tananam hias 1
Agribisnis yaitu suatu kegiatan usaha yang berdasar pada budidaya dan
penanggulangan hasil. hasil pertanian, baik yang berskala sempit maupun luas.
Faktor Eksternal atau faktor lingkungan meliputi iklim cahaya, temperatur, air,
angin,dan sebagainya . , edafik atau tanah tekstur, struktur, bahan organik, pH , biologis gulma,
serangga, mikroorganime
Faktor Internal atau Faktor Genetis yaitu faktor yang diturunkan dari induknya
bisa berwujud ketahanan terhadap tekanan iklim, tanah, dan biologis, dan laju
fotosintetik, respirasi, zat hiaju daun, pengaruh langsung gen, dan sebagainya .
Faktor Pertumbuhan tumbuhan yaitu faktor. faktor yang mmepengaruhi
pertumbuhan tumbuhan , terdiri dari faktor internal dan eksternal.
Florikultur yaitu cabang hortikultura yang meneliti budidaya tumbuhan hias.
Hortikultura yaitu ilmu yang meneliti budidaya tumbuhan buah. buahan,
sayuran, tumbuhan hias, dan tumbuhan obat. obatan.
Indoor plant yaitu tumbuhan hias yang biasa ditempatkan di dalam ruangan, yang
bisa tumbuh dengan baik di bawah keadaan intensitas cahaya matahari yang rendah
dan sirkulasi udara yang kurang, lebih banyak berwujud tumbuhan hias daun.
Kultur Teknis atau Budidaya tumbuhan yaitu cara penanggulangan tumbuhan
pertanian di sebidang lahan guna memperoleh hasil yang lebih tinggi.
Manajemen yaitu suatu proses yang terdiri dari tindakan. tindakan
perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan, yang dilakukan
untuk menentukan dan mencapai tujuan melalui pemanfaatan sarana atau sumber sumber daya.
Minyak atsiri yaitu bahan yang bersifat mudah menguap volatile ,
memiliki rasa getir, dan bau mirip tumbuhan asalnya yang diambil dari bagian bagian tumbuhan seperti daun, buah, biji, bunga, akar, rimpang, kulit kayu, bahