggap 
semacam penghinaan terhadap penguasa Jerman itu.
Charlie Chaplin tersenyum membaca berita itu. Ia 
menyadari bahwa sosoknya dalam film komedi 
sebagai the tramp  memang sangat mirip dengan 
Hitler: kumis lurus tipis, potongan rambut dan raut 
wajah.
Anehnya, tanggal lahir Charlie dan Hitler juga sama 
hanya selisih beberapa hari. Adolf Hitler lahir pada 20 
April 1889, sementara Charlie Chaplin 16 April 1889. 
Keduanya bernaung pada zodiak Aries. Bedanya Hitler menimbulkan bencana besar pada jutaan 
kita , sementara Chaplin membawa tawa bahagia pada jutaan kita .
Hmmm, setelah merenung sekian lama, Charlie Chaplin tertantang untuk menggarap sebuah film yang 
benar-benar mengkritik Nazi dan Adolf Hitler. Ia kemudian melakukan riset dan penelitian terhadap 
karakter Hitler. Riset yang lama melalui data-data literatur dan film-film dokumenter yang berkaitan 
dengan Hitler dan perkembangan Nazi.
Selain itu Chaplin juga menghayati karakter Hitler dan meniru semua detail tingkah laku dan sikap 
Hitler, sambil menuliskan naskah film yang menyindir sang fuhrer  itu.
Setelah yakin bisa menyerupai Hitler dan naskah selesai dikerjakan, barulah Chaplin memulai syuting. 
Dalam film itu ia memerankan dua karakter tokoh. Satu sebagai veteran pahlawan PD I yang akhirnya 
menjadi tukang cukur berkebangsaan Yahudi, dan satu lagi sebagai diktator Tomania, Adenoid Hynkel. 
Tomania adalah plesetan untuk Nazi Jerman sedangkan Adenoid Hynkel adalah plesetan Adolf Hitler.
Film The Great Dictator akhirnya dirilis tahun 1940. Tepat saat Perang Dunia II berkecamuk dan Nazi 
sedang di atas angin. Proses pembuatan film itu memakan waktu 2 tahun dan menghabiskan dana 2 
juta Dollar AS.
Film ini sendiri berkisah tentang situasi politik dan kediktatoran Adenoid Hynkel yang anti Yahudi dan 
ingin menguasai dunia.
Situasi yang tergambar dalam film ini persis dengan perkembangan partai Nazi di Jerman dan mimpi-
mimpi Hitler untuk menguasai dunia serta pemusnahan kaum Yahudi di era PD II. Namun Charlie 
Chaplin dibuat dalam bentuk komedi yang sungguh memikat.
Film ini memang memancing kemarahan Nazi, namun disambut publik dengan luar biasa.
Film-film Karya Charlie Chaplin
Charlie Chaplin tercatat dalam sejarah film sebagai tokoh film komedi yang mashyur. Dia adalah peraih 
dua Oscar saat piala Oscar pertama kali dianugerahkan pada insan film pada 16 Mei 1926.
Chaplin berhasil meraih nominasi Oscar sebagai Aktor Terbaik dan Pengarah Komedi Terbaik dalam 
film garapannya The Circus  (1928). Dan penghargaan berikutnya kembali diraihnya 44 tahun 
kemudian (1972), sebagai tokoh yang mendedikasikan hidupnya untuk tetap bergelut dalam dunia 
perfilman dan seni.
Ia juga pernah mendapat penghargaan sebagai seniman yang mampu menarik perhatian besar dan 
kekaguman publik paling lama dengan tepuk tangan terpanjang selama 5 menit dalam sejarah 
Academy Award. Dan master piece-nya The Great Dictator (1940) meraih sukses dengan nominasi Best 
Picture, Best Actor, dan Best Original Screenplay. Dan penghargaan Best Original Screenplay lagi untuk 
filmnya Monsiur Verdoux (1947).
Masih banyak lagi karya filmnya yang mendapat berbagai penghargaan. Dua film-nya yang terakhir 
adalah garapannya di London yakni A King in New York (1957) dan A Countess From Hong Kong (1967). 
Sebelumnya ia juga ada menggarap komedi A Dog's Life (1918), Pay Day (1922), Shoulder Arms (1918), 
The Pilgrim (1923), The Kid (1921), A Woman of Paris (1923), The Gold Rush (1925), The Circus (1928), 
City Lights (1931), Modern Times (1931). Sementara untuk film berdialog dibuatnya di Hollywood yakni 
The Great Dictator (1940), Monsiur Verdoux (1947), dan Limelight (1952).
Akhirnya Charlie Chaplin wafat saat perayaan Hari Natal, 25 Desember 1977, di Vevey, Swiss, pada usia 
88 tahun. Ia wafat sebab  terserang stroke. Jenazahnya dimakamkan di Corsier Sur Vevey Cemetry. 
Namun pada 1 Maret 1978, tulang belulangnya digali dan dicuri oleh sekelompok mekanik yang 
meminta tebusan uang kepada keluarganya. Penculikan  kerangka itu digagalkan polisi dan 11 minggu 
kemudian jenazah Charlie Chaplin dimakamkan untuk kedua kali di dekat Danau Geneva.
Charlie Chaplin selalu dikenang sebagai komedian jenius, pribadi yang kontroversial, humor-humor 
slapstik, dan orang film yang penuh dedikasi. Ia adalah entertainer dan seniman sejati, yang mampu 
mengundang decak kagum, tangis dan tawa pada waktu yang bersamaan. 



TENGGELAMNYA  KAPAL 
ini adalah harta karun nyata. Satu dari sekian 
banyak kisah harta karun yang memukau. 
Tentang harta senilai 20 juta dollar AS (sekitar 
Rp 190 miliar) yang terkubur di lepas pantai Florida, 
AS.
Kisah ini berawal dari pelayaran satu konvoi armada 
kapal Spanyol yang akhirnya karam di perairan lepas 
pantai Florida. Mei 1715, satu armada kecil (5 unit) 
kapal angkut yang dipimpin Jenderal Ubilla, dan satu 
armada kapal perang (6 unit) dibawah komando 
Jenderal Echevez, plus 1 kapal tempur Perancis 
“Grifon” dipimpin Kapten Dare bertemu di dermaga 
Havana.
Jenderal Ubilla memimpin dengan kapal Regala, 
diikuti kapal San Roman, Nieves, Urca de Lima, Maria 
Galante. Kelima kapal ini sarat muatan tembakau, 
gula, dan benda-benda berharga lain dari perak dan 
emas, termasuk keramik-keramik berseni tinggi 
buatan China.
Pada waktu yang ditentukan di pagi yang cerah 24 
Juli 1715, dilakukan persiapan akhir keberangkatan 
ke 12 konvoi kapal itu . Konvoi terdepan 
dipimpin langsung Jenderal Ubilla dengan lima 
armadanya, menyusul pada jarak tertentu armada 6 kapal lainnya dipimpin Jenderal Echevez, lalu jauh 
dibelakang kapal tempur Perancis “Grifon”.
Kapal Perancis ini sengaja menjaga jarak dengan kesebelas kapal lainnya, sebab  mereka mendapat 
informasi terakhir tentang pelayaran saat itu cukup beresiko. Selain kemungkinan serangan kapal 
perang musuh ada kemungkinan mengganasnya para bajak laut.
Pada 27 Juli 1715 kapal sudah melintasi selat dan berlayar aman menuju perairan lepas pantai Florida. 
Ternyata tak ada serangan bajak laut atau kapal-kapal musuh. Jenderal Ubilla dan Echevez merasa 
lega. Sementara Kapten Dare dengan kapal Grifon-nya tetap menjaga jarak dengan konvoi mereka.
Keesokan harinya, saat melintasi kawasan Segitiga Bermuda, cuaca mulai memburuk. Biasanya 
dipenghujung Juli memang Samudra Atlantik sering terjadi badai topan dan badai petir. Armada kapal 
itu mulai menjaga jarak yang aman bersiap melakukan manuver menghindari badai atau arus air yang 
mungkin menyeret mereka ke kawasan dangkal dan berkarang di Florida.
Sepanjang hari hujan deras dan angin kencang berhembus. Kapal terguncang hebat, namun perjalanan 
tak bisa dihentikan. Tak ada tempat yang aman untuk menghindari badai topan. Ubilla dan Echevez 
memutuskan untuk terus melintasi ganasnya laut yang bergejolak. Sementara Kapal Grifon, tak mau 
ambil resiko dan mulai melakukan manuver ke perairan yang lebih dalam berusaha bergerak memutar 
menghindar terjangan badai.
Pagi 30 Juli 1715, badai sedikit mereda. Langit masih mendung kelabu gelap. Cuaca terasa sangat 
panas. Jauh di horizon, Jenderal Ubilla mencatat bahwa ia melihat cahaya ungu bernuansa jingga. 
Banyak pelaut di kawasan perairan Atlantik percaya bahwa cahaya ungu di horizon Atlantik pertanda 
buruk. Kemungkinan akan ada topan badai dan petir luar biasa.
Konvoi terus berlayar menuju utara perairan Florida, mengikuti jalur pelayaran yang sudah ditentukan. 
Hujan kembali mendera. Lebih ganas dari hari sebelumnya. Angin kencang mulai bertiup. Kapal 
kembali terombang ambing.
Malam 30 Juli 1715. Badai mengamuk semakin ganas. Gelombang laut naik setinggi puluhan meter. 
Angin bertiup memutar tak tentu arah. Kapal-kapal itu oleng tak tentu arah dan sudah tak 
bisadikenadlikan lagi. Sebagian awaknya yang berada di geladak tersapu gelombang air laut.
Tiang-tiang layar patah, dek dan geladak hancur terbentur. Kapal Regala yang berada di formasi 
terdepan limbung terputar dan menghantam karang tersembunyi. Hancur!
Awak kapal-kapal yang lain mulai melakukan prosedur penyelamatan, namun dilaporkan tak ada satu 
pun kapal yang selamat. Semua hancur, tenggelam dan karam berikut muatannya. Menewaskan 
sedikitnya 1.000 awak. Hanya Kapal Grifon, yang berhasil keluar selamat dari amukan badai.



LEGENDA SI RAJA BATAK
konon di atas langit (banua ginjang, nagori atas) adalah seekor ayam bernama Manuk Manuk 
Hulambujati (MMH) berbadan sebesar kupu-kupu besar, namun telurnya sebesar periuk tanah. 
MMH tidak mengerti bagaimana dia mengerami 3 butir telurnya yang demikian besar, sehingga ia 
bertanya kepada Mulajadi Na Bolon (Maha Pencipta) bagaimana caranya agar ketiga telur tsb 
menetas.
Mulajadi Na Bolon berkata, Eramilah seperti biasa, telur itu akan menetas!  Dan ketika menetas, 
MMH sangat terkejut sebab  ia tidak mengenal ketiga makhluk yang keluar dari telur tsb. Kembali ia 
bertanya kepada Mulajadi Nabolon dan atas perintah Mulajadi Na Bolon, MMH memberi nama ketiga 
makhluk (kita ) tsb. Yang pertama lahir diberi nama TUAN BATARA GURU, yang kedua OMPU 
TUAN SORIPADA, dan yang ketiga OMPU TUAN MANGALABULAN, ketiganya adalah lelaki.
Setelah ketiga putranya dewasa, ia merasa bahwa mereka memerlukan seorang pendamping wanita. 
MMH kembali memohon dan Mulajadi Na Bolon mengirimkan 3 wanita cantik : SIBORU PAREME untuk 
istri Tuan Batara Guru, yang melahirkan 2 anak laki laki diberi nama TUAN SORI MUHAMMAD, dan 
DATU TANTAN DEBATA GURU MULIA dan 2 anak perempuan kembar bernama SIBORU SORBAJATI 
dan SIBORU DEAK PARUJAR. Anak kedua MMH, Tuan Soripada diberi istri bernama SIBORU PAROROT 
yang melahirkan anak laki-laki bernama TUAN SORIMANGARAJA sedangkan anak ketiga, Ompu Tuan 
Mangalabulan, diberi istri bernama SIBORU PANUTURI yang melahirkan TUAN DIPAMPAT TINGGI 
SABULAN.
Dari pasangan Ompu Tuan Soripada-Siboru Parorot, lahir anak ke-5 namun sebab  wujudnya seperti 
kadal, Ompu Tuan Soripada menghadap Mulajadi Na Bolon (Maha Pencipta). Tidak apa apa, berilah 
nama SIRAJA ENDA ENDA,  kata Mulajadi Na Bolon. Setelah anak-anak mereka dewasa, Ompu Tuan 
Soripada mendatangi abangnya, Tuan Batara Guru menanyakan bagaimana agar anak-anak mereka 
dikimpoikan.
 kimpoi dengan siapa? Anak perempuan saya mau dikimpoikan kepada laki-laki mana?  tanya Tuan 
Batara Guru.
 Bagaimana kalau putri abang SIBORU SORBAJATI dikimpoikan dengan anak saya Siraja Enda Enda. 
Mas kimpoi apapu akan kami penuhi, namun  syaratnya putri abang yang mendatangi putra saya,  kata 
Tuan Soripada agak kuatir, sebab  putranya berwujud kadal.
Akhirnya mereka sepakat. Pada waktu yang ditentukan Siboru Sorbajati mendatangai rumah Siraja 
Enda Enda dan sebelum masuk, dari luar ia bertanya apakah benar mereka dijodohkan. Siraja Enda 
Enda mengatakan benar, dan ia sangat gembira atas kedatangan calon istrinya. Dipersilakannya Siboru 
Sorbajati naik ke rumah. Namun betapa terperanjatnya Siboru Sorbajati sebab  lelaki calon suaminya 
itu ternyata berwujud kadal.
Dengan perasaan kecewa ia pulang mengadu kepada abangnya Datu Tantan Debata.
 Lebih baik saya mati daripada kimpoi dengan kadal,  katanya terisak-isak.
 Jangan begitu adikku,  kata Datu Tantan Debata. Kami semua telah menyetujui bahwa itulah calon 
suamimu. Mas kimpoi yang sudah diterima ayah akan kita kembalikan 2 kali lipat jika kau menolak jadi 
istri Siraja Enda Enda. 
Siboru Sorbajati tetap menolak. Namun sebab  terus-menerus dibujuk, akhirnya hatinya luluh namun  
kepada ayahnya ia minta agar menggelar gondang  sebab  ia ingin manortor  (menari) semalam 
suntuk.
Permintaan itu dipenuhi Tuan Batara Guru. Maka sepanjang malam, Siboru Sorbajati manortor di 
hadapan keluarganya.
Menjelang matahari terbit, tiba-tiba tariannya (tortor) mulai aneh, tiba-tiba ia melompat ke para-
para  dan dari sana ia melompat ke bonggor  kemudian ke halaman dan yang mengejutkan tubuhnya 
mendadak tertancap ke dalam tanah dan hilang terkubur!
Keluarga Ompu Tuan Soripada amat terkejut mendengar calon menantunya hilang terkubur dan 
menuntut agar Keluarga Tuan Batara Guru memberikan putri ke-2 nya, Siboru Deak Parujar untuk Siraja 
Enda Enda.
Sama seperti Siboru Sorbajati, ia menolak keras. Sorry ya, apa lagi saya,  katanya.
Namun sebab  didesak terus, ia akhirnya mengalah namun  syaratnya orang tuanya harus menggelar 
 gondang  semalam suntuk sebab  ia ingin manortor  juga. Sama dengan kakaknya, menjelang 
matahari terbit tortornya mulai aneh dan mendadak ia melompat ke halaman dan menghilang ke arah 
laut di benua tengah (Banua Tonga).
Di tengah laut ia digigit lumba-lumba dan binatang laut lainnya dan ketika burung layang-layang lewat, 
ia minta bantuan diberikan tanah untuk tempat berpijak.
Sayangnya, tanah yang dibawa burung layang-layang hancur sebab  digoncang NAGA PADOHA.
Siboru Deak Parujar menemui Naga Padoha agar tidak menggoncang Banua Tonga.
 OK,  katanya. Sebenarnya aku tidak sengaja, kakiku rematik. Tolonglah sembuhkan. 
Siboru Deak Parujar berhasil menyembuhkan dan kepada Mulajadi Na Bolon dia meminta alat 
pemasung untuk memasung Naga Padoha agar tidak mengganggu. Naga Padoha berhasil dipasung 
hingga ditimbun dengan tanah dan terbenam ke benua tengah (Banua Toru). Bila terjadi gempa, itu 
pertanda Naga Padoha sedang meronta di bawah sana.
Alkisah, Mulajadi Na Bolon menyuruh Siboru Deak Parujar kembali ke Benua Atas.
sebab  lebih senang tinggal di Banua Tonga (bumi), Mulajadi Na Bolon mengutus RAJA ODAP ODAP 
untuk menjadi suaminya dan mereka tinggal di SIANJUR MULA MULA di kaki gunung Pusuk Buhit.
Dari perkimpoian mereka lahir 2 anak kembar : RAJA IHAT MANISIA (laki-laki) dan BORU ITAM 
MANISIA (perempuan).
Tidak dijelaskan Raja Ihat Manisia kimpoi dengan siapa, ia mempunyai 3 anak laki laki : RAJA MIOK 
MIOK, PATUNDAL NA BEGU dan AJI LAPAS LAPAS. Raja Miok Miok tinggal di Sianjur Mula Mula, 
sebab  2 saudaranya pergi merantau sebab  mereka berselisih paham.
Raja Miok Miok mempunyai anak laki-laki bernama ENGBANUA, dan 3 cucu dari Engbanua yaitu : RAJA 
UJUNG, RAJA BONANG BONANG dan RAJA JAU. Konon Raja Ujung menjadi leluhur orang Aceh dan 
Raja Jau menjadi leluhur orang Nias. Sedangkan Raja Bonang Bonang (anak ke-2) memiliki anak 
bernama RAJA TANTAN DEBATA, dan anak dari Tantan Debata inilah disebut SI RAJA BATAK, YANG 
MENJADI LELUHUR ORANG BATAK DAN BERDIAM DI SIANJUR MULA MULA DI KAKI GUNUNG PUSUK 
BUHIT!


SIMARDAN
Durhaka Kepada Orang Tua, Berubah Wujud Menjadi Pulau
berbagai kisah dan cerita tentang legenda anak durhaka. Di antaranya, Malin Kundang di Sumatera 
Barat yang disumpah menjadi batu, Sampuraga di Mandailing Natal Sumatera Utara yang konon 
katanya, berubah menjadi sebuah sumur berisi air panas. Di Kota Tanjungbalai, akibat durhaka 
terhadap ibunya, seorang pemuda dikutuk menjadi sebuah daratan yang dikelilingi perairan, yakni 
Pulau Simardan. Berbagai cerita masyarakat Kota Tanjungbalai, Simardan adalah anak wanita miskin 
dan yatim. Pada suatu hari, dia pergi merantau ke negeri seberang, guna mencari peruntungan.
Setelah beberapa tahun merantau dan tidak diketahui kabarnya, suatu hari ibunya yang tua renta, 
mendengar kabar dari masyarakat tentang berlabuhnya sebuah kapal layar dari Malaysia. Menurut 
keterangan masyarakat kepadanya, pemilik kapal itu bernama Simardan yang tidak lain adalah 
anaknya yang bertahun-tahun tidak bertemu. Bahagia anaknya telah kembali, ibu Simardan lalu pergi 
ke pelabuhan. Di pelabuhan, wanita tua itu menemukan Simardan berjalan bersama wanita cantik dan 
kaya raya. Dia lalu memeluk erat tubuh anaknya Simardan, dan mengatakan, Simardan adalah anaknya. 
Tidak diduga, pelukan kasih dan sayang seorang ibu, ditepis Simardan. Bahkan, tanpa belas kasihan 
Simardan menolak tubuh ibunya hingga terjatuh.
Walaupun istrinya meminta Simardan untuk mengakui wanita tua itu sebagai ibunya, namun 
pendiriannya tetap tidak berubah. Selain itu, Simardan juga mengusir ibunya dan mengatakannya 
sebagai pengemis.
Berasal Dari Tapanuli
Sebelum terjadinya peristiwa itu , Pulau Simardan masih sebuah perairan tempat kapal berlabuh. 
Lokasi berlabuhnya kapal itu , di Jalan Sentosa Kelurahan Pulau Simardan Lingkungan IV Kota 
Tanjungbalai, kata tokoh masyarakat di P. Simardan, H.Daem, 80, warga Jalan Mesjid P. Simardan Kota 
Tanjungbalai. Tanjungbalai, terletak di 20,58 LU (Lintang Utara) dan 0,3 meter dari permukaan laut. 
Sedangkan luasnya sekitar 6.052,90 ha dengan jumlah penduduk kurang lebih 144.979 jiwa (sensus 
2003-red). Walaupun peristiwa itu  terjadi di daerah Tanjungbalai, Daem mengatakan, Simardan 
sebenarnya berasal dari hulu Tanjungbalai atau sekitar daerah Tapanuli. Hal itu juga dikatakan tokoh 
masyarakat lainnya, Abdul Hamid Marpaung, 75, warga Jalan Binjai Semula Jadi Kota Tanjungbalai. 
“Daerah asal Simardan bukan Tanjungbalai, melainkan di hulu Tanjungbalai, yaitu daerah Porsea 
Tapanuli,” jelasnya.
Menjual Harta Karun
Dari berbagai cerita atau kisah tentang legenda anak durhaka, biasanya anak pergi merantau untuk 
mencari pekerjaan, dengan tujuan merubah nasib keluarga. Berbeda dengan Simardan, dia merantau 
ke Malaysia untuk menjual harta karun yang ditemukannya di sekitar rumahnya, kata Marpaung.
“Simardan bermimpi lokasi harta karun. Esoknya, dia pergi ke tempat yang tergambar dalam 
mimpinya, dan memukan berbagai macam perhiasan yang banyak,” tutur Marpaung. Kemudian, 
Simardan berencana menjual harta karun yang ditemukannya itu, dan Tanjungbalai merupakan daerah 
yang ditujunya. sebab , jelas Marpaung, berdiri kerajaan besar dan kaya di Tanjungbalai. Tapi setibanya 
di Tanjungbalai, tidak satupun kerajaan yang mampu membayar harta karun temuan Simardan, 
sehingga dia terpaksa pergi ke Malaysia. “Salah satu kerajaan di Pulau Penang Malaysialah yang 
membeli harta karun itu . Bahkan, Simardan juga mempersunting putri kerajaan itu,” ungkapnya.
Berbeda dengan keterangan Marpaung, menurut H.Daem, tujuan Simardan pergi merantau ke 
Malaysia untuk mencari pekerjaan. Setelah beberapa tahun di Malaysia, Simardan akhirnya berhasil 
menjadi orang kaya dan mempersunting putri bangsawan sebagai isterinya.
Malu
Setelah berpuluh tahun merantau, Simardan akhirnya kembali ke Tanjungbalai bersama isterinya. 
Kedatangannya ke Tanjungbalai, menurut Daem, untuk berdagang sekaligus mencari bahan-bahan 
kebutuhan. Kalau menurut Marpaung, Simardan datang ke Tanjungbalai dilandasi sebab  tidak 
memiliki keturunan. Jadi atas saran orang tua di Malaysia, pasangan suami isteri itu pergi ke 
Tanjungbalai. Lebih lanjut dikatakan Marpaung, berita kedatangan Simardan di Tanjungbalai 
disampaikan masyarakat kepada ibunya. Gembira anak semata wayangnya kembali ke tanah air, sang 
ibu lalu mempersiapkan berbagai hidangan, berupa makanan khas keyakinan mereka yang belum 
mengenal kepercayaan . “Hidangan yang disiapkan ibunya adalah makanan yang diharamkan dalam kepercayaan  
Islam,” tutur Marpaung. Dengan sukacita, ibu Simardan kemudian berangkat menuju Tanjungbalai 
bersama beberapa kerabat dekatnya. Sesampainya di Tanjungbalai, ternyata sikap dan perlakuan 
Simardan tidak seperti yang dibayangkannya.
Simardan membantah bahwa orang tua itu  adalah wanita yang telah melahirkannya. Hal itu 
dilakukan Simardan, jelas Marpaung, sebab  dia malu kepada isterinya ketika diketahui ibunya belum 
mengenal kepercayaan . “Makanan yang dibawa ibunya adalah bukti bahwa keyakinan mereka berbeda.” 
Sementara menurut H. Daem, perlakuan kasar Simardan sebab  malu melihat ibunya yang miskin. 
“sebab  miskin, ibunya memakai pakaian compang-comping. Akibatnya, Simardan tidak mengakui 
sebagai orangtuanya.”
Kera Putih dan Tali Kapal
Setelah diperlakukan kasar oleh Simardan, wanita tua itu lalu berdoa sembari memegang 
payudaranya. “Kalau dia adalah anakku, tunjukkanlah kebesaran-Mu,” begitulah kira-kira yang 
diucapkan ibu Simardan. Usai berdoa, turun angin kencang disertai ombak yang mengarah ke kapal 
layar, sehingga kapal itu  hancur berantakan. Sedangkan tubuh Simardan, menurut cerita 
Marpaung dan Daem, tenggelam dan berubah menjadi sebuah pulau bernama Simardan.
Para pelayan dan isterinya berubah menjadi kera putih, kata Daem dan Marpaung. Hal ini disebabkan 
para pelayan dan isterinya tidak ada kaitan dengan sikap durhaka Simardan kepada ibunya. Mereka 
diberikan tempat hidup di hutan Pulau Simardan. “Sekitar empat puluh tahun lalu, masih ditemukan 
kera putih yang diduga jelmaan para pelayan dan isteri Simardan,” jelas Marpaung. Namun, akibat 
bertambahnya populasi kita  di Tanjungbalai khususnya di Pulau Simardan, kera putih itu tidak 
pernah terlihat lagi.
Di samping itu, sekitar tahun lima puluhan masyarakat menemukan tali kapal berukuran besar di 
daerah Jalan Utama Pulau Simardan. Penemuan terjadi, ketika masyarakat menggali perigi (sumur). 
Selain tali kapal ditemukan juga rantai dan jangkar, yang diduga berasal dari kapal Simardan, kata 
Marpaung. “Benar tidaknya legenda Simardan, tergantung persepsi kita. Tapi dengan ditemukannya 
tali, rantai dan jangkar kapal membuktikan bahwa dulu Pulau Simardan adalah perairan.”



LEGENDA DANAU TOBA
Di rangkum dari Hasil cerita orang tertua setempat.
pada jaman dahulu, hiduplah seorang pemuda tani yatim piatu di bagian utara pulau Sumatra. 
Daerah itu  sangatlah kering. Pemuda itu hidup dari bertani dan mendurung ikan, hingga 
pada suatu hari ia mendurung,sudah setengah hari ia melakukan pekerjaan itu namun tak satu 
pun ikan di dapatnya.
Maka dia pun bergegas pulang sebab  hari pun mulai larut malam, namun ketika ia hendak pulang ia 
melihat seekor Ikan yang besar dan indah , warnanya kuning emas. Ia pun menangkap ikan itu dan 
dengan segera ia membawa pulang ikan itu , sesampainya di rumah sebab  sangat lapar maka ia 
hendak memasak Ikan itu namun  sebab  indahnya ikan itu.
Dia pun mengurungkan niatnya untuk memasak ikan itu, ia lebih memilih untuk memeliharanya, lalu ia 
menaruhnya di sebuah wadah yang besar dan memberi makannya, keesokan harinya seperti biasanya 
ia pergi bertani ke ladangnya, dan hingga tengah hari Ia pun pulang kerumah, dengan tujuan hendak 
makan siang, namun  alangkah terkejutnya dirinya, ketika melihat rumahnya, didalam rumah nya telah 
tersedia masakan yang siap untuk di makan, ia terheran heran, ia pun teringat pada ikannya sebab  
takut di curi orang, dengan bergegas ia lari ke belakang, melihat ikan yang di pancingnya semalam. 
Ternyata ikan itu  masih berada di tempatnya, lama ia berpikir siapa yang melakukan semua itu, 
namun  sebab  perutnya sudah lapar , akhirnya ia pun menyantap dengan lahapnya masakan itu .
Dan kejadian ini pun terus berulang ulang, setiap ia pulang makan, masakan itu  telah terhidang di 
rumahnya. Hingga pemuda itu  mempunyai siasat untuk mengintip siapa yang melakukan semua 
itu, keesokan harinya dia pun mulai menjalankan siasatnya, Ia pun mulai bersembunyi diantara 
pepohonan dekat rumahnya. Lama ia menunggu, namun asap di dapur rumahnya belum juga terlihat, 
dan ia pun berniat untuk pulang sebab  telah bosan lama menunggu, namun begitu Ia akan keluar dari 
persembunyiannya, Ia mulai melihat asap di dapur rumahnya, dengan perlahan lahan ia berjalan 
menuju kebelakang rumah nya untuk melihat siapa yang melakukan semua itu.
Alangkah terkejutnya dirinya ketika ia melihat siapa yang melakukan semua itu, Dia melihat seorang 
Wanita yang sangat cantik dan ayu berambut panjang , dengan perlahan lahan Ia memasuki rumahnya, 
dan menangkap wanita itu . Lalu Ia berkata, “hai .. wanita, siap kah engkau, dan dari mana 
asalmu?”
Wanita itu tertunduk diam, dan mulai meneteskan air mata, lalu pemuda itu pun melihat ikannya tak 
lagi berada di dalam wadah. Ia pun bertanya pada wanita itu, “hai wanita kemanakah ikan yang di 
dalam wadah ini?”
Wanita itu pun semakin menangis tersedu sedu, namun pemuda tsb terus memaksa dan akhirnya 
wanita itu pun berkata, “Aku adalah ikan yang kau tangkap kemarin” .
Pemuda itu pun terkejut, namun sebab  pemuda itu merasa telah menyakiti hati wanita itu, maka 
pemuda tsb berkata, “Hai wanita maukah engkau menjadi Istri ku..??”
Wanita itu  terkejut, dia hanya diam dan tertunduk, lalu pemuda itu  berkata, “Mengapakah 
engkau diam …”
Lalu wanita tsb pun berkata , “ aku mau menjadi istri mu .. namun  dengan satu syarat, apakah syarat itu 
balas pemuda itu dengan cepat bertanya, wanita itu berkata, “Kelak jika anak kita lahir dan tumbuh, 
janganlah pernah engkau katakan bahwa dirinya adalah anakni Dekke(anaknya ikan)”
Pemuda itu pun menyetujui persyaratan tsb dan bersumpah tidak akan mengatakannya, Dan 
menikahlah mereka.
Hingga mereka mempunyai anak yang berusia 6 tahunan , anak itu sangatlah bandal (jugul) dan tak 
pernah mendengar jika di nasehati, Lalu suatu hari sang ibu menyuruh anaknya untuk mengantar nasi 
ke ladang ketempat ayahnya, anak itu pun pergi mengantar nasi kepada ayahnya, namun di tengah 
perjalanan ia terasa lapar, Ia pun membuka makanan yang di bungkus untuk ayahnya, dan memakan 
makanan itu. Setelah selesai memakannya, kemudian ia pun membungkusnya kembali dan 
melanjutkan perjalanannya ketempat sang ayah, sesampainya di tempat sang ayah Ia memberikan 
bungkusan itu  kepada sangayah, dengan sangat senang ayahnya menerimanya, lalu ayahnya pun 
duduk dan segera membuka bungkusan nasi yang di titipkan istrinya kepada anaknya, alangkah 
terkejutnya ayahnya melihat isi bungkusan itu . Yang ada hanya tinggal tulang ikan saja,sang ayah 
pun bertanya kepada anaknya.
“hai anakku., mengapa isi bungkusan ini hanya tulang ikan belaka”, anaknya nya pun menjawab, “ di 
perjalanan tadi perutku terasa lapar jadi aku memakannya”, sang ayah pun emosi, dengan kuat ia 
menampar pipi anaknya sambil berkata, “Botul maho anakni dekke (betul lah engkau anaknya ikan),”
Sang anak pun menangis dan berlari pulang kerumah, sesampainya dirumah anaknya pun menanyakan 
apa yang di katakan ayahnya, “mak .. olo do na di dokkon amangi, botul do au anakni dekke (mak 
.benarnya yang dikatakan ayah itu , benarnya aku ini anaknya ikan)” mendengar perkataan anaknya 
ibunya pun terkejut, sambil meneteskan air mata dan berkata di dalam hati.
“Suami ku telah melanggar sumpahnya,dan sekarang aku harus kembali ke alamku,”
Maka, langit pun mulai gelap, petir pun menyambar nyambar, Hujan badai pun mulai turun dengan 
derasnya, sang anak dan ibu raib, dari bekas telapak kaki mereka muncul mata air yang mengeluarkan 
air sederas derasnya, hingga daerah itu  terbentuk sebuah Danau, yang Diberi nama Danau TUBA 
yang berarti danau tak tau belas kasih ,namun  sebab  orang batak susah mengatakan TUBA, maka 
danau itu  terbiasa disebut dengan DANAU TOBA..
Sekian terima kasih,
NB : Menurut Warga setempat, sang ibu kembali berubah menjadi Ikan yang sangat besar (penunggu 
danau), dan akan meminta tumbal setiap setahun sekali, dan sampai sekarang belum ada yang bisa 
mengukur dalamnya Danau itu . sebab  telah banyak Turis - turis yang Coba menyelam ke danau 
namun tak pernah kembali, Dalam danau yang ada di buku hanyalah perkiraan saja bukan 
sebenarnyanya


BIGFOOT
makhluk itu tidak pernah ditemukan secara meyakinkan. Yang ada hanyalah cerita dan foto-foto 
kabur yang masih dipertanyakan keasliannya. Tapi mengapa mitos dan legenda mengenai 
makhluk serupa kera besar itu hadir mendalam di berbagai kebudayaan?
Makhluk besar berbulu yang berjalan seperti kita  itu disebut-sebut bersembunyi di hutan-hutan 
atau wilayah yang sulit kita jangkau. Di Amerika utara mereka disebut Bigfoot atau Sasquatch. Di Asia, 
terutama kawasan Himalaya, mereka dikenal dengan Yeti atau kita  salju yang mengerikan. Di 
Amerika Selatan, kawasan Amazon, ada sebutan Mapinguari, sedang di Australia julukannya adalah 
Yowie.
Benarkah makhluk-makhluk itu ada di alam nyata? Seorang Sherpa tua di Himalaya pernah berkata, 
 Yeti itu ada di balik pikiran semua kita , hanya mereka yang diberkatilah yang tidak dihantui 
makhluk itu. 
Ada atau tidak, yang jelas banyak kebudayaan memiliki cerita tentang kita  berbulu. Penampakan 
mereka di Amerika Utara dan Asia sudah dibicarakan sejak awal tahun 1800-an. Walau sudah banyak 
cerita, foto, dan jejak kaki mereka, namun sejauh ini belum pernah ada bukti ilmiah bahwa mereka ada. 
Tidak pernah ditemukan kotorannya, tulang belulangnya, serta tubuhnya, hidup atau mati.
Laporan mengenai bigfoot yang pertama didokumentasikan adalah jejak yang ditemukan seorang 
pedagang Kanada tahun 1811. Nama bigfoot (kaki besar) kemudian dikenal luas setelah adanya laporan 
media mengenai jejak kaki besar yang ditemukan di Bluff Creek, California, tahun 1959. Sedangkan foto 
bigfoot paling terkenal diambil tahun 1967 walau masih diperdebatkan keasliannya.
Baru-baru ini, para pencari bigfoot seolah mendapat harapan baru ketika rambut bigfoot ditemukan 
penduduk Teslin di Yukon. Mereka mengklaim menemukan rambut itu  di sekitar jejak-jejak besar 
yang ditinggalkan makhluk setinggi 3 meter, serupa kita , yang terlihat di halaman rumah mereka 
awal bulan ini.
Para ahli genetik dari University of Alberta kemudian menguji DNA rambut itu untuk mencari tahu 
siapa pemiliknya. Para peneliti sesungguhnya menduga rambut itu berasal dari beruang atau bison 
yang umum dijumpai di Yukon. Namun bila yang ditemukan itu ternyata sesuatu yang baru, kita 
mungkin semakin dekat pada pengungkapan misteri bigfoot. Adapun hasil penelitian itu  sudah 
diumumkan minggu lalu.
Namun itu nanti dulu. Apapun hasil penelitian Universitas Alberta, mitos mengenai bigfoot sepertinya 
tidak butuh fakta ilmiah untuk selalu menarik perhatian orang.
Mitos atau benar ada?
Bigfoot adalah sesuatu yang nyata bagi mereka yang mengaku pernah melihatnya. Tapi opini ini 
terbagi dua. Sebagian orang meyakini bigfoot sebagai makhluk berdarah daging, sementara lainnya -
termasuk suku-suku asli di Amerika - mempercayainya sebagai makhluk halus yang menampakkan diri 
kepada kita  di saat terjadi kesusahan.
Ralph Gray Wolf, seorang anggota suku Indian Athapaska dari Alaska, mengatakan, sasquatch 
menampakkan diri untuk membantu kelompok yang sedang menghadapi masalah. Mereka membawa 
pesan perlunya suatu perubahan.
Hal yang sama juga ditemukan di Inggris, berkait dengan legenda yang sudah terdengar sejak berabad-
abad. Dua tahun lalu beberapa peneliti mengadakan ekspedisi ke Danau Bolam, dekat Newcastle. 
Mereka menelusuri penampakan makhluk tinggi besar dan gelap yang didengung-dengungkan sejak 18 
bulan sebelumnya. Pada suatu hari di tepian danau yang rimbun, enam orang dari kelompok itu 
akhirnya melihat apa yang mereka sebut sebagai Beast of Bolam.
 Apa yang mereka lihat bukanlah bigfoot atau 
sasquatch. Ia adalah sosok kabur di pepohonan, dan 
lebih mirip hantu daripada makhluk berdaging. Lagipula, 
andai makhluk itu berdaging, Inggris bukanlah tempat 
yang cocok bagi mereka,  kata Richard Freeman, dari 
Centre for Fortean Zoology, yang salah satu temannya 
menjadi saksi penampakan itu .
Hal itu membuatnya yakin, legenda-legenda mengenai 
bigfoot - juga kita  Besar Kelabu dari Ben MacDhui di 
Skotlandia dan Raja Kelabu di Wales - sesungguhnya 
adalah makhluk paranormal. Mereka bukan hantu atau 
jiwa makhluk yang sudah mati. Saya kira mereka lebih 
kompleks dari itu. 
Dalam perjalanannya sebagai pemburu monster 
profesional, Freeman telah berkelana di seluruh dunia 
mengumpulkan cerita dan petunjuk mengenai makhluk-
makhluk misterius. Ia menemukan di banyak 
kebudayaan, ada type makhluk yang selalu muncul. Ia 
menyebutnya sebagai model umum monster 
internasional, yang di antaranya adalah naga beserta 
reptil raksasa lain, makhluk kera besar seperti sasquatch 
dan yeti, orang-orang kerdil seperti orang pendek dan kurcaci, burung raksasa, serta anjing dan kucing 
jadi-jadian.
 Mungkin monster-monster ini serupa dengan makhluk-makhluk yang ditemui leluhur kita. Persepsi 
leluhur mengenai makhluk itulah yang tersisa dalam pikiran kita. Nah, dalam kondisi tertentu, makhluk 
itu seolah muncul di hadapan kita. 
 Makhluk dalam pikiran itulah yang sebenarnya sering muncul. Bila kita mempercayai keberadaan 
sesuatu, maka apa yang kita lihat seringkali mewujud sebagai apa yang kita yakini,  kata Freeman.
Sebagai contoh, dalam percobaan di Loch Ness, para peneliti mengapungkan sebatang kayu di danau 
yang dikenal dihuni monster itu. Kayu diletakkan sore hari ketika sekelompok wisatawan berkunjung. 
Hasilnya, sebagian besar pengunjung yakin telah melihat Nessie, sang penghuni danau!
Orang-orang itu sepertinya sudah memiliki keyakinan tentang keberadaan monster, sehingga mudah 
bagi mereka mengatakan, Saya melihat Nessie, atau bigfoot, atau Yeti,  ketika mereka melihat 
sesuatu.
Nah, mengenai penampakan sasquatch terakhir di Yukon, hasil penelitian laboratorium menunjukkan 
bahwa bulu yang ditinggalkan sang monster ternyata adalah bulu bison. Tapi seperti kejadian-kejadian 
sebelumnya, cerita dan penampakan bigfoot diperkirakan bakal terus muncul. Pencarian akan terus 
berlangsung. Dan kebenaran mengenai keberadaannya akan tetap tersimpan di mata mereka yang 
pernah melihatnya.



SEGITIGA BERMUDA VERSI INDONESIA
dua kecelakaan lalulintas pada awal tahun ini sangat memperihatinkan. Yang pertama kecelakaan 
lalulintas laut yang menimpa kapal laut Senopati Nusantara, yang kedua kecelakaan Pesawat 
Adam Air. Keduanya diduga terjadi pada waktu yang berdekatan di kawasan yang sama 
berdekatan juga di laut Utara Jawa, dan yang satu di seputar Masalembo.
Duapuluh enam tahun yang lalu KM Tampomas II terbakar di laut dan karam pada tanggal 27 Januari 
1981. Ah kenapa pada bulan-bulan yang sama ya ? memang bulan-bulan ini merupakan bulan-bulan 
puncak perubahan musim seantero Indonesia yang kepulauannya berada di sekitar katulistiwa.
namun  kenapa kejadian kecelakaan ini di lokasi yang kira-kira sama ?
Ah jangan-jangan barangkali mungkin saja …
Pulau Masalembo sebenarnya sebuah pulau kecil yang berada di ujung Paparan Sunda (hayo masih 
ingat Paparan Sunda dan Paparan Sahul nggak ?, ini pelajaran SD dulu kan ?). Pulau-pulau kecil ini 
berada di daerah “pertigaan” laut yaitu laut jawa yang berarah barat timur dan selat Makassar yang 
memotong berarah utara-selatan.
Pola kedalaman laut di Segitiga Masalembo ini sangat jelas menunjukkan bentuk segitiga yang nyaris 
sempurna berupa segitiga sama sisi. Lihat gambar dibawah.
Pada peta kedalaman laut atau peta bathymetri diatas dapat dilihat adanya bentuk kepulauan yang 
berbentuk segitiga. Tinggian yang terdiri beberapa pulau-pulau ini di sebut sebagai “SEGITIGA 
MASALEMBO” atau “THE MASALEMBO TRIANGLE“.



KUTUKAN GADIS-GADIS  
sejak pertama kali diterbitkan pada tahun 1950 oleh Hugh Hefner, hingga saat ini sudah tercatat 
lebih dari 600 perempuan muda bertubuh seksi pernah menjadi cover majalah Playboy. Namun 
dari jumlah itu , tidak semuanya bisa masuk dalam kategori centerfold atau Playmate of the 
Month. Kabarnya, perempuan seksi yang masuk dalam kategori centerfold atau Playmate of the 
Month ini adalah perempuan pilihan yang dinilai editor Playboy layak menjadi bintang dalam edisi 
bulanan atau tahunan.
Namun sayangnya, ada kabar miring mengenai para perempuan seksi 'milik' Hugh Hefner ini. Selain 
berusia pendek, kematian para perempuan ini selalu diliputi teka-teki. Selain Anna Nicole Smith yang 
meninggal di usia 39 tahun akibat over dosis, tercatat masih banyak mantan model majalah Playboy 
lain yang bernasib sama buruknya seperti Anna. Kecelakaan mobil, kecelakaan pesawat, overdosis, 
bunuh diri dan dibunuh adalah serangkaian nasib naas yang merengut hidup gadis-gadis Playboy 
sebelum usia mereka menginjak 50 tahun,  demikian tulis reuters.com. Sungguh mengerikan, ini 
seperti sebuah kutukan. Nasib mereka ternyata tidak secantik wajahnya,  ujar Peter Gowland, 
fotografer majalah Playboy pada tahun 1950an hingga 1960an.
Sebut saja aktris seksi Marilyn Monroe, yang pernah menjadi Playmate of the Month majalah Playboy 
untuk edisi awal, ditemukan tewas overdosis pil tidur pada 1962 di usianya yang ke-36. Menyusul 
kemudian Jayne Mansfield. Perempuan berusia 34 tahun ini pernah menjadi Playmate of the Month 
majalah Playboy pada tahun 1967. Ia ditemukan tewas dalam kecelakaan mobil pada tahun yang sama. 
Kemudian Paige Young yang pernah manjadi Playmate of the Month majalah Playboy pada tahun 1968. 
Ia ditemukan tewas di apartemennya pada tahun 1974 sebab  over dosis. Nasib tragis juga menimpa 
Eve Meyer, Playmate of the Month majalah Playboy tahun 1955 ini meninggal pada tahun 1977 dalam 
tabrakan pesawat naas saat akan take-off di Tenerife, Pulau Canary. Saat itu Eve telah berusia 46 
tahun.
Pada tahun 1980, kematian Dorothy Stratten merupakan kematian gadis Playboy yang paling banyak 
mengundang perhatian. Dorothy menjadi Playmate of the Month majalah Playboy pada tahun 1980. Ia 
meninggal sebab  ditembak suaminya ketika usianya baru menginjak 20 tahun. Kemudian pada tahun 
1997, Ellen Louise Maligo, ditemukan meninggal akibat bunuh diri dengan meminum pil tidur di usianya 
yang ke 40.
Tonya Crews, Carol Willis dan Claudia Jennings, ketiganya terpilih sebagai Playmate of the Year tahun 
pada tahun 1970. Anehnya, ketiganya tewas dalam waktu yang hampir bersamaan dengan cara yang 
sama, yaitu kecelakaan mobil. Saat itu ketiganya masih berusia 20 tahun. Pada tahun 2002, Elisa 
Bridges ditemukan tewas di kamar tidurnya pada usia 28 tahun akibat over dosis.
Dalam bukunya yang berjudul The Playmate Book: Six Decades of Centerfolds, Gretchen Edgren, 
penulis yang juga pernah menjadi editor di majalah Playboy ini mengatakan bahwa sangat disayangkan 
sebab  gadis-gadis Playboy ini meninggal diusia yang masih sangat muda dan dengan cara yang tidak 
wajar.



ASWANG
aswang atau Asuwang atau white lady adalah setan kuburan dalam dongeng2 filipina. aswang 
boleh dibilang drakulanya filipina. mitos2 aswang populer di daerah visayan barat kaya di 
daerah capiz, iloilo ama antique. ciri khas aswang daripada makhluk supranatural filipina lain 
adalah kecendrungan untuk menutupi bangkai hasil buruan mereka dgn batang2 pisang . katanya 
mereka juga suka makan anak kecil. bagian tubuh favoritnya yaitu liver (hati) ama jantung. di daerah 
capiz terkenal dengan sebutan tik-tik ama wak-wak, sebab  suaranya yg kaya gitu. suaranya kerap 
terdengar di beberapa tempat dan suaranya juga kalo dari jauh terdengar tik-tik ato wak-wak tapi kalo 
dari dekat kedengarannya beda lagi. kabarnya mereka suka tinggal di daerah pegunungan dan tak 
pernah ke kota.....tapi prnah terdengar kabar bahwa mereka terlihat juga di kota, menurut para 
sesepuh filipina, aswang bisa berubah ke wujud kita  ato hewan kaya anjing, babi en burung hitam. 
banyak jenisnya loh :
Ada juga tipe aswang yg suka nyari ibu yang mengandung dan ngisep darah kandungan, caranya 
mereka memasukkan belalai mereka yang panjang melalui rahim dan ngisap darah janin, shg janin di 
kandungan mati.
Ada juga yg berwujud pria tampan yang siang harinya dia gay tapi malem2 berburu cewe buat diisep 
darahnya.
Aswang juga ada yang berujud cewe cantik disiang harinya trus jadi setan kelelawar dimalem harinya.
fakta lain:
 Aswang juga sebutan untuk tukang daging ama pembuat sosis di Filipina.
 Apabila para aswang ini memiliki anak maka hanya keturunannya yang perempuanlah yang 
mewarisi darah aswangnya.
katanya seh ni aswang...katanya.....



WEREWOLF
kisah binatang jadi-jadian yang banyak terdengar dalam budaya masyarakat kita, ternyata juga 
terdapat di belahan lain bumi. Bahkan ada seorang tokoh dunia terkenal disebut pula sebagai 
salah satu pengidapnya. Benarkah makhluk demikian ada, bagaimana pula muasal kelahirannya?
Begitu beragamnya kita  jadi-jadian di bumi ini. Mulai dari kita  harimau atau kita  beruang 
di kawasan Asia, kita  hyena yang hidup di Afrika, kita  anjing hutan coyote diburu di Amerika 
Tengah, sedangkan kita  kadal berkeliaran di Selandia baru. Sama halnya dengan mitos babi 
ngepet atau leak dalam sebagian masyarakat kita, atau orang Barat yang memfiksikannya dalam film 
secontoh  An American Werewolf in London (1981) dan Wolf (1994) yang diperani Jack Nicholson.
Ternyata semua binatang jadi-jadian itu memiliki karakter serupa. contoh nya, perubahan di malam hari, 
menularkan kemampuan berubah bentuk melalui tetesan darah dalam gigitan, luka yang terjadi dalam 
bentuk binatang juga muncul dalam ujud kita , atau binatang jadi-jadian yang mati segera kembali 
berubah jadi kita .
Akibat kutukan
Herodotus, sejarawan Yunani dari abad V SM, mengatakan pada + 2.400 tahun lalu, bahwa penduduk 
di daerah yang sekarang bernama Lithuania dan Polandia, mengaku berubah menjadi kita  serigala 
selama beberapa hari dalam setahun.
Masa itu kita  serigala adalah kita  dengan dorongan kuat memangsa kita  lainnya. Melalui 
sihir mereka berubah menjadi serigala hitam untuk memudahkan mewujudkan niatnya. Sekali 
berubah, menurut kepercayaan lama, akan terus menyimpan kekuatan dan kelicikan serigala.
Baru di abad 1 SM Virgil sebagai penulis Latin yang pertama kali menyebut-nyebut soal takhayul ini, 
kemudian diikuti oleh Propertius, Servius, dan Petronius. Petronius yang kepala urusan hiburan zaman 
pemerintahan Kaisar Nero (54 - 68) bertutur tentang kita  serigala dalam bentuk sastra roman 
Satyricon. Dengan bumbu terang bulan, pekuburan, dan luka abadi setelah kembali jadi kita , 
membuat roman itu sebagai bacaan hiburan.
Sebagian tradisi Roma dan Yunani menganggap kita  berubah jadi serigala sebagai hukuman dewa, 
sebab  ia telah mempersembahkan korban berupa kita , ujar Pliny (61 - 113).
Meski baru abad XVIII kisah tentang kita  serigala diterbitkan, bukan berarti orang berkurang minat 
terhadap kita  serigala. Justru kepercayaan itu demikian kuat, bahkan sering diterima sebagai 
kebenaran, bukan fiksi.
Menurut kepercayaan lama ada tiga macam kita  serigala. Pertama, yang memperolah 
kemampuan itu melalui keturunan. Konon, kutukan terhadap nenek moyang menjadikan setiap 
keturunannya menjadi kita  serigala. Kedua, orang yang dengan sukarela jadi serigala dengan 
alasan dan tujuan jahat. Sedangkan yang terakhir adalah kita  serigala berhati lembut dan baik. 
Kondisinya yang tidak lazim, malah membuatnya merasa malu.
Sebenarnya, transformasi sering dilakukan oleh dukun-dukun suku tertentu dengan tujuan baik untuk 
mengatasi masalah di kelompoknya. Saat langka makanan, contoh nya, si dukun bisa saja berubah ujud
menjadi binatang jadi-jadian serupa makhluk yang akan diburu, supaya lebih mudah melacak buruan 
itu.
Ada juga yang tidak berubah ujud namun  meminjam tubuh binatang untuk memata-matai, menyantet, 
atau sekadar menakut-nakuti musuh.



BERJUBAH KULIT SERIGALA
Kasus kita  serigala yang mencolok terjadi di Prancis, awal abad XVII. Adalah Jean Grenier (13) yang 
merasa yakin dirinya kita  serigala. Di pengadilan Bordeaux, Grenier mengaku, 2 tahun sebelumnya 
membuat perjanjian dengan setan di hutan. Dengan kulit serigala yang menurut pengakuannya 
pemberian setan, tiap malam ia bisa berkeliaran sebagai serigala, namun di siang hari kembali ke 
bentuk kita . Ia telah membunuh dan memangsa beberapa anak kecil yang sendirian di ladang, 
juga menculik bayi yang ditinggal di rumah.
Sejauh menyangkut perilaku kanibalisme, penyelidikan menunjukkan kebenaran pengakuannya. 
Namun dari sudut kedokteran, remaja ini digolongkan penderita lycanthropy. Kelainan jiwa ini 
menyebabkannya berkhayal tubuhnya berubah bentuk menjadi hewan. Menilik usianya yang masih 
belia, Grenier cuma dihukum kurungan seumur hidup di Biara Fransiskan, Bordeaux.
Perubahan Grenier dengan menyamar di bawah kulit serigala serupa dengan cara transformasi 
kita  beruang di Skandinavia yang menggunakan kulit beruang. Selain kulit binatang, konon ada 
alat lain, yaitu korset. Ada yang terbuat dari kulit asli binatang, ada yang dari kulit kita  yang 
dihukum gantung. Dua alat itu banyak dipakai di Prancis, Jerman, Skandinavia, dan beberapa negara 
Eropa Timur. Benda sakti  lainnya adalah salep khusus berisi ramuan dari kelompok tanaman 
solanaceae yang membangkitkan halusinasi.
Selain itu ada lagi alat dan cara untuk bertransformasi yang berupa jimat, ramuan, dan mantera 
pemujaan pada iblis. Khusus pemakaian jimat, justru orang di sekitar si pemakai yang terpengaruh 
seakan melihat kita  serigala, padahal si pelaku tidak berubah. Di luar saat bulan purnama, 
perubahan sering terjadi spontan dan lepas dari kendali pelakunya.
Penampilan si pelaku yang menakutkan, tindak kejahatannya yang mengerikan, dan terutama sebab  
kengerian terhadap kekuatan setan, membuat kita  serigala jadi obyek yang harus diburu dan 
dimusnahkan. Penghukuman terhadap mereka terjadi di hampir sepanjang sejarah di Eropa. Malah 
pelaku kejahatan apa pun dengan mudahnya dapat dijuluki kita  serigala.
Pembunuhan massal sering disebut akibat kejahatan serigala. Seperti yang menimpa Peter Stubbe di 
tahun 1590 (ada yang menyebut Peter Stump di tahun 1589) dari Bedburg, dekat Cologne. Ia dituduh 
sebagai serigala yang kanibal setidaknya pada 2 pria, 2 wanita hamil, dan 13 kanak-kanak, dan inses 
dengan adik perempuannya.
Hukuman yang diterimanya luar biasa. Setelah dicabik-cabik dengan penjepit, dilindas roda, dipancung, 
akhirnya tubuh tanpa kepala itu dibakar. Hukuman bakar hidup-hidup juga diberlakukan untuk gundik 
dan anak perempuannya.
Di Prancis dan Jerman, kita  serigala biasanya memang dibakar atau digantung. Seperti yang terjadi 
terhadap lebih dari 200 laki-laki dan perempuan Pirenea (antara Prancis dan Spanyol) di seputar abad 
XVI, sebab  diduga kita  serigala.
Menurut Elton B. McNeil dalam The Psychoses (1970), demam berburu kita  serigala bisa 
disamakan dengan perburuan terhadap penyihir. Secara kejiwaan mereka yakin, orang akan diberkati 
bila mampu menangkap pelayan atau sekutu iblis.
Tak heran, saat itu di Prancis banyak ditemukan kita  serigala kagetan. Dalam satu periode - antara 
1520 - 1630 - di Prancis tercatat 30.000 kasus kita  serigala.
Ada beberapa patokan untuk menentukan apakah seekor serigala jadi-jadian atau tidak. Konon, 
kita  serigala akan mempertahankan suara dan mata kita nya. Sedangkan menurut suku Indian, 
yang berubah jadi serigala hanya bagian kepala, tangan, dan kaki.
Dalam ujud kita , ada beberapa ciri khas yang membedakannya dengan kita  biasa. Dua ujung 
alisnya saling bertemu di tengah, jari-jari tangannya yang panjang agak kemerahan, dengan jari tengah 
yang sangat panjang. Selain telinganya agak ke bawah dan sedikit ke belakang, tangan dan kakinya 
cenderung berbulu lebat.
Rasa takut terhadap kita  serigala lebih mudah dipahami dengan mengetahui alasan takut 
terhadap serigala. Sebelum abad XX di Eropa dan Asia Utara, serigala dianggap binatang paling cerdik 
yang berbahaya bagi kita  dan ternak. Apalagi bila serigala itu gila. Cukup sekali gigit korbannya 
bisa tewas mengerikan. Sampai-sampai ada institusi pemerintah Prancis yang khusus mengontrol 
serigala, paling tidak sejak pemerintahan Charlemagne (768 - 814), hingga abad ini.
Di Eropa pada abad pertengahan, serigala terkadang digantung bersebelahan dengan pelaku 
kejahatan di tiang gantungan, sebagai simbol ditaklukkannya kejahatan. Serigala pernah jadi masalah 
serius Irlandia abad XVII, sehingga sepotong kepala serigala sama nilai hadiahnya dengan kepala 
pemberontak.
Hanya halusinasi
Ada pendapat, kita  serigala timbul akibat halusinasi. Antara lain, pengaruh racun ergot yang 
dihasilkan oleh jamur Claviceps purpurea pada gandum. Ergot mengandung bahan serupa materi 
mentah untuk membuat LSD.
Halusinasi akibat ergot banyak terjadi di Eropa pada abad pertengahan. Itu tak lain sebab  masyarakat 
kebanyakan hanya bisa mengkonsumsi biji gandum yang terkontaminasi, sementara gandum bersih 
disimpan hanya untuk bangsawan. Maka, tanpa pengalaman atau ilmu sihir, bila memakan biji-bijian itu 
orang bisa merasa jadi katak atau serigala.
Satu kisah tragis terjadi tahun 1951 di Pont St Esprit di Rhone Valley, dengan korban keracunan ergot 
+300 orang. Lima orang mati, sedangkan kebanyakan cacat seumur hidup. Mereka yang cacat 
mengaku, telah mengalami halusinasi mengerikan. Ada pria yang merasa seolah-olah otaknya dilahap 
segerombolan ular merah. Ada pula yang sanggup membebaskan diri dari jaket pengikat orang gila 
sampai 7x, rontok giginya sebab  menggigit putus tali pengikat dari kulit yang membelenggunya, dan 
mampu membengkokkan dua batang teralis besi di jendela rumah sakit! Alasannya, pria itu merasa 
dikejar-kejar harimau.
Pendapat lain menduga kita  serigala adalah akibat persepsi keliru terhadap penyakit keturunan 
congenital porphyria. Menurut dr. Lee Illis dari Guy Hospital, London, pengidapnya amat tak tahan 
terhadap cahaya (sebab  itu mereka hanya bisa keluar malam hari), giginya berwarna merah atau 
coklat kemerahan, dan menunjukkan gejala gangguan jiwa (dari histeris ringan hingga depresi 
maniak). Borok lambat laun mengubah bentuk tangan mereka menjadi serupa cakar.
Namun, pendapat ini disanggah cendekiawan Almotarus, yang menjelaskan kita  serigala dalam 
bentuk kita  memiliki ciri khusus berupa mata cekung dan kering, serta kulit pucat. Selain itu luka 
pada kulit penderita jauh berbeda dengan kulit serigala.
Roh jahat dalam perjalanan astral
Pemahaman terhadap kita  serigala memasuki era baru menyusul keputusan terhadap Jean 
Grenier. Hakim-hakim di masa itu tidak mungkin lagi mengabaikan koor  pendapat para dokter, yang 
yakin kita  serigala sebenarnya adalah penderita berbagai jenis dan tingkatan gangguan jiwa. 
Meski dokter Alfonso Ponce de Santa dari Spanyol masih menyebutnya sebagai gejala kemurungan 
jiwa akibat cairan tertentu yang dihasilkan empedu, yang diduganya telah menyerang otak.
Maka dibedakan antara makhluk mitos kita  serigala dan penderita kejiwaan (lycanthrope).
Lycanthropy berakar dari kata Yunani lycos artinya serigala dan anthropos atau kita . Meski ada 
yang menyebut secara berbeda. Robert Burton dalam buku pengobatan klasik The Anatomy of 
Melancholy (1621) contoh nya, menggunakan istilah kegilaan terhadap serigala.
Mula-mula lycanthrope dipakai untuk menggambarkan fenomena kuno berupa kemampuan orang 
bermetamorfosis jadi binatang. Namun lama-lama istilah itu diaplikasikan khusus untuk orang yang di 
alam subnormal yakin mampu berubah bentuk. Keyakinan itu dikuatkan dengan dorongan bersikap 
sadis dan obsesi terhadap darah dan daging yang terus bertahan dari waktu ke waktu di berbagai 
tempat - bahkan di negara beradab. Selera terhadap daging kita  itulah yang mengubah kita  
menjadi monster. Namun secara nyata penderita lycanthrope tidak pernah berubah bentuk, suara, dan 
perilaku menjadi serigala.
Mengenai penampilannya yang tetap kita , pada abad XV - XVI penderita lycanthrope berkilah, 
bahwa bulu-bulu mereka tumbuh di bawah kulit. Seperti yang terjadi di Padua, Spanyol, tahun 1541, 
ketika seorang petani dengan keji membunuh dan mengoyak-ngoyak tubuh beberapa orang 
korbannya. Saat tertangkap, ia mengaku sebagai serigala meski secara fisik tidak berujud binatang. Itu 
tak lain sebab  bulu-bulunya tersembunyi di bawah, bukan di atas, kulit. Untuk membuktikan 
ucapannya, penduduk segera memotong lengan dan kakinya. Alhasil, kecewa yang didapat, yang ada 
cuma darah, otot, dan tulang biasa.
Malah dalam buku klasik tentang sadisme, masokisme, dan lycanthropy Man into Wolf, antropolog 
Inggris Dr. Robert Eisler menyebut kemungkinan Adolf Hitler sebagai penderita lycanthropy. Ia 
merujuk pada kesaksian bagaimana sang Fuhrer memiliki kebiasaan menggigit karpet saat mengamuk.
Sedangkan kita  serigala adalah orang yang dengan kekuatan sihir atau mantera khusus dipercaya 
mampu mengubah diri menjadi serigala. Ia benar-benar serupa serigala baik keganasan, kekuatan, 
kelicikan, dan kecepatan larinya. Ia bisa bertahan dalam kondisi itu selama beberapa jam saja atau 
bahkan permanen.
Pendapat yang menguatkan keberadaan kita  serigala didukung oleh spiritualis Rose Gladden 
dengan dasar pemikiran perjalanan astral. Katakanlah ada orang yang pada dasarnya jahat, suka 
dengan hal-hal yang mengerikan. Saat ia melakukan perjalanan astral, roh jahat yang banyak 
berkeliaran bebas di udara akan menangkap, mengubahnya menjadi serigala atau binatang lainnya, 
dan memanfaatkannya untuk tujuan keji. 
Dorongan bebas nilai
Lain lagi pendapat paranormal terkemuka Prancis pada abad XIX Eliphas Levi, bahwa proses 
transformasi itu adalah suatu manifestasi simpati kita  terhadap naluri kebinatangannya. 
Menurutnya, kita  serigala tidak lebih dari tubuh nonfisik dan naluri ganas berbentuk serigala.
Senada dengan itu, John Godwin, penulis Unsolved: The World of the Unknown, lebih menyoroti 
dorongan dalam diri kita . Jujur saja, sebenarnya kita  memiliki sifat buruk serupa serigala yang 
selama ini ditekan untuk tidak muncul. Dengan berubah, mereka bebas dari ujud fisik kita nya 
yang mengalangi mewujudkan dorongan dan keinginan kuat tanpa perlu merasa bersalah atau takut. 
Dalam ujud binatang, tidak ada lagi tabu yang harus dijaga. sebab  binatang memang tidak mengenal 
tabu. 
Sedangkan James VI dari Skotlandia dalam Daemonologie (1597), melihat penyebabnya adalah 
segunung masalah yang dihadapi kita  mulai dari bencana alam dan cuaca buruk, gagal panen, 
serangan hama, dan kejahatan yang meningkat. Semua itu perlu seseorang atau sesuatu untuk 
disalahkan. Gampangnya, serigala dijadikan kambing hitam. Selain itu adalah ketidaksiapan penduduk 
untuk melepaskan kepercayaan atas makhluk sejenis itu membuat kita  serigala terus eksis dalam 
waktu lama.
Richard Carrington, penulis Mermaids and Mastodon menyamakan alasan di balik kepercayaan akan 
kita  serigala dengan kepercayaan primitif, bahwa monster sebenarnya bentuk yang diciptakan 
kita  sendiri, untuk mengkompensasikan posisinya sendiri yang demikian kecil di alam semesta.
Saat peradaban makin maju, mitos binatang menakutkan pun lenyap. Contohnya, suku Indian Sioux di 
Dakota Utara, AS, yang dulu percaya akan adanya binatang pemangsa kita . Tapi, keturunannya di 
abad ini melupakan mitos itu. Menurut mereka, takhayul itu lahir akibat rasa takut terhadap mastodon 
yang berkeliaran di dataran Dakota.
Pendapat kita  serigala hanya takhayul belum mencapai kata putus. Jika benar itu sekadar ciptaan 
kita , mengapa kisah itu bertahan
MAMMOTH 
Mammoth Berbulu Temuan Luar Biasa dari Siberia
doolly Mammoth. Nama 
itu  diberikan 
padanya sebab  
tampilan fisiknya yang ditutupi 
bulu tebal, paling tebal di antara 
spesies mammoth lainnya. 
Namun ukurannya hampir sama 
dengan gajah Afrika yang hidup 
hingga kini.
Perkiraan ukuran berdasarkan 
catatan fosil-fosil lama dari 
mammoth jenis ini menunjukkan 
selisih tipis dengan ukuran gajah 
Afrika. Jika gajah Afrika bisa 
mencapai tinggi 4 meter maka 
Woolly Mammoth (Mammoth 
berbulu) hanya berukuran 2,8 -
3,5 meter.
Dikenali dari fosilnya yang 
membeku di Irlandia hingga 
daerah pesisir Amerika Utara. 
Namun fosil  yang paling awet justru ditemukan di Siberia. Bahkan beberapa 
sumber menyebutnya bahwa temuan mammoth di Siberia yang paling utuh 
lengkap dengan tulang, daging, bulu, dan dagingnya. Saking awetnya sehingga 
lebih tepat disebut sebagai jasad  ketimbang fosil .
Spesis mammoth ini pada mulanya dicatat sekitar 150.000 tahun yang muncul di 
zaman es di Eurasia (lempeng benua Eropa dan Asia masih menyatu). Ketika 
sebagian besar mammoths berbulu lebat ini punah di akhir zaman Pleistocene 
(12.000 tahun silam), sejumlah kelompok kecil berhasil selamat di Pulau Wrangel 
yang terletak di Samudera Arktik hingga sekitar 1700 SM.
Kemungkinan disebabkan terbatasnya pasokan makanan yang tersedia, hewan-
hewan ini mengalami adaptasi sehingga ukuran tubuhnya semakin mengecil dari 
jenis mammoth berbulu lebat yang asli di zaman Pleistocene.
Beberapa mammoth berbulu lebat ditemukan di daerah es yang masih tersisa. 
Pada 1977, kerangka yang masih utuh yang ditemukan adalah mammoth bayi yang 
berusia 7 atau 8 bulan yang diberi nama Dima . Kerangka ini ditemukan di anak 
Sungai Kolyma di timurlaut Siberia. Bayi mammoth berbulu lebat ini beratnya 
sekitar 100 kg dalam keadaan mati dan tingginya 104 cm serta panjangnya 115 
cm.
Penangalan Radiokarbon menentukan bahwa Dima ini mati sekitar 40.000 tahun 
silam. Sejumlah organ internalnya mirip dengan gajah-gajah masa kini, namun 
telinganya hanya 1/10 ukuran gajah Afrika pada usia yang sama.
Berdasarkan teori bentukan baru, seandainya mammoth masih hidup hinggga kini, 
mereka akan bisa berkembang dengan gajah-gajah India. Ini menurut gagasan 
bahwa mungkin makhluk yang menyerupai mammoth bisa diciptakan kembali 
dengan mengambil genetik dari mammoth yang beku dan menggabungkannya 
dengan gajah India modern. Sebuah upaya rekayasa genetik!

MARCO POLO DI DARATAN TIONGKOK
tata kota modern di daratan Tiongkok membuat pemuda 20 tahun itu 
tercengang. Ia melihat arsitektur megah, jalanan yang rapi dengan taman, 
jembatan lengkung, petugas pemadam kebakaran, dan sistem pos 
(ekspedisi) berkuda sudah ada pada masa itu. Hal luar biasa yang melampuai 
sistem tata kota di Eropa (khususnya wilayah Italia) pada masa itu. Pemuda itu 
pun menghabiskan waktu selama 20-an tahun di Daratan Tiongkok yang baginya 
seakan-akan di taman Firdaus.
Pemuda itu bernama Marco Polo. Ia bersama ayahnya Nicolo Polo dan pamannya 
Maffeo Polo adalah penjelajah Eropa pertama yang punya pengalaman puluhan 
tahun di daratan Tiongkok dan Asia. Apa yang membuat kagum Marco Polo adalah 
sebuah kota bernama Hang Zhou (lafal Barat: Shang Du). Kota pertama di daratan 
Tiongkok yang menyita perhatian dan kekagumannya.
Perjalanan mencapai daratan Tiongkok itu dilakukan melalui jalur laut dan melintasi 
Jalur Sutra sampai ke wilayah Utara Tembok Tiongkok di teritori Xia Du (1272). Di 
sini mereka menghadap Kublai Khan (dinasti penguasa Tiongkok 1279 - 1368), 
Kaisar Mongolia yang saat itu sudah menginvasi daratan Tiongkok. Kublai Khan 
menyambut baik kehadiran mereka dan membawanya ke ibukota Tiongkok yang 
ditetapkan Kublai Khan di Cambaluc (sekarang Beijing, dikuasai Kublai Khan sejak 
1264).
Hubungan yang baik dengan Kublai Khan akhirnya membawa Marco Polo berkeliling 
wilayah Tiongkok dan sekitarnya. Sampai akhirnya Kublai Khan berhasil 
menaklukkan Hang Zhou pada 1976. Kublai Khan sering mengajak Marco Polo 
muda untuk menunggang gajah bersama dalam perburuan, dan memberikannya 
izin keleluasaan keluar masuk lingkungan istana, ia juga diajak berkeliling ke 
beberrapa daerah taklukan di daratan Tiongkok.
Marco Polo terkagum-kagum akan kemegahan kota-kota di daratan Tiongkok, 
kebudayaannya, barang-barang seni, ukiran, desain bangunan, tata kota, sistem 
pemerintahan yang dianggapnya sudah sangat maju. Termasuk kebiasaan kaisar 
setiap dua tahun sekali untuk memilih seratusan gadis cantik sebagai selir istana 
yang dikunjungi setiap malam. Marco Polo merekam semua pengalaman hidupnya 
di lingkungan istana, daratan Tiongkok dan sekitarnya (Muangthai, Birma, Tibet) 
dalam catatan-catatan perjalanannya.
Saking sayangnya Kublai Khan pada Marco Polo, ia kemudian mengangkat Marco 
Polo sebagai pejabat tinggi di kekaisarannya di Tiongkok. Saat itu ia diberi jabatan 
sebagai Kepala Daerah Jiang Nan yang beribukota Yang Zhou yang membawahi 24 
kota di teritori itu. Saat itu Yang Zhou menjadi kota penting bagi kekaisaran Kublai 
Khan dan menjadi pusat produksi persenjataan.
Diusia raja yang ke-72 tahun (1288), Nicolo Polo dan Maffeo Polo menjadi mitra 
dagang utama kekaisaran dan sudah mengumpulkan banyak harta dan kekayaan. 
Saat itu mereka mulai merasa banyak pihak yang mencemburui mereka. 
Sementara Marco Polo mencium gerakan pengambil alihan kekuasaan Kublai Khan.
Kekhawatiran ini membuat mereka ingin kembali ke Venesia. Kublai Khan 
mengabulkan permintaan mereka dan ia menyiapkan sebuah kapal khusus bagi 
ketiganya untuk berlayar kembali ke Venesia di tahun 1292. Kapal itu  
bergerak dari pelabuhan di wilayah Quan Zhou berlayar kembali ke Venesia 
melintasi Laut Cina Selatan, Selat Malaka, Samudra Hindia, terus ke Laut Arab dan 
dilanjutkan dengan jalur darat ke Venesia.
Marco Polo beserta ayah dan pamannya, kemudian menjadi orang Eropa pertama 
yang menginjak daratan Tiongkok lebih lama dari siapa pun, dan Marco Polo yang 
membuat catatan detail soal Asia dan Tiongkok pertama di Eropa, termasuk 
penjelajah Eropa yang tercatat pertama kali melintasi jalur Laut China Selatan, dan 
orang Eropa pertama yang membuka sekaligus penujuk jalan menuju wilayah 
Timur. Perjalanan mereka kemudian menginspirasi banyak penjelajah Eropa untuk 
mengeksplorasi wilayah Asia (Timur).
A Description of The World
Tiga tahun setelah kembali ke Venesia, saat itu perang berkecamuk antara Venesia 
dan Genoa. Marco Polo yang saat itu berusia 42 tahun ditunjuk otoritas Venesia 
sebagai salah satu komandan strategi armada perang.
Namun pada 1296, Genoa berhasil menaklukkan Venesia. Dalam perang yang 
dilatarbelakangi dominasi jalur perdagangan laut itu serdadu Genoa menangkap 
Marco Polo dan mentransfernya ke salah satu kamp penjara di Genoa.
Di dalam penjara, Marco Polo menghabiskan waktu dengan mencatat ulang kisah 
perjalanan hidupnya selama di daratan Tiongkok. Ia lalu bertemu dengan seorang 
penulis terkenal di zamannya, yaitu Rustichello of Pisa. Melalui Rustichello-lah ia 
bertutur dan menyerahkan sebagian catatannya. Rustichello tertarik dengan kisah-
kisah perjalanan Marco Polo.
Kemudian ia menulis ulang semua kisah Marco Polo. Ia menerjemahkan deskripsi 
Marco Polo dalam bahasa Prancis Tua (standar penulisan Itali masa itu). Setelah 
bekerja selama dua tahun, Rustichello mempublikasikan kisah perjalanan Marco 
Polo dalam sebuah buku yang diterbitkan tahun 1298.
Buku ini kemudian dikenal sebagai Description of the World yang menggemparkan 
literatur Eropa. Dalam buku ini diuraikan mengenai kejayaan dan kemajuan yang 
dicapai kerajaan Tiongkok pada masa pemerintahan Kublai Khan. Dijelaskan bahwa 
kota-kota di daratan Tiongkok sudah demikian maju dan punya arsitektur yang 
cukup modern di masanya.
Beberapa hal yang belun diketahui di dunia barat, diuraikan detail dalam buku 
itu . Kebudayaan dan kebiasaan masyarakat Tiongkok yang maju itu membuat 
banyak orang Eropa yang menganggap kisah Marco Polo itu hanya bualan. Apalagi 
setelah mengetahui di Tiongkok sudah dipakai  uang kertas, padahal di Eropa 
masih menggunakan koin logam, perak dan emas.
Walau ditentang dan dianggap berdusta atas informasi tak masuk akal, tulisan 
dalam Description of the World ternyata mempengaruhi para penjelajah Eropa 
untuk menguak kebenaran kisah itu . Dari sinilah mata Barat terbuka untuk 
menjelajah ke dunia Timur yang mereka anggap masih barbar dan sangat primitif.
Sampai ujung hayatnya di tahun 1324, Marco Polo yang diminta salah satu Pastor 
untuk mengaku dosa atas pandangannya terhadap timur justru berucap bahwa apa 
yang dituturkannya dalam buku Description of The World hanyalah sebagian kecil 
dari pengalamannya di wilayah Timur (Tiongkok dan sekitarnya).
Para penjelajah setelah meninggalnya Marco Polo justru membuat laporan bahwa 
kisah Marco Polo adalah benar. Apa yang kemudian ditemukan orang Eropa di 
Timur sungguh mengejutkan bahwa peradaban di Timur memang sudah maju 
sesuai gambaran Marco Polo. 

 NASKAH LAUT MERAH
gulungan Naskah Laut Mati memang merupakan temuan yang tak ternilai. 
Suatu benda peninggalan dua ribu tahun lebih yang memuat banyak 
dokumen penting sejarah (terutama kisah dari zaman para junjungan ). Naskah 
kuno itu juga memuat kode-kode rahasia yang belum terpecahkan seluruhnya.
Para ahli sebelumnya sudah menemukan bukti tentang beberapa kitab salinan 
Yahudi berbahasa Hebrew yang ditulis pada masa sesudah Masehi (kira-kira 1.300 
tahun lalu).
Namun Gulungan Naskah Laut Mati berdasarkan uji karbon yang dilakukan para 
ahli dari Chicago, AS, menunjukkan material yang dipakai  sebagai media 
penulisan naskah itu disimpulkan dari masa 200-an tahun sebelum Masehi.
Para peneliti menemukan naskah yang belum terindentifikasi di antara Gulungan 
Naskah Laut Mati itu. Teks yang tak terbaca itu dianggap sebagai Gulungan Naskah 
Biara (Temple Scroll) yang memuat peraturan dan hukum dalam Pentateuch yang 
dikenal sebagai bagian dari lima kitab pertama dalam Bibel Hebrew dan Perjanjian 
Lama.
Termasuk di dalamnya Kitab Disiplin Community Rule yang mendeskripsikan 
bagimana komunitas itu yang bertempat di Qumran mengorganisir kehidupan 
spiritualnya. Lalu ada bagian yang memaparkan tentang Jalan Keselamatan (The 
Way) dan pertempuran antara Putra Cahaya (Son of Light) melawan Putra 
Kegelapan (Son of Darkness), yang berisi rencana detail perang penghabisan yang 
dinantikan komunitas Qumran.
Gulungan Naskah lainnya berisi soal berbagai doa, kidung pujian, komentar-
komentar tentang bagian-bagian Bibel, legenda, ramalan, argumentasi reliji, dan 
berbagai kisah yang tak diketahui yang berhubungan dengan karakter yang 
tercantum dalam Bibel Hebrew.
Khirbet Qumran
Para ahli arkeologi menemukan sebuah situs biara yang berjarak kira-kira 540 
meter dari lubang gua pertama ditemukannya Gulungan Naskah Laut Mati. Mereka 
mengidentifikasinya sebagai Biara Khirbet Qumran.
Khirbet Qumran ini adalah satu komunitas 
sekte yang sangat ketat mengikuti ajaran 
para junjungan  di zaman sebelum Jesus Kristus. 
Mereka cenderung mengucilkan diri dari 
kehidupan sosial dan menekuni isi kitab-kitab 
Perjanjian Lama, hidup dengan penuh 
pengabdian pada sektenya, merapal doa, 
beribadah dan menyalin kitab-kitab tua.
Di situs biara ini ditemukan benda-benda 
yang berkaitan dengan tulis menulis. 
Diantaranya ditemukan 2 buah pot tinta, 
beberapa stylus (alat tulis jaman purba 
semacam pulpen yang dibuat dari potongan 
tulang, batu, atau material khusus), dan 
sebuah guci yang persis sama dengan guci 
yang ditemukan di gua tempat penyimpanan 
Gulungan Naskah Laut Mati.
Berdasarkan penelitian dan uji laboratorium, 
benda-benda kuno ini dibuat sekitar tahun 68 
Masehi. Dalam salah satu perkamen naskah 
dituliskan bahwa saat itu Legiun Kekaisaran Romawi menguasai wilayah Barat Laut 
Mati (saat ini Palestina dan Israel). Para pendeta di biara itu  sempat 
menyembunyikan beberapa naskah ke dalam gua di tepian Laut Mati.
Sebagian besar dokumen ditulis dengan bahasa Hebrew (Ibrani-Yahudi) bahkan 
ada dokumen yang disamarkan begitu kecil sampai sebesar perangko. Lalu ada 
juga yang dituliskan dalam aksara Yunani Kuno (Septuagint).
Temuan di sekitar biara dan teritori Qumran ini ada sekitar 500-an kitab, termasuk 
bagian kitab Perjanjian Lama. Namun tak dapat dipastikan apakah mereka 
berhubungan dengan sekte Essenes, Yahudi Kuno, dan Pengikut Yesus Kristus 



 KOTAK PANDORA 
selain kita , bumi dulu juga ditempati oleh para titan (bangsa raksasa). 
Zeus sangat tidak menyukai beberapa titan, dan titan yang paling tak 
disukainya adalah Promotehus yang bersikukuh hendak mencuri cahaya 
pengetahuan dari puncak Olympus. Nietzsche sangat mengagumi titan satu ini 
yang menurutnya memiliki ciri “uebermensch” (sebagian menerjemahkannya 
“superman”, tapi penerjemah spesialis nietzsche, walter kauffman, lebih suka 
menerjemahkannya menjadi “overman”. St sunardi, dalam bukunya tentang 
nietzsche yang diterbikan lkis, menerjemahkan uebermensch menjadi 
“adikita ”).
Zeus, diceritakan, juga membenci titan lainnya yang bernama Ephimetheus. Dia 
adalah kakak Promotheus. Untuk itu Zeus memerintahkan seorang dewa yang 
dikenal buruk rupa tapi memiliki keahlian seni yang mumpuni untuk membuat 
sebuah patung perempuan. Nama dewa itu Haphaestus. Dia sendiri adalah anak 
Zeus dari hasil perkimpoian dengan Hera. sebab  dia memendam asmara tak 
kesampaian dengan Aphrodite, maka ia membuat patung perempuan yang 
kecantikannya menyerupai Aphrodite.
Penciptaan patung itu  juga dipenuhi berkah dari dewa-dewi lain. Aphrodite 
menganugerahinya kecantikan, keanggunan dan gairah. Hermes memberinya 
kecerdikan, keberanian dan kemampuan untuk membujuk. Demeter 
menunjukkannya cara memelihara taman. Athena mengajari ketangkasan dan 
memberi roh padanya. Apollo mengajarinya bernyanyi dengan merdu dan 
memainkan alat musik petik. Poseidon memberinya kalung mutiara dan kesaktian 
agar tak pernah tenggelam. Horae menambah daya tarik patung itu dengan 
menghiasi rambutnya dengan rangkaian bunga dan tumbuhan lain untuk 
membangkitkan ketertarikan para pria padanya. Hera memberinya rasa ingin tahu. 
Zeus membuatnya nekat, nakal dan suka bermalas-malasan.
Zeus senang dengan kesempurnaan patung itu dan lantas memberi patung itu 
kehidupan. Patung itu sendiri bentuknya lebih kecil dari ukuran kita . Patung 
yang sudah diberi kehidupan itu diberi nama Pandora. Oleh Zeus, Pandora dititipi 
pula sebuah kotak rahasia yang tak boleh dibukanya.
Zeus lantas menghadiahkan patung itu pada Ephimetus. Kendati Promotheus sudah 
memeringatkan kakaknya akan kemungkinan tipu muslihat zeus, Ephimetus 
telanjur menyukai dan mencintainya sebab  Pandora memang sangat cantik. 
Singkat kata, Pandora dan Ephimetus hidup berdampingan. Pandora sendiri hingga 
beberapa lama mampu menaati perintah untuk tidak membuka kotak itu. Tapi, 
lama kelamaan, Pandora penasaran dengan apa isi kotak yang dititipkan padanya.
Maka dibukalah kotak itu . Dari dalam kotak, berhamburanlah segala macam 
keburukan, seperti penyakit, wabah kesedihan dan keputusasaan. Sejak itu, bumi 
mulai mengenal penyakit dan segala keburukan hidup lainnya. Hanya saja, 
ternyata, di dalam kotak itu juga masih ada satu benda lain. Benda itu kecil 
bentuknya. Namanya: “harapan”. Benda inilah yang kelak dipakai  kita  di 
bumi untuk terus bertahan dari segala macam penyakit, wabah, kesedihan, 


MITOLOGI YUNANI
Mitologi yunani adalah kumpulan legenda yunani tentang dewa-dewi yunani serta 
para pahlawan yang berawal dan tersebar melalui tradisi lisan.
Kebanyakan dewa yunani digambarkan seperti kita , dilahirkan namun tak akan 
tua, kebal terhadap apapun, bisa tak terlihat, dan tiap dewa mempunyai 
karakteristik tersendiri. sebab  itu, para dewa juga memiliki nama-nama gelar 
untuk tiap karakternya yang mungkin lebih dari 1 seperti Demeter. Dewa-dewi ini 
terkadang membantu kita  dan bahkan memperistri seorang wanita kita  
menghasilkan anak yang setengah kita  setengah dewa. Anak-anak inilah yang 
kemudian dikenal sebagai pahlawan.
Walaupun ada berbagai mitologi di seluruh dunia kata mitologi berasal dari yunani 
yang terdiri dari 2 kata:
1. Muthos yang dalam bahasa yunani berarti sebuah seni bahasa yang 
menjadi ritual.
2. Logos yang berarti sebuah kata, sabda, firman, cerita atau argumen yang 
meyakinkan.
Beberapa sumber yang dipakai sebagai rujukan mitologi yunani antara lain adalah 
karya-karya Homerus dan Hesiodus.
1. Dewa-dewi dasar
Chaos
Gaia
Aether
Uranus
Uros
Erebus
Nyx
Hemera
Ophion
Tartaros
Titan
Kronos & Rhea
Oceanus & Tethys
Hyperion & Theia
Coeus & Phoebe
Mnemosyne
Themis
Crius
Iapetus
Atlas
Prometheus
Epimetheus
Menoetius
2. Dewa-dewi Olympus
Zeus
Aphrodite
Apollo
Ares
Artemis
Athena
Demeter
Hades
Hephaestus
Hermes
Hestia
Poseidon
Hera
3. Dewa-dewi lain
Dionysus
Helios
Eos
Hebe
Pan
Persephone
Selene




CHARLIE CHAPLIN

sebagai komedian dan tokoh yang tercatat dalam 
sejarah perfilman dunia, Charlie Chaplin banyak 
menghasilkan karya master piece. Satu di 
antaranya adalah film komedi The Great Dictator . 
Sebuah satire terhadap kebuasan  Nazi Jerman di 
bawah kekuasaan Adolf Hitler.
The Great Dictator sendiri adalah film berdialog 
pertama Charlie Chaplin (sebelumnya hanya film 
bisu). Ide membuat film itu sendiri muncul secara tak 
sengaja, terkait dengan sikap Nazi yang 
mendeskreditkan filmnya di Jerman.
Suatu kali Charlie Chaplin membaca berita di sebuah 
suratkabar mengenai pelarangan Nazi terhadap film 
Charlie Chaplin diputar di wilayah Jerman. Alasannya 
tak lain sebab  sosok Charlie Chaplin dinilai sangat 
mirip dengan Hitler dan kekonyolannya dianggap 
semacam penghinaan terhadap penguasa Jerman itu.
Charlie Chaplin tersenyum membaca berita itu. Ia 
menyadari bahwa sosoknya dalam film komedi 
sebagai the tramp  memang sangat mirip dengan 
Hitler: kumis lurus tipis, potongan rambut dan raut 
wajah.
Anehnya, tanggal lahir Charlie dan Hitler juga sama 
hanya selisih beberapa hari. Adolf Hitler lahir pada 20 
April 1889, sementara Charlie Chaplin 16 April 1889. 
Keduanya bernaung pada zodiak Aries. Bedanya Hitler menimbulkan bencana besar pada jutaan 
kita , sementara Chaplin membawa tawa bahagia pada jutaan kita .
Hmmm, setelah merenung sekian lama, Charlie Chaplin tertantang untuk menggarap sebuah film yang 
benar-benar mengkritik Nazi dan Adolf Hitler. Ia kemudian melakukan riset dan penelitian terhadap 
karakter Hitler. Riset yang lama melalui data-data literatur dan film-film dokumenter yang berkaitan 
dengan Hitler dan perkembangan Nazi.
Selain itu Chaplin juga menghayati karakter Hitler dan meniru semua detail tingkah laku dan sikap 
Hitler, sambil menuliskan naskah film yang menyindir sang fuhrer  itu.
Setelah yakin bisa menyerupai Hitler dan naskah selesai dikerjakan, barulah Chaplin memulai syuting. 
Dalam film itu ia memerankan dua karakter tokoh. Satu sebagai veteran pahlawan PD I yang akhirnya 
menjadi tukang cukur berkebangsaan Yahudi, dan satu lagi sebagai diktator Tomania, Adenoid Hynkel. 
Tomania adalah plesetan untuk Nazi Jerman sedangkan Adenoid Hynkel adalah plesetan Adolf Hitler.
Film The Great Dictator akhirnya dirilis tahun 1940. Tepat saat Perang Dunia II berkecamuk dan Nazi 
sedang di atas angin. Proses pembuatan film itu memakan waktu 2 tahun dan menghabiskan dana 2 
juta Dollar AS.
Film ini sendiri berkisah tentang situasi politik dan kediktatoran Adenoid Hynkel yang anti Yahudi dan 
ingin menguasai dunia.
Situasi yang tergambar dalam film ini persis dengan perkembangan partai Nazi di Jerman dan mimpi-
mimpi Hitler untuk menguasai dunia serta pemusnahan kaum Yahudi di era PD II. Namun Charlie 
Chaplin dibuat dalam bentuk komedi yang sungguh memikat.
Film ini memang memancing kemarahan Nazi, namun disambut publik dengan luar biasa.
Film-film Karya Charlie Chaplin
Charlie Chaplin tercatat dalam sejarah film sebagai tokoh film komedi yang mashyur. Dia adalah peraih 
dua Oscar saat piala Oscar pertama kali dianugerahkan pada insan film pada 16 Mei 1926.
Chaplin berhasil meraih nominasi Oscar sebagai Aktor Terbaik dan Pengarah Komedi Terbaik dalam 
film garapannya The Circus  (1928). Dan penghargaan berikutnya kembali diraihnya 44 tahun 
kemudian (1972), sebagai tokoh yang mendedikasikan hidupnya untuk tetap bergelut dalam dunia 
perfilman dan seni.
Ia juga pernah mendapat penghargaan sebagai seniman yang mampu menarik perhatian besar dan 
kekaguman publik paling lama dengan tepuk tangan terpanjang selama 5 menit dalam sejarah 
Academy Award. Dan master piece-nya The Great Dictator (1940) meraih sukses dengan nominasi Best 
Picture, Best Actor, dan Best Original Screenplay. Dan penghargaan Best Original Screenplay lagi untuk 
filmnya Monsiur Verdoux (1947).
Masih banyak lagi karya filmnya yang mendapat berbagai penghargaan. Dua film-nya yang terakhir 
adalah garapannya di London yakni A King in New York (1957) dan A Countess From Hong Kong (1967). 
Sebelumnya ia juga ada menggarap komedi A Dog's Life (1918), Pay Day (1922), Shoulder Arms (1918), 
The Pilgrim (1923), The Kid (1921), A Woman of Paris (1923), The Gold Rush (1925), The Circus (1928), 
City Lights (1931), Modern Times (1931). Sementara untuk film berdialog dibuatnya di Hollywood yakni 
The Great Dictator (1940), Monsiur Verdoux (1947), dan Limelight (1952).
Akhirnya Charlie Chaplin wafat saat perayaan Hari Natal, 25 Desember 1977, di Vevey, Swiss, pada usia 
88 tahun. Ia wafat sebab  terserang stroke. Jenazahnya dimakamkan di Corsier Sur Vevey Cemetry. 
Namun pada 1 Maret 1978, tulang belulangnya digali dan dicuri oleh sekelompok mekanik yang 
meminta tebusan uang kepada keluarganya. Penculikan  kerangka itu digagalkan polisi dan 11 minggu 
kemudian jenazah Charlie Chaplin dimakamkan untuk kedua kali di dekat Danau Geneva.
Charlie Chaplin selalu dikenang sebagai komedian jenius, pribadi yang kontroversial, humor-humor 
slapstik, dan orang film yang penuh dedikasi. Ia adalah entertainer dan seniman sejati, yang mampu 
mengundang decak kagum, tangis dan tawa pada waktu yang bersamaan. 



TENGGELAMNYA  KAPAL 
ini adalah harta karun nyata. Satu dari sekian 
banyak kisah harta karun yang memukau. 
Tentang harta senilai 20 juta dollar AS (sekitar 
Rp 190 miliar) yang terkubur di lepas pantai Florida, 
AS.
Kisah ini berawal dari pelayaran satu konvoi armada 
kapal Spanyol yang akhirnya karam di perairan lepas 
pantai Florida. Mei 1715, satu armada kecil (5 unit) 
kapal angkut yang dipimpin Jenderal Ubilla, dan satu 
armada kapal perang (6 unit) dibawah komando 
Jenderal Echevez, plus 1 kapal tempur Perancis 
“Grifon” dipimpin Kapten Dare bertemu di dermaga 
Havana.
Jenderal Ubilla memimpin dengan kapal Regala, 
diikuti kapal San Roman, Nieves, Urca de Lima, Maria 
Galante. Kelima kapal ini sarat muatan tembakau, 
gula, dan benda-benda berharga lain dari perak dan 
emas, termasuk keramik-keramik berseni tinggi 
buatan China.
Pada waktu yang ditentukan di pagi yang cerah 24 
Juli 1715, dilakukan persiapan akhir keberangkatan 
ke 12 konvoi kapal itu . Konvoi terdepan 
dipimpin langsung Jenderal Ubilla dengan lima 
armadanya, menyusul pada jarak tertentu armada 6 kapal lainnya dipimpin Jenderal Echevez, lalu jauh 
dibelakang kapal tempur Perancis “Grifon”.
Kapal Perancis ini sengaja menjaga jarak dengan kesebelas kapal lainnya, sebab  mereka mendapat 
informasi terakhir tentang pelayaran saat itu cukup beresiko. Selain kemungkinan serangan kapal 
perang musuh ada kemungkinan mengganasnya para bajak laut.
Pada 27 Juli 1715 kapal sudah melintasi selat dan berlayar aman menuju perairan lepas pantai Florida. 
Ternyata tak ada serangan bajak laut atau kapal-kapal musuh. Jenderal Ubilla dan Echevez merasa 
lega. Sementara Kapten Dare dengan kapal Grifon-nya tetap menjaga jarak dengan konvoi mereka.
Keesokan harinya, saat melintasi kawasan Segitiga Bermuda, cuaca mulai memburuk. Biasanya 
dipenghujung Juli memang Samudra Atlantik sering terjadi badai topan dan badai petir. Armada kapal 
itu mulai menjaga jarak yang aman bersiap melakukan manuver menghindari badai atau arus air yang 
mungkin menyeret mereka ke kawasan dangkal dan berkarang di Florida.
Sepanjang hari hujan deras dan angin kencang berhembus. Kapal terguncang hebat, namun perjalanan 
tak bisa dihentikan. Tak ada tempat yang aman untuk menghindari badai topan. Ubilla dan Echevez 
memutuskan untuk terus melintasi ganasnya laut yang bergejolak. Sementara Kapal Grifon, tak mau 
ambil resiko dan mulai melakukan manuver ke perairan yang lebih dalam berusaha bergerak memutar 
menghindar terjangan badai.
Pagi 30 Juli 1715, badai sedikit mereda. Langit masih mendung kelabu gelap. Cuaca terasa sangat 
panas. Jauh di horizon, Jenderal Ubilla mencatat bahwa ia melihat cahaya ungu bernuansa jingga. 
Banyak pelaut di kawasan perairan Atlantik percaya bahwa cahaya ungu di horizon Atlantik pertanda 
buruk. Kemungkinan akan ada topan badai dan petir luar biasa.
Konvoi terus berlayar menuju utara perairan Florida, mengikuti jalur pelayaran yang sudah ditentukan. 
Hujan kembali mendera. Lebih ganas dari hari sebelumnya. Angin kencang mulai bertiup. Kapal 
kembali terombang ambing.
Malam 30 Juli 1715. Badai mengamuk semakin ganas. Gelombang laut naik setinggi puluhan meter. 
Angin bertiup memutar tak tentu arah. Kapal-kapal itu oleng tak tentu arah dan sudah tak 
bisadikenadlikan lagi. Sebagian awaknya yang berada di geladak tersapu gelombang air laut.
Tiang-tiang layar patah, dek dan geladak hancur terbentur. Kapal Regala yang berada di formasi 
terdepan limbung terputar dan menghantam karang tersembunyi. Hancur!
Awak kapal-kapal yang lain mulai melakukan prosedur penyelamatan, namun dilaporkan tak ada satu 
pun kapal yang selamat. Semua hancur, tenggelam dan karam berikut muatannya. Menewaskan 
sedikitnya 1.000 awak. Hanya Kapal Grifon, yang berhasil keluar selamat dari amukan badai.



LEGENDA SI RAJA BATAK
konon di atas langit (banua ginjang, nagori atas) adalah seekor ayam bernama Manuk Manuk 
Hulambujati (MMH) berbadan sebesar kupu-kupu besar, namun telurnya sebesar periuk tanah. 
MMH tidak mengerti bagaimana dia mengerami 3 butir telurnya yang demikian besar, sehingga ia 
bertanya kepada Mulajadi Na Bolon (Maha Pencipta) bagaimana caranya agar ketiga telur tsb 
menetas.
Mulajadi Na Bolon berkata, Eramilah seperti biasa, telur itu akan menetas!  Dan ketika menetas, 
MMH sangat terkejut sebab  ia tidak mengenal ketiga makhluk yang keluar dari telur tsb. Kembali ia 
bertanya kepada Mulajadi Nabolon dan atas perintah Mulajadi Na Bolon, MMH memberi nama ketiga 
makhluk (kita ) tsb. Yang pertama lahir diberi nama TUAN BATARA GURU, yang kedua OMPU 
TUAN SORIPADA, dan yang ketiga OMPU TUAN MANGALABULAN, ketiganya adalah lelaki.
Setelah ketiga putranya dewasa, ia merasa bahwa mereka memerlukan seorang pendamping wanita. 
MMH kembali memohon dan Mulajadi Na Bolon mengirimkan 3 wanita cantik : SIBORU PAREME untuk 
istri Tuan Batara Guru, yang melahirkan 2 anak laki laki diberi nama TUAN SORI MUHAMMAD, dan 
DATU TANTAN DEBATA GURU MULIA dan 2 anak perempuan kembar bernama SIBORU SORBAJATI 
dan SIBORU DEAK PARUJAR. Anak kedua MMH, Tuan Soripada diberi istri bernama SIBORU PAROROT 
yang melahirkan anak laki-laki bernama TUAN SORIMANGARAJA sedangkan anak ketiga, Ompu Tuan 
Mangalabulan, diberi istri bernama SIBORU PANUTURI yang melahirkan TUAN DIPAMPAT TINGGI 
SABULAN.
Dari pasangan Ompu Tuan Soripada-Siboru Parorot, lahir anak ke-5 namun sebab  wujudnya seperti 
kadal, Ompu Tuan Soripada menghadap Mulajadi Na Bolon (Maha Pencipta). Tidak apa apa, berilah 
nama SIRAJA ENDA ENDA,  kata Mulajadi Na Bolon. Setelah anak-anak mereka dewasa, Ompu Tuan 
Soripada mendatangi abangnya, Tuan Batara Guru menanyakan bagaimana agar anak-anak mereka 
dikimpoikan.
 kimpoi dengan siapa? Anak perempuan saya mau dikimpoikan kepada laki-laki mana?  tanya Tuan 
Batara Guru.
 Bagaimana kalau putri abang SIBORU SORBAJATI dikimpoikan dengan anak saya Siraja Enda Enda. 
Mas kimpoi apapu akan kami penuhi, namun  syaratnya putri abang yang mendatangi putra saya,  kata 
Tuan Soripada agak kuatir, sebab  putranya berwujud kadal.
Akhirnya mereka sepakat. Pada waktu yang ditentukan Siboru Sorbajati mendatangai rumah Siraja 
Enda Enda dan sebelum masuk, dari luar ia bertanya apakah benar mereka dijodohkan. Siraja Enda 
Enda mengatakan benar, dan ia sangat gembira atas kedatangan calon istrinya. Dipersilakannya Siboru 
Sorbajati naik ke rumah. Namun betapa terperanjatnya Siboru Sorbajati sebab  lelaki calon suaminya 
itu ternyata berwujud kadal.
Dengan perasaan kecewa ia pulang mengadu kepada abangnya Datu Tantan Debata.
 Lebih baik saya mati daripada kimpoi dengan kadal,  katanya terisak-isak.
 Jangan begitu adikku,  kata Datu Tantan Debata. Kami semua telah menyetujui bahwa itulah calon 
suamimu. Mas kimpoi yang sudah diterima ayah akan kita kembalikan 2 kali lipat jika kau menolak jadi 
istri Siraja Enda Enda. 
Siboru Sorbajati tetap menolak. Namun sebab  terus-menerus dibujuk, akhirnya hatinya luluh namun  
kepada ayahnya ia minta agar menggelar gondang  sebab  ia ingin manortor  (menari) semalam 
suntuk.
Permintaan itu dipenuhi Tuan Batara Guru. Maka sepanjang malam, Siboru Sorbajati manortor di 
hadapan keluarganya.
Menjelang matahari terbit, tiba-tiba tariannya (tortor) mulai aneh, tiba-tiba ia melompat ke para-
para  dan dari sana ia melompat ke bonggor  kemudian ke halaman dan yang mengejutkan tubuhnya 
mendadak tertancap ke dalam tanah dan hilang terkubur!
Keluarga Ompu Tuan Soripada amat terkejut mendengar calon menantunya hilang terkubur dan 
menuntut agar Keluarga Tuan Batara Guru memberikan putri ke-2 nya, Siboru Deak Parujar untuk Siraja 
Enda Enda.
Sama seperti Siboru Sorbajati, ia menolak keras. Sorry ya, apa lagi saya,  katanya.
Namun sebab  didesak terus, ia akhirnya mengalah namun  syaratnya orang tuanya harus menggelar 
 gondang  semalam suntuk sebab  ia ingin manortor  juga. Sama dengan kakaknya, menjelang 
matahari terbit tortornya mulai aneh dan mendadak ia melompat ke halaman dan menghilang ke arah 
laut di benua tengah (Banua Tonga).
Di tengah laut ia digigit lumba-lumba dan binatang laut lainnya dan ketika burung layang-layang lewat, 
ia minta bantuan diberikan tanah untuk tempat berpijak.
Sayangnya, tanah yang dibawa burung layang-layang hancur sebab  digoncang NAGA PADOHA.
Siboru Deak Parujar menemui Naga Padoha agar tidak menggoncang Banua Tonga.
 OK,  katanya. Sebenarnya aku tidak sengaja, kakiku rematik. Tolonglah sembuhkan. 
Siboru Deak Parujar berhasil menyembuhkan dan kepada Mulajadi Na Bolon dia meminta alat 
pemasung untuk memasung Naga Padoha agar tidak mengganggu. Naga Padoha berhasil dipasung 
hingga ditimbun dengan tanah dan terbenam ke benua tengah (Banua Toru). Bila terjadi gempa, itu 
pertanda Naga Padoha sedang meronta di bawah sana.
Alkisah, Mulajadi Na Bolon menyuruh Siboru Deak Parujar kembali ke Benua Atas.
sebab  lebih senang tinggal di Banua Tonga (bumi), Mulajadi Na Bolon mengutus RAJA ODAP ODAP 
untuk menjadi suaminya dan mereka tinggal di SIANJUR MULA MULA di kaki gunung Pusuk Buhit.
Dari perkimpoian mereka lahir 2 anak kembar : RAJA IHAT MANISIA (laki-laki) dan BORU ITAM 
MANISIA (perempuan).
Tidak dijelaskan Raja Ihat Manisia kimpoi dengan siapa, ia mempunyai 3 anak laki laki : RAJA MIOK 
MIOK, PATUNDAL NA BEGU dan AJI LAPAS LAPAS. Raja Miok Miok tinggal di Sianjur Mula Mula, 
sebab  2 saudaranya pergi merantau sebab  mereka berselisih paham.
Raja Miok Miok mempunyai anak laki-laki bernama ENGBANUA, dan 3 cucu dari Engbanua yaitu : RAJA 
UJUNG, RAJA BONANG BONANG dan RAJA JAU. Konon Raja Ujung menjadi leluhur orang Aceh dan 
Raja Jau menjadi leluhur orang Nias. Sedangkan Raja Bonang Bonang (anak ke-2) memiliki anak 
bernama RAJA TANTAN DEBATA, dan anak dari Tantan Debata inilah disebut SI RAJA BATAK, YANG 
MENJADI LELUHUR ORANG BATAK DAN BERDIAM DI SIANJUR MULA MULA DI KAKI GUNUNG PUSUK 
BUHIT!


SIMARDAN
Durhaka Kepada Orang Tua, Berubah Wujud Menjadi Pulau
berbagai kisah dan cerita tentang legenda anak durhaka. Di antaranya, Malin Kundang di Sumatera 
Barat yang disumpah menjadi batu, Sampuraga di Mandailing Natal Sumatera Utara yang konon 
katanya, berubah menjadi sebuah sumur berisi air panas. Di Kota Tanjungbalai, akibat durhaka 
terhadap ibunya, seorang pemuda dikutuk menjadi sebuah daratan yang dikelilingi perairan, yakni 
Pulau Simardan. Berbagai cerita masyarakat Kota Tanjungbalai, Simardan adalah anak wanita miskin 
dan yatim. Pada suatu hari, dia pergi merantau ke negeri seberang, guna mencari peruntungan.
Setelah beberapa tahun merantau dan tidak diketahui kabarnya, suatu hari ibunya yang tua renta, 
mendengar kabar dari masyarakat tentang berlabuhnya sebuah kapal layar dari Malaysia. Menurut 
keterangan masyarakat kepadanya, pemilik kapal itu bernama Simardan yang tidak lain adalah 
anaknya yang bertahun-tahun tidak bertemu. Bahagia anaknya telah kembali, ibu Simardan lalu pergi 
ke pelabuhan. Di pelabuhan, wanita tua itu menemukan Simardan berjalan bersama wanita cantik dan 
kaya raya. Dia lalu memeluk erat tubuh anaknya Simardan, dan mengatakan, Simardan adalah anaknya. 
Tidak diduga, pelukan kasih dan sayang seorang ibu, ditepis Simardan. Bahkan, tanpa belas kasihan 
Simardan menolak tubuh ibunya hingga terjatuh.
Walaupun istrinya meminta Simardan untuk mengakui wanita tua itu sebagai ibunya, namun 
pendiriannya tetap tidak berubah. Selain itu, Simardan juga mengusir ibunya dan mengatakannya 
sebagai pengemis.
Berasal Dari Tapanuli
Sebelum terjadinya peristiwa itu , Pulau Simardan masih sebuah perairan tempat kapal berlabuh. 
Lokasi berlabuhnya kapal itu , di Jalan Sentosa Kelurahan Pulau Simardan Lingkungan IV Kota 
Tanjungbalai, kata tokoh masyarakat di P. Simardan, H.Daem, 80, warga Jalan Mesjid P. Simardan Kota 
Tanjungbalai. Tanjungbalai, terletak di 20,58 LU (Lintang Utara) dan 0,3 meter dari permukaan laut. 
Sedangkan luasnya sekitar 6.052,90 ha dengan jumlah penduduk kurang lebih 144.979 jiwa (sensus 
2003-red). Walaupun peristiwa itu  terjadi di daerah Tanjungbalai, Daem mengatakan, Simardan 
sebenarnya berasal dari hulu Tanjungbalai atau sekitar daerah Tapanuli. Hal itu juga dikatakan tokoh 
masyarakat lainnya, Abdul Hamid Marpaung, 75, warga Jalan Binjai Semula Jadi Kota Tanjungbalai. 
“Daerah asal Simardan bukan Tanjungbalai, melainkan di hulu Tanjungbalai, yaitu daerah Porsea 
Tapanuli,” jelasnya.
Menjual Harta Karun
Dari berbagai cerita atau kisah tentang legenda anak durhaka, biasanya anak pergi merantau untuk 
mencari pekerjaan, dengan tujuan merubah nasib keluarga. Berbeda dengan Simardan, dia merantau 
ke Malaysia untuk menjual harta karun yang ditemukannya di sekitar rumahnya, kata Marpaung.
“Simardan bermimpi lokasi harta karun. Esoknya, dia pergi ke tempat yang tergambar dalam 
mimpinya, dan memukan berbagai macam perhiasan yang banyak,” tutur Marpaung. Kemudian, 
Simardan berencana menjual harta karun yang ditemukannya itu, dan Tanjungbalai merupakan daerah 
yang ditujunya. sebab , jelas Marpaung, berdiri kerajaan besar dan kaya di Tanjungbalai. Tapi setibanya 
di Tanjungbalai, tidak satupun kerajaan yang mampu membayar harta karun temuan Simardan, 
sehingga dia terpaksa pergi ke Malaysia. “Salah satu kerajaan di Pulau Penang Malaysialah yang 
membeli harta karun itu . Bahkan, Simardan juga mempersunting putri kerajaan itu,” ungkapnya.
Berbeda dengan keterangan Marpaung, menurut H.Daem, tujuan Simardan pergi merantau ke 
Malaysia untuk mencari pekerjaan. Setelah beberapa tahun di Malaysia, Simardan akhirnya berhasil 
menjadi orang kaya dan mempersunting putri bangsawan sebagai isterinya.
Malu
Setelah berpuluh tahun merantau, Simardan akhirnya kembali ke Tanjungbalai bersama isterinya. 
Kedatangannya ke Tanjungbalai, menurut Daem, untuk berdagang sekaligus mencari bahan-bahan 
kebutuhan. Kalau menurut Marpaung, Simardan datang ke Tanjungbalai dilandasi sebab  tidak 
memiliki keturunan. Jadi atas saran orang tua di Malaysia, pasangan suami isteri itu pergi ke 
Tanjungbalai. Lebih lanjut dikatakan Marpaung, berita kedatangan Simardan di Tanjungbalai 
disampaikan masyarakat kepada ibunya. Gembira anak semata wayangnya kembali ke tanah air, sang 
ibu lalu mempersiapkan berbagai hidangan, berupa makanan khas keyakinan mereka yang belum 
mengenal kepercayaan . “Hidangan yang disiapkan ibunya adalah makanan yang diharamkan dalam kepercayaan  
Islam,” tutur Marpaung. Dengan sukacita, ibu Simardan kemudian berangkat menuju Tanjungbalai 
bersama beberapa kerabat dekatnya. Sesampainya di Tanjungbalai, ternyata sikap dan perlakuan 
Simardan tidak seperti yang dibayangkannya.
Simardan membantah bahwa orang tua itu  adalah wanita yang telah melahirkannya. Hal itu 
dilakukan Simardan, jelas Marpaung, sebab  dia malu kepada isterinya ketika diketahui ibunya belum 
mengenal kepercayaan . “Makanan yang dibawa ibunya adalah bukti bahwa keyakinan mereka berbeda.” 
Sementara menurut H. Daem, perlakuan kasar Simardan sebab  malu melihat ibunya yang miskin. 
“sebab  miskin, ibunya memakai pakaian compang-comping. Akibatnya, Simardan tidak mengakui 
sebagai orangtuanya.”
Kera Putih dan Tali Kapal
Setelah diperlakukan kasar oleh Simardan, wanita tua itu lalu berdoa sembari memegang 
payudaranya. “Kalau dia adalah anakku, tunjukkanlah kebesaran-Mu,” begitulah kira-kira yang 
diucapkan ibu Simardan. Usai berdoa, turun angin kencang disertai ombak yang mengarah ke kapal 
layar, sehingga kapal itu  hancur berantakan. Sedangkan tubuh Simardan, menurut cerita 
Marpaung dan Daem, tenggelam dan berubah menjadi sebuah pulau bernama Simardan.
Para pelayan dan isterinya berubah menjadi kera putih, kata Daem dan Marpaung. Hal ini disebabkan 
para pelayan dan isterinya tidak ada kaitan dengan sikap durhaka Simardan kepada ibunya. Mereka 
diberikan tempat hidup di hutan Pulau Simardan. “Sekitar empat puluh tahun lalu, masih ditemukan 
kera putih yang diduga jelmaan para pelayan dan isteri Simardan,” jelas Marpaung. Namun, akibat 
bertambahnya populasi kita  di Tanjungbalai khususnya di Pulau Simardan, kera putih itu tidak 
pernah terlihat lagi.
Di samping itu, sekitar tahun lima puluhan masyarakat menemukan tali kapal berukuran besar di 
daerah Jalan Utama Pulau Simardan. Penemuan terjadi, ketika masyarakat menggali perigi (sumur). 
Selain tali kapal ditemukan juga rantai dan jangkar, yang diduga berasal dari kapal Simardan, kata 
Marpaung. “Benar tidaknya legenda Simardan, tergantung persepsi kita. Tapi dengan ditemukannya 
tali, rantai dan jangkar kapal membuktikan bahwa dulu Pulau Simardan adalah perairan.”



LEGENDA DANAU TOBA
Di rangkum dari Hasil cerita orang tertua setempat.
pada jaman dahulu, hiduplah seorang pemuda tani yatim piatu di bagian utara pulau Sumatra. 
Daerah itu  sangatlah kering. Pemuda itu hidup dari bertani dan mendurung ikan, hingga 
pada suatu hari ia mendurung,sudah setengah hari ia melakukan pekerjaan itu namun tak satu 
pun ikan di dapatnya.
Maka dia pun bergegas pulang sebab  hari pun mulai larut malam, namun ketika ia hendak pulang ia 
melihat seekor Ikan yang besar dan indah , warnanya kuning emas. Ia pun menangkap ikan itu dan 
dengan segera ia membawa pulang ikan itu , sesampainya di rumah sebab  sangat lapar maka ia 
hendak memasak Ikan itu namun  sebab  indahnya ikan itu.
Dia pun mengurungkan niatnya untuk memasak ikan itu, ia lebih memilih untuk memeliharanya, lalu ia 
menaruhnya di sebuah wadah yang besar dan memberi makannya, keesokan harinya seperti biasanya 
ia pergi bertani ke ladangnya, dan hingga tengah hari Ia pun pulang kerumah, dengan tujuan hendak 
makan siang, namun  alangkah terkejutnya dirinya, ketika melihat rumahnya, didalam rumah nya telah 
tersedia masakan yang siap untuk di makan, ia terheran heran, ia pun teringat pada ikannya sebab  
takut di curi orang, dengan bergegas ia lari ke belakang, melihat ikan yang di pancingnya semalam. 
Ternyata ikan itu  masih berada di tempatnya, lama ia berpikir siapa yang melakukan semua itu, 
namun  sebab  perutnya sudah lapar , akhirnya ia pun menyantap dengan lahapnya masakan itu .
Dan kejadian ini pun terus berulang ulang, setiap ia pulang makan, masakan itu  telah terhidang di 
rumahnya. Hingga pemuda itu  mempunyai siasat untuk mengintip siapa yang melakukan semua 
itu, keesokan harinya dia pun mulai menjalankan siasatnya, Ia pun mulai bersembunyi diantara 
pepohonan dekat rumahnya. Lama ia menunggu, namun asap di dapur rumahnya belum juga terlihat, 
dan ia pun berniat untuk pulang sebab  telah bosan lama menunggu, namun begitu Ia akan keluar dari 
persembunyiannya, Ia mulai melihat asap di dapur rumahnya, dengan perlahan lahan ia berjalan 
menuju kebelakang rumah nya untuk melihat siapa yang melakukan semua itu.
Alangkah terkejutnya dirinya ketika ia melihat siapa yang melakukan semua itu, Dia melihat seorang 
Wanita yang sangat cantik dan ayu berambut panjang , dengan perlahan lahan Ia memasuki rumahnya, 
dan menangkap wanita itu . Lalu Ia berkata, “hai .. wanita, siap kah engkau, dan dari mana 
asalmu?”
Wanita itu tertunduk diam, dan mulai meneteskan air mata, lalu pemuda itu pun melihat ikannya tak 
lagi berada di dalam wadah. Ia pun bertanya pada wanita itu, “hai wanita kemanakah ikan yang di 
dalam wadah ini?”
Wanita itu pun semakin menangis tersedu sedu, namun pemuda tsb terus memaksa dan akhirnya 
wanita itu pun berkata, “Aku adalah ikan yang kau tangkap kemarin” .
Pemuda itu pun terkejut, namun sebab  pemuda itu merasa telah menyakiti hati wanita itu, maka 
pemuda tsb berkata, “Hai wanita maukah engkau menjadi Istri ku..??”
Wanita itu  terkejut, dia hanya diam dan tertunduk, lalu pemuda itu  berkata, “Mengapakah 
engkau diam …”
Lalu wanita tsb pun berkata , “ aku mau menjadi istri mu .. namun  dengan satu syarat, apakah syarat itu 
balas pemuda itu dengan cepat bertanya, wanita itu berkata, “Kelak jika anak kita lahir dan tumbuh, 
janganlah pernah engkau katakan bahwa dirinya adalah anakni Dekke(anaknya ikan)”
Pemuda itu pun menyetujui persyaratan tsb dan bersumpah tidak akan mengatakannya, Dan 
menikahlah mereka.
Hingga mereka mempunyai anak yang berusia 6 tahunan , anak itu sangatlah bandal (jugul) dan tak 
pernah mendengar jika di nasehati, Lalu suatu hari sang ibu menyuruh anaknya untuk mengantar nasi 
ke ladang ketempat ayahnya, anak itu pun pergi mengantar nasi kepada ayahnya, namun di tengah 
perjalanan ia terasa lapar, Ia pun membuka makanan yang di bungkus untuk ayahnya, dan memakan 
makanan itu. Setelah selesai memakannya, kemudian ia pun membungkusnya kembali dan 
melanjutkan perjalanannya ketempat sang ayah, sesampainya di tempat sang ayah Ia memberikan 
bungkusan itu  kepada sangayah, dengan sangat senang ayahnya menerimanya, lalu ayahnya pun 
duduk dan segera membuka bungkusan nasi yang di titipkan istrinya kepada anaknya, alangkah 
terkejutnya ayahnya melihat isi bungkusan itu . Yang ada hanya tinggal tulang ikan saja,sang ayah 
pun bertanya kepada anaknya.
“hai anakku., mengapa isi bungkusan ini hanya tulang ikan belaka”, anaknya nya pun menjawab, “ di 
perjalanan tadi perutku terasa lapar jadi aku memakannya”, sang ayah pun emosi, dengan kuat ia 
menampar pipi anaknya sambil berkata, “Botul maho anakni dekke (betul lah engkau anaknya ikan),”
Sang anak pun menangis dan berlari pulang kerumah, sesampainya dirumah anaknya pun menanyakan 
apa yang di katakan ayahnya, “mak .. olo do na di dokkon amangi, botul do au anakni dekke (mak 
.benarnya yang dikatakan ayah itu , benarnya aku ini anaknya ikan)” mendengar perkataan anaknya 
ibunya pun terkejut, sambil meneteskan air mata dan berkata di dalam hati.
“Suami ku telah melanggar sumpahnya,dan sekarang aku harus kembali ke alamku,”
Maka, langit pun mulai gelap, petir pun menyambar nyambar, Hujan badai pun mulai turun dengan 
derasnya, sang anak dan ibu raib, dari bekas telapak kaki mereka muncul mata air yang mengeluarkan 
air sederas derasnya, hingga daerah itu  terbentuk sebuah Danau, yang Diberi nama Danau TUBA 
yang berarti danau tak tau belas kasih ,namun  sebab  orang batak susah mengatakan TUBA, maka 
danau itu  terbiasa disebut dengan DANAU TOBA..
Sekian terima kasih,
NB : Menurut Warga setempat, sang ibu kembali berubah menjadi Ikan yang sangat besar (penunggu 
danau), dan akan meminta tumbal setiap setahun sekali, dan sampai sekarang belum ada yang bisa 
mengukur dalamnya Danau itu . sebab  telah banyak Turis - turis yang Coba menyelam ke danau 
namun tak pernah kembali, Dalam danau yang ada di buku hanyalah perkiraan saja bukan 
sebenarnyanya


BIGFOOT
makhluk itu tidak pernah ditemukan secara meyakinkan. Yang ada hanyalah cerita dan foto-foto 
kabur yang masih dipertanyakan keasliannya. Tapi mengapa mitos dan legenda mengenai 
makhluk serupa kera besar itu hadir mendalam di berbagai kebudayaan?
Makhluk besar berbulu yang berjalan seperti kita  itu disebut-sebut bersembunyi di hutan-hutan 
atau wilayah yang sulit kita jangkau. Di Amerika utara mereka disebut Bigfoot atau Sasquatch. Di Asia, 
terutama kawasan Himalaya, mereka dikenal dengan Yeti atau kita  salju yang mengerikan. Di 
Amerika Selatan, kawasan Amazon, ada sebutan Mapinguari, sedang di Australia julukannya adalah 
Yowie.
Benarkah makhluk-makhluk itu ada di alam nyata? Seorang Sherpa tua di Himalaya pernah berkata, 
 Yeti itu ada di balik pikiran semua kita , hanya mereka yang diberkatilah yang tidak dihantui 
makhluk itu. 
Ada atau tidak, yang jelas banyak kebudayaan memiliki cerita tentang kita  berbulu. Penampakan 
mereka di Amerika Utara dan Asia sudah dibicarakan sejak awal tahun 1800-an. Walau sudah banyak 
cerita, foto, dan jejak kaki mereka, namun sejauh ini belum pernah ada bukti ilmiah bahwa mereka ada. 
Tidak pernah ditemukan kotorannya, tulang belulangnya, serta tubuhnya, hidup atau mati.
Laporan mengenai bigfoot yang pertama didokumentasikan adalah jejak yang ditemukan seorang 
pedagang Kanada tahun 1811. Nama bigfoot (kaki besar) kemudian dikenal luas setelah adanya laporan 
media mengenai jejak kaki besar yang ditemukan di Bluff Creek, California, tahun 1959. Sedangkan foto 
bigfoot paling terkenal diambil tahun 1967 walau masih diperdebatkan keasliannya.
Baru-baru ini, para pencari bigfoot seolah mendapat harapan baru ketika rambut bigfoot ditemukan 
penduduk Teslin di Yukon. Mereka mengklaim menemukan rambut itu  di sekitar jejak-jejak besar 
yang ditinggalkan makhluk setinggi 3 meter, serupa kita , yang terlihat di halaman rumah mereka 
awal bulan ini.
Para ahli genetik dari University of Alberta kemudian menguji DNA rambut itu untuk mencari tahu 
siapa pemiliknya. Para peneliti sesungguhnya menduga rambut itu berasal dari beruang atau bison 
yang umum dijumpai di Yukon. Namun bila yang ditemukan itu ternyata sesuatu yang baru, kita 
mungkin semakin dekat pada pengungkapan misteri bigfoot. Adapun hasil penelitian itu  sudah 
diumumkan minggu lalu.
Namun itu nanti dulu. Apapun hasil penelitian Universitas Alberta, mitos mengenai bigfoot sepertinya 
tidak butuh fakta ilmiah untuk selalu menarik perhatian orang.
Mitos atau benar ada?
Bigfoot adalah sesuatu yang nyata bagi mereka yang mengaku pernah melihatnya. Tapi opini ini 
terbagi dua. Sebagian orang meyakini bigfoot sebagai makhluk berdarah daging, sementara lainnya -
termasuk suku-suku asli di Amerika - mempercayainya sebagai makhluk halus yang menampakkan diri 
kepada kita  di saat terjadi kesusahan.
Ralph Gray Wolf, seorang anggota suku Indian Athapaska dari Alaska, mengatakan, sasquatch 
menampakkan diri untuk membantu kelompok yang sedang menghadapi masalah. Mereka membawa 
pesan perlunya suatu perubahan.
Hal yang sama juga ditemukan di Inggris, berkait dengan legenda yang sudah terdengar sejak berabad-
abad. Dua tahun lalu beberapa peneliti mengadakan ekspedisi ke Danau Bolam, dekat Newcastle. 
Mereka menelusuri penampakan makhluk tinggi besar dan gelap yang didengung-dengungkan sejak 18 
bulan sebelumnya. Pada suatu hari di tepian danau yang rimbun, enam orang dari kelompok itu 
akhirnya melihat apa yang mereka sebut sebagai Beast of Bolam.
 Apa yang mereka lihat bukanlah bigfoot atau 
sasquatch. Ia adalah sosok kabur di pepohonan, dan 
lebih mirip hantu daripada makhluk berdaging. Lagipula, 
andai makhluk itu berdaging, Inggris bukanlah tempat 
yang cocok bagi mereka,  kata Richard Freeman, dari 
Centre for Fortean Zoology, yang salah satu temannya 
menjadi saksi penampakan itu .
Hal itu membuatnya yakin, legenda-legenda mengenai 
bigfoot - juga kita  Besar Kelabu dari Ben MacDhui di 
Skotlandia dan Raja Kelabu di Wales - sesungguhnya 
adalah makhluk paranormal. Mereka bukan hantu atau 
jiwa makhluk yang sudah mati. Saya kira mereka lebih 
kompleks dari itu. 
Dalam perjalanannya sebagai pemburu monster 
profesional, Freeman telah berkelana di seluruh dunia 
mengumpulkan cerita dan petunjuk mengenai makhluk-
makhluk misterius. Ia menemukan di banyak 
kebudayaan, ada type makhluk yang selalu muncul. Ia 
menyebutnya sebagai model umum monster 
internasional, yang di antaranya adalah naga beserta 
reptil raksasa lain, makhluk kera besar seperti sasquatch 
dan yeti, orang-orang kerdil seperti orang pendek dan kurcaci, burung raksasa, serta anjing dan kucing 
jadi-jadian.
 Mungkin monster-monster ini serupa dengan makhluk-makhluk yang ditemui leluhur kita. Persepsi 
leluhur mengenai makhluk itulah yang tersisa dalam pikiran kita. Nah, dalam kondisi tertentu, makhluk 
itu seolah muncul di hadapan kita. 
 Makhluk dalam pikiran itulah yang sebenarnya sering muncul. Bila kita mempercayai keberadaan 
sesuatu, maka apa yang kita lihat seringkali mewujud sebagai apa yang kita yakini,  kata Freeman.
Sebagai contoh, dalam percobaan di Loch Ness, para peneliti mengapungkan sebatang kayu di danau 
yang dikenal dihuni monster itu. Kayu diletakkan sore hari ketika sekelompok wisatawan berkunjung. 
Hasilnya, sebagian besar pengunjung yakin telah melihat Nessie, sang penghuni danau!
Orang-orang itu sepertinya sudah memiliki keyakinan tentang keberadaan monster, sehingga mudah 
bagi mereka mengatakan, Saya melihat Nessie, atau bigfoot, atau Yeti,  ketika mereka melihat 
sesuatu.
Nah, mengenai penampakan sasquatch terakhir di Yukon, hasil penelitian laboratorium menunjukkan 
bahwa bulu yang ditinggalkan sang monster ternyata adalah bulu bison. Tapi seperti kejadian-kejadian 
sebelumnya, cerita dan penampakan bigfoot diperkirakan bakal terus muncul. Pencarian akan terus 
berlangsung. Dan kebenaran mengenai keberadaannya akan tetap tersimpan di mata mereka yang 
pernah melihatnya.



SEGITIGA BERMUDA VERSI INDONESIA
dua kecelakaan lalulintas pada awal tahun ini sangat memperihatinkan. Yang pertama kecelakaan 
lalulintas laut yang menimpa kapal laut Senopati Nusantara, yang kedua kecelakaan Pesawat 
Adam Air. Keduanya diduga terjadi pada waktu yang berdekatan di kawasan yang sama 
berdekatan juga di laut Utara Jawa, dan yang satu di seputar Masalembo.
Duapuluh enam tahun yang lalu KM Tampomas II terbakar di laut dan karam pada tanggal 27 Januari 
1981. Ah kenapa pada bulan-bulan yang sama ya ? memang bulan-bulan ini merupakan bulan-bulan 
puncak perubahan musim seantero Indonesia yang kepulauannya berada di sekitar katulistiwa.
namun  kenapa kejadian kecelakaan ini di lokasi yang kira-kira sama ?
Ah jangan-jangan barangkali mungkin saja …
Pulau Masalembo sebenarnya sebuah pulau kecil yang berada di ujung Paparan Sunda (hayo masih 
ingat Paparan Sunda dan Paparan Sahul nggak ?, ini pelajaran SD dulu kan ?). Pulau-pulau kecil ini 
berada di daerah “pertigaan” laut yaitu laut jawa yang berarah barat timur dan selat Makassar yang 
memotong berarah utara-selatan.
Pola kedalaman laut di Segitiga Masalembo ini sangat jelas menunjukkan bentuk segitiga yang nyaris 
sempurna berupa segitiga sama sisi. Lihat gambar dibawah.
Pada peta kedalaman laut atau peta bathymetri diatas dapat dilihat adanya bentuk kepulauan yang 
berbentuk segitiga. Tinggian yang terdiri beberapa pulau-pulau ini di sebut sebagai “SEGITIGA 
MASALEMBO” atau “THE MASALEMBO TRIANGLE“.



KUTUKAN GADIS-GADIS  
sejak pertama kali diterbitkan pada tahun 1950 oleh Hugh Hefner, hingga saat ini sudah tercatat 
lebih dari 600 perempuan muda bertubuh seksi pernah menjadi cover majalah Playboy. Namun 
dari jumlah itu , tidak semuanya bisa masuk dalam kategori centerfold atau Playmate of the 
Month. Kabarnya, perempuan seksi yang masuk dalam kategori centerfold atau Playmate of the 
Month ini adalah perempuan pilihan yang dinilai editor Playboy layak menjadi bintang dalam edisi 
bulanan atau tahunan.
Namun sayangnya, ada kabar miring mengenai para perempuan seksi 'milik' Hugh Hefner ini. Selain 
berusia pendek, kematian para perempuan ini selalu diliputi teka-teki. Selain Anna Nicole Smith yang 
meninggal di usia 39 tahun akibat over dosis, tercatat masih banyak mantan model majalah Playboy 
lain yang bernasib sama buruknya seperti Anna. Kecelakaan mobil, kecelakaan pesawat, overdosis, 
bunuh diri dan dibunuh adalah serangkaian nasib naas yang merengut hidup gadis-gadis Playboy 
sebelum usia mereka menginjak 50 tahun,  demikian tulis reuters.com. Sungguh mengerikan, ini 
seperti sebuah kutukan. Nasib mereka ternyata tidak secantik wajahnya,  ujar Peter Gowland, 
fotografer majalah Playboy pada tahun 1950an hingga 1960an.
Sebut saja aktris seksi Marilyn Monroe, yang pernah menjadi Playmate of the Month majalah Playboy 
untuk edisi awal, ditemukan tewas overdosis pil tidur pada 1962 di usianya yang ke-36. Menyusul 
kemudian Jayne Mansfield. Perempuan berusia 34 tahun ini pernah menjadi Playmate of the Month 
majalah Playboy pada tahun 1967. Ia ditemukan tewas dalam kecelakaan mobil pada tahun yang sama. 
Kemudian Paige Young yang pernah manjadi Playmate of the Month majalah Playboy pada tahun 1968. 
Ia ditemukan tewas di apartemennya pada tahun 1974 sebab  over dosis. Nasib tragis juga menimpa 
Eve Meyer, Playmate of the Month majalah Playboy tahun 1955 ini meninggal pada tahun 1977 dalam 
tabrakan pesawat naas saat akan take-off di Tenerife, Pulau Canary. Saat itu Eve telah berusia 46 
tahun.
Pada tahun 1980, kematian Dorothy Stratten merupakan kematian gadis Playboy yang paling banyak 
mengundang perhatian. Dorothy menjadi Playmate of the Month majalah Playboy pada tahun 1980. Ia 
meninggal sebab  ditembak suaminya ketika usianya baru menginjak 20 tahun. Kemudian pada tahun 
1997, Ellen Louise Maligo, ditemukan meninggal akibat bunuh diri dengan meminum pil tidur di usianya 
yang ke 40.
Tonya Crews, Carol Willis dan Claudia Jennings, ketiganya terpilih sebagai Playmate of the Year tahun 
pada tahun 1970. Anehnya, ketiganya tewas dalam waktu yang hampir bersamaan dengan cara yang 
sama, yaitu kecelakaan mobil. Saat itu ketiganya masih berusia 20 tahun. Pada tahun 2002, Elisa 
Bridges ditemukan tewas di kamar tidurnya pada usia 28 tahun akibat over dosis.
Dalam bukunya yang berjudul The Playmate Book: Six Decades of Centerfolds, Gretchen Edgren, 
penulis yang juga pernah menjadi editor di majalah Playboy ini mengatakan bahwa sangat disayangkan 
sebab  gadis-gadis Playboy ini meninggal diusia yang masih sangat muda dan dengan cara yang tidak 
wajar.



ASWANG
aswang atau Asuwang atau white lady adalah setan kuburan dalam dongeng2 filipina. aswang 
boleh dibilang drakulanya filipina. mitos2 aswang populer di daerah visayan barat kaya di 
daerah capiz, iloilo ama antique. ciri khas aswang daripada makhluk supranatural filipina lain 
adalah kecendrungan untuk menutupi bangkai hasil buruan mereka dgn batang2 pisang . katanya 
mereka juga suka makan anak kecil. bagian tubuh favoritnya yaitu liver (hati) ama jantung. di daerah 
capiz terkenal dengan sebutan tik-tik ama wak-wak, sebab  suaranya yg kaya gitu. suaranya kerap 
terdengar di beberapa tempat dan suaranya juga kalo dari jauh terdengar tik-tik ato wak-wak tapi kalo 
dari dekat kedengarannya beda lagi. kabarnya mereka suka tinggal di daerah pegunungan dan tak 
pernah ke kota.....tapi prnah terdengar kabar bahwa mereka terlihat juga di kota, menurut para 
sesepuh filipina, aswang bisa berubah ke wujud kita  ato hewan kaya anjing, babi en burung hitam. 
banyak jenisnya loh :
Ada juga tipe aswang yg suka nyari ibu yang mengandung dan ngisep darah kandungan, caranya 
mereka memasukkan belalai mereka yang panjang melalui rahim dan ngisap darah janin, shg janin di 
kandungan mati.
Ada juga yg berwujud pria tampan yang siang harinya dia gay tapi malem2 berburu cewe buat diisep 
darahnya.
Aswang juga ada yang berujud cewe cantik disiang harinya trus jadi setan kelelawar dimalem harinya.
fakta lain:
 Aswang juga sebutan untuk tukang daging ama pembuat sosis di Filipina.
 Apabila para aswang ini memiliki anak maka hanya keturunannya yang perempuanlah yang 
mewarisi darah aswangnya.
katanya seh ni aswang...katanya.....



WEREWOLF
kisah binatang jadi-jadian yang banyak terdengar dalam budaya masyarakat kita, ternyata juga 
terdapat di belahan lain bumi. Bahkan ada seorang tokoh dunia terkenal disebut pula sebagai 
salah satu pengidapnya. Benarkah makhluk demikian ada, bagaimana pula muasal kelahirannya?
Begitu beragamnya kita  jadi-jadian di bumi ini. Mulai dari kita  harimau atau kita  beruang 
di kawasan Asia, kita  hyena yang hidup di Afrika, kita  anjing hutan coyote diburu di Amerika 
Tengah, sedangkan kita  kadal berkeliaran di Selandia baru. Sama halnya dengan mitos babi 
ngepet atau leak dalam sebagian masyarakat kita, atau orang Barat yang memfiksikannya dalam film 
secontoh  An American Werewolf in London (1981) dan Wolf (1994) yang diperani Jack Nicholson.
Ternyata semua binatang jadi-jadian itu memiliki karakter serupa. contoh nya, perubahan di malam hari, 
menularkan kemampuan berubah bentuk melalui tetesan darah dalam gigitan, luka yang terjadi dalam 
bentuk binatang juga muncul dalam ujud kita , atau binatang jadi-jadian yang mati segera kembali 
berubah jadi kita .
Akibat kutukan
Herodotus, sejarawan Yunani dari abad V SM, mengatakan pada + 2.400 tahun lalu, bahwa penduduk 
di daerah yang sekarang bernama Lithuania dan Polandia, mengaku berubah menjadi kita  serigala 
selama beberapa hari dalam setahun.
Masa itu kita  serigala adalah kita  dengan dorongan kuat memangsa kita  lainnya. Melalui 
sihir mereka berubah menjadi serigala hitam untuk memudahkan mewujudkan niatnya. Sekali 
berubah, menurut kepercayaan lama, akan terus menyimpan kekuatan dan kelicikan serigala.
Baru di abad 1 SM Virgil sebagai penulis Latin yang pertama kali menyebut-nyebut soal takhayul ini, 
kemudian diikuti oleh Propertius, Servius, dan Petronius. Petronius yang kepala urusan hiburan zaman 
pemerintahan Kaisar Nero (54 - 68) bertutur tentang kita  serigala dalam bentuk sastra roman 
Satyricon. Dengan bumbu terang bulan, pekuburan, dan luka abadi setelah kembali jadi kita , 
membuat roman itu sebagai bacaan hiburan.
Sebagian tradisi Roma dan Yunani menganggap kita  berubah jadi serigala sebagai hukuman dewa, 
sebab  ia telah mempersembahkan korban berupa kita , ujar Pliny (61 - 113).
Meski baru abad XVIII kisah tentang kita  serigala diterbitkan, bukan berarti orang berkurang minat 
terhadap kita  serigala. Justru kepercayaan itu demikian kuat, bahkan sering diterima sebagai 
kebenaran, bukan fiksi.
Menurut kepercayaan lama ada tiga macam kita  serigala. Pertama, yang memperolah 
kemampuan itu melalui keturunan. Konon, kutukan terhadap nenek moyang menjadikan setiap 
keturunannya menjadi kita  serigala. Kedua, orang yang dengan sukarela jadi serigala dengan 
alasan dan tujuan jahat. Sedangkan yang terakhir adalah kita  serigala berhati lembut dan baik. 
Kondisinya yang tidak lazim, malah membuatnya merasa malu.
Sebenarnya, transformasi sering dilakukan oleh dukun-dukun suku tertentu dengan tujuan baik untuk 
mengatasi masalah di kelompoknya. Saat langka makanan, contoh nya, si dukun bisa saja berubah ujud
menjadi binatang jadi-jadian serupa makhluk yang akan diburu, supaya lebih mudah melacak buruan 
itu.
Ada juga yang tidak berubah ujud namun  meminjam tubuh binatang untuk memata-matai, menyantet, 
atau sekadar menakut-nakuti musuh.



BERJUBAH KULIT SERIGALA
Kasus kita  serigala yang mencolok terjadi di Prancis, awal abad XVII. Adalah Jean Grenier (13) yang 
merasa yakin dirinya kita  serigala. Di pengadilan Bordeaux, Grenier mengaku, 2 tahun sebelumnya 
membuat perjanjian dengan setan di hutan. Dengan kulit serigala yang menurut pengakuannya 
pemberian setan, tiap malam ia bisa berkeliaran sebagai serigala, namun di siang hari kembali ke 
bentuk kita . Ia telah membunuh dan memangsa beberapa anak kecil yang sendirian di ladang, 
juga menculik bayi yang ditinggal di rumah.
Sejauh menyangkut perilaku kanibalisme, penyelidikan menunjukkan kebenaran pengakuannya. 
Namun dari sudut kedokteran, remaja ini digolongkan penderita lycanthropy. Kelainan jiwa ini 
menyebabkannya berkhayal tubuhnya berubah bentuk menjadi hewan. Menilik usianya yang masih 
belia, Grenier cuma dihukum kurungan seumur hidup di Biara Fransiskan, Bordeaux.
Perubahan Grenier dengan menyamar di bawah kulit serigala serupa dengan cara transformasi 
kita  beruang di Skandinavia yang menggunakan kulit beruang. Selain kulit binatang, konon ada 
alat lain, yaitu korset. Ada yang terbuat dari kulit asli binatang, ada yang dari kulit kita  yang 
dihukum gantung. Dua alat itu banyak dipakai di Prancis, Jerman, Skandinavia, dan beberapa negara 
Eropa Timur. Benda sakti  lainnya adalah salep khusus berisi ramuan dari kelompok tanaman 
solanaceae yang membangkitkan halusinasi.
Selain itu ada lagi alat dan cara untuk bertransformasi yang berupa jimat, ramuan, dan mantera 
pemujaan pada iblis. Khusus pemakaian jimat, justru orang di sekitar si pemakai yang terpengaruh 
seakan melihat kita  serigala, padahal si pelaku tidak berubah. Di luar saat bulan purnama, 
perubahan sering terjadi spontan dan lepas dari kendali pelakunya.
Penampilan si pelaku yang menakutkan, tindak kejahatannya yang mengerikan, dan terutama sebab  
kengerian terhadap kekuatan setan, membuat kita  serigala jadi obyek yang harus diburu dan 
dimusnahkan. Penghukuman terhadap mereka terjadi di hampir sepanjang sejarah di Eropa. Malah 
pelaku kejahatan apa pun dengan mudahnya dapat dijuluki kita  serigala.
Pembunuhan massal sering disebut akibat kejahatan serigala. Seperti yang menimpa Peter Stubbe di 
tahun 1590 (ada yang menyebut Peter Stump di tahun 1589) dari Bedburg, dekat Cologne. Ia dituduh 
sebagai serigala yang kanibal setidaknya pada 2 pria, 2 wanita hamil, dan 13 kanak-kanak, dan inses 
dengan adik perempuannya.
Hukuman yang diterimanya luar biasa. Setelah dicabik-cabik dengan penjepit, dilindas roda, dipancung, 
akhirnya tubuh tanpa kepala itu dibakar. Hukuman bakar hidup-hidup juga diberlakukan untuk gundik 
dan anak perempuannya.
Di Prancis dan Jerman, kita  serigala biasanya memang dibakar atau digantung. Seperti yang terjadi 
terhadap lebih dari 200 laki-laki dan perempuan Pirenea (antara Prancis dan Spanyol) di seputar abad 
XVI, sebab  diduga kita  serigala.
Menurut Elton B. McNeil dalam The Psychoses (1970), demam berburu kita  serigala bisa 
disamakan dengan perburuan terhadap penyihir. Secara kejiwaan mereka yakin, orang akan diberkati 
bila mampu menangkap pelayan atau sekutu iblis.
Tak heran, saat itu di Prancis banyak ditemukan kita  serigala kagetan. Dalam satu periode - antara 
1520 - 1630 - di Prancis tercatat 30.000 kasus kita  serigala.
Ada beberapa patokan untuk menentukan apakah seekor serigala jadi-jadian atau tidak. Konon, 
kita  serigala akan mempertahankan suara dan mata kita nya. Sedangkan menurut suku Indian, 
yang berubah jadi serigala hanya bagian kepala, tangan, dan kaki.
Dalam ujud kita , ada beberapa ciri khas yang membedakannya dengan kita  biasa. Dua ujung 
alisnya saling bertemu di tengah, jari-jari tangannya yang panjang agak kemerahan, dengan jari tengah 
yang sangat panjang. Selain telinganya agak ke bawah dan sedikit ke belakang, tangan dan kakinya 
cenderung berbulu lebat.
Rasa takut terhadap kita  serigala lebih mudah dipahami dengan mengetahui alasan takut 
terhadap serigala. Sebelum abad XX di Eropa dan Asia Utara, serigala dianggap binatang paling cerdik 
yang berbahaya bagi kita  dan ternak. Apalagi bila serigala itu gila. Cukup sekali gigit korbannya 
bisa tewas mengerikan. Sampai-sampai ada institusi pemerintah Prancis yang khusus mengontrol 
serigala, paling tidak sejak pemerintahan Charlemagne (768 - 814), hingga abad ini.
Di Eropa pada abad pertengahan, serigala terkadang digantung bersebelahan dengan pelaku 
kejahatan di tiang gantungan, sebagai simbol ditaklukkannya kejahatan. Serigala pernah jadi masalah 
serius Irlandia abad XVII, sehingga sepotong kepala serigala sama nilai hadiahnya dengan kepala 
pemberontak.
Hanya halusinasi
Ada pendapat, kita  serigala timbul akibat halusinasi. Antara lain, pengaruh racun ergot yang 
dihasilkan oleh jamur Claviceps purpurea pada gandum. Ergot mengandung bahan serupa materi 
mentah untuk membuat LSD.
Halusinasi akibat ergot banyak terjadi di Eropa pada abad pertengahan. Itu tak lain sebab  masyarakat 
kebanyakan hanya bisa mengkonsumsi biji gandum yang terkontaminasi, sementara gandum bersih 
disimpan hanya untuk bangsawan. Maka, tanpa pengalaman atau ilmu sihir, bila memakan biji-bijian itu 
orang bisa merasa jadi katak atau serigala.
Satu kisah tragis terjadi tahun 1951 di Pont St Esprit di Rhone Valley, dengan korban keracunan ergot 
+300 orang. Lima orang mati, sedangkan kebanyakan cacat seumur hidup. Mereka yang cacat 
mengaku, telah mengalami halusinasi mengerikan. Ada pria yang merasa seolah-olah otaknya dilahap 
segerombolan ular merah. Ada pula yang sanggup membebaskan diri dari jaket pengikat orang gila 
sampai 7x, rontok giginya sebab  menggigit putus tali pengikat dari kulit yang membelenggunya, dan 
mampu membengkokkan dua batang teralis besi di jendela rumah sakit! Alasannya, pria itu merasa 
dikejar-kejar harimau.
Pendapat lain menduga kita  serigala adalah akibat persepsi keliru terhadap penyakit keturunan 
congenital porphyria. Menurut dr. Lee Illis dari Guy Hospital, London, pengidapnya amat tak tahan 
terhadap cahaya (sebab  itu mereka hanya bisa keluar malam hari), giginya berwarna merah atau 
coklat kemerahan, dan menunjukkan gejala gangguan jiwa (dari histeris ringan hingga depresi 
maniak). Borok lambat laun mengubah bentuk tangan mereka menjadi serupa cakar.
Namun, pendapat ini disanggah cendekiawan Almotarus, yang menjelaskan kita  serigala dalam 
bentuk kita  memiliki ciri khusus berupa mata cekung dan kering, serta kulit pucat. Selain itu luka 
pada kulit penderita jauh berbeda dengan kulit serigala.
Roh jahat dalam perjalanan astral
Pemahaman terhadap kita  serigala memasuki era baru menyusul keputusan terhadap Jean 
Grenier. Hakim-hakim di masa itu tidak mungkin lagi mengabaikan koor  pendapat para dokter, yang 
yakin kita  serigala sebenarnya adalah penderita berbagai jenis dan tingkatan gangguan jiwa. 
Meski dokter Alfonso Ponce de Santa dari Spanyol masih menyebutnya sebagai gejala kemurungan 
jiwa akibat cairan tertentu yang dihasilkan empedu, yang diduganya telah menyerang otak.
Maka dibedakan antara makhluk mitos kita  serigala dan penderita kejiwaan (lycanthrope).
Lycanthropy berakar dari kata Yunani lycos artinya serigala dan anthropos atau kita . Meski ada 
yang menyebut secara berbeda. Robert Burton dalam buku pengobatan klasik The Anatomy of 
Melancholy (1621) contoh nya, menggunakan istilah kegilaan terhadap serigala.
Mula-mula lycanthrope dipakai untuk menggambarkan fenomena kuno berupa kemampuan orang 
bermetamorfosis jadi binatang. Namun lama-lama istilah itu diaplikasikan khusus untuk orang yang di 
alam subnormal yakin mampu berubah bentuk. Keyakinan itu dikuatkan dengan dorongan bersikap 
sadis dan obsesi terhadap darah dan daging yang terus bertahan dari waktu ke waktu di berbagai 
tempat - bahkan di negara beradab. Selera terhadap daging kita  itulah yang mengubah kita  
menjadi monster. Namun secara nyata penderita lycanthrope tidak pernah berubah bentuk, suara, dan 
perilaku menjadi serigala.
Mengenai penampilannya yang tetap kita , pada abad XV - XVI penderita lycanthrope berkilah, 
bahwa bulu-bulu mereka tumbuh di bawah kulit. Seperti yang terjadi di Padua, Spanyol, tahun 1541, 
ketika seorang petani dengan keji membunuh dan mengoyak-ngoyak tubuh beberapa orang 
korbannya. Saat tertangkap, ia mengaku sebagai serigala meski secara fisik tidak berujud binatang. Itu 
tak lain sebab  bulu-bulunya tersembunyi di bawah, bukan di atas, kulit. Untuk membuktikan 
ucapannya, penduduk segera memotong lengan dan kakinya. Alhasil, kecewa yang didapat, yang ada 
cuma darah, otot, dan tulang biasa.
Malah dalam buku klasik tentang sadisme, masokisme, dan lycanthropy Man into Wolf, antropolog 
Inggris Dr. Robert Eisler menyebut kemungkinan Adolf Hitler sebagai penderita lycanthropy. Ia 
merujuk pada kesaksian bagaimana sang Fuhrer memiliki kebiasaan menggigit karpet saat mengamuk.
Sedangkan kita  serigala adalah orang yang dengan kekuatan sihir atau mantera khusus dipercaya 
mampu mengubah diri menjadi serigala. Ia benar-benar serupa serigala baik keganasan, kekuatan, 
kelicikan, dan kecepatan larinya. Ia bisa bertahan dalam kondisi itu selama beberapa jam saja atau 
bahkan permanen.
Pendapat yang menguatkan keberadaan kita  serigala didukung oleh spiritualis Rose Gladden 
dengan dasar pemikiran perjalanan astral. Katakanlah ada orang yang pada dasarnya jahat, suka 
dengan hal-hal yang mengerikan. Saat ia melakukan perjalanan astral, roh jahat yang banyak 
berkeliaran bebas di udara akan menangkap, mengubahnya menjadi serigala atau binatang lainnya, 
dan memanfaatkannya untuk tujuan keji. 
Dorongan bebas nilai
Lain lagi pendapat paranormal terkemuka Prancis pada abad XIX Eliphas Levi, bahwa proses 
transformasi itu adalah suatu manifestasi simpati kita  terhadap naluri kebinatangannya. 
Menurutnya, kita  serigala tidak lebih dari tubuh nonfisik dan naluri ganas berbentuk serigala.
Senada dengan itu, John Godwin, penulis Unsolved: The World of the Unknown, lebih menyoroti 
dorongan dalam diri kita . Jujur saja, sebenarnya kita  memiliki sifat buruk serupa serigala yang 
selama ini ditekan untuk tidak muncul. Dengan berubah, mereka bebas dari ujud fisik kita nya 
yang mengalangi mewujudkan dorongan dan keinginan kuat tanpa perlu merasa bersalah atau takut. 
Dalam ujud binatang, tidak ada lagi tabu yang harus dijaga. sebab  binatang memang tidak mengenal 
tabu. 
Sedangkan James VI dari Skotlandia dalam Daemonologie (1597), melihat penyebabnya adalah 
segunung masalah yang dihadapi kita  mulai dari bencana alam dan cuaca buruk, gagal panen, 
serangan hama, dan kejahatan yang meningkat. Semua itu perlu seseorang atau sesuatu untuk 
disalahkan. Gampangnya, serigala dijadikan kambing hitam. Selain itu adalah ketidaksiapan penduduk 
untuk melepaskan kepercayaan atas makhluk sejenis itu membuat kita  serigala terus eksis dalam 
waktu lama.
Richard Carrington, penulis Mermaids and Mastodon menyamakan alasan di balik kepercayaan akan 
kita  serigala dengan kepercayaan primitif, bahwa monster sebenarnya bentuk yang diciptakan 
kita  sendiri, untuk mengkompensasikan posisinya sendiri yang demikian kecil di alam semesta.
Saat peradaban makin maju, mitos binatang menakutkan pun lenyap. Contohnya, suku Indian Sioux di 
Dakota Utara, AS, yang dulu percaya akan adanya binatang pemangsa kita . Tapi, keturunannya di 
abad ini melupakan mitos itu. Menurut mereka, takhayul itu lahir akibat rasa takut terhadap mastodon 
yang berkeliaran di dataran Dakota.
Pendapat kita  serigala hanya takhayul belum mencapai kata putus. Jika benar itu sekadar ciptaan 
kita , mengapa kisah itu bertahan sekian lama? Apa pula yahg membuat ilmuwan demikian getol 
berkutat memecahkannya?
 sekian lama? Apa pula yahg membuat ilmuwan demikian getol 
berkutat memecahkannya?




HIGHWAY REDEMPTION  ROAD RACE
inilah screen shot game android yang bisa dimainkan dengan android 4 keatas pada android 7 layar 10 inch dengan memori 1 gb ,juga android 4 layar 3 inch memori 256 mb   pun game ini tidak patah patah masih bisa berjalan lancar , game   terbaik  dalam hal graphic 3d nya ini buatan taps , yang berjudul " HIGHWAY REDEMPTION  ROAD RACE " dengan  besar ukuran sebanyak 49,9 mb ini didalamya  banyak motor  mobil dijalan raya yang berjalan sendiri berlalulalang, anda diwajibkan  menjalankan misi misi sederhana  yaitu mengendalikan motor dengan baik tanpa ada sekali kesalahan misalnya menabrak menyerempet apalagi sampai jatuh ,anda juga diwajibkan  menjalankan motor dengan cepat yang terpenting hati hatilah sebab motor anda secara otomatis dalam kecepatan tinggi lebih cepat sedikit  dari game balap android lain  ,untuk  dapat  skor anda harus menyelesaikan setiap misi dengan  menjalankan motor pada setiap tahap ,ada banyak tahap yang harus diselesaikan setiap tahap memiliki pemandangan yang berbeda beda yang lumayan bagus   , kebanyakan pemandangan ditepi kota dengan banyak pohon hutan gunung disekitarnya, ada 1  mode  yang ada yaitu jalur searah ,dengan 2 macam  macam latar belakang yaitu  di dekat  perkotaan atau jalan luar kota  pada tahap pertama saja sudah banyak rintangan yaitu rawan menabrak mobil didepanya  , sehingga  mengharuskan anda harus konsentrasi tinggi agar tidak menabrak  ,tidak ada  tikungan apapun sebab jalanya hanya lurus saja ,rata ,sehingga anda selalu jalan  cepat ,  anda salah sekali saja  akan diulangi dari depan sehingga anda mendapat o skor anda akan gagal mendapat skor untuk berganti motor , game ini dibuat untuk anda  yang tidak  mahir mengendalikan motor yang  biasa  di jalan berbatu ,rusak, offroad ,banyak tikungan naik turun , anda tidak  akan  bosan memainkan game ini berulangkali,sebab game ini  dilengkapi skor yang menarik,anda bisa berganti ganti motor ,tanpa  mode kondisi malam atau siang  ,kontrol yang sangat tidak  nyaman sebab  hanya  ada gyroscope tidak ada mode touchscreen  sehingga sulit  diatur dikendalikan tangan kiri atau kanan ,untungnya ada rem sebab anda akan otomatis berada pada kecepatan tinggi  tanpa pengaturan kecepatan   , juga motor tidak  rusak  yang lama  sehingga saat anda menabrak maka sangat mudah otomatis dipulihkan pada kondisi normal walaupun anda jatuh hingga 100 x pun anda tidak akan bosan meneruskan perjalanan ,tidak ada mode pilihan mobil yang  lebih cepat namun kecepatan di game ini sudah standart ,yang menjadi kekurangan pada game ini yaitu mode lihat hanya tersedia dari jauh dan tidak bisa di set jarak dekat ,  kendaraan kendaraan ukuranya proposional dengan dekorasi sekitarnya ,tetapi biar bagaimanpun juga game ini lumayan mirip asli bila dilihat dari jauh,rugi kalau anda tidak mencobanya tak ada salahnya  anda mencobanya,anda bisa mengunduhnya di google play store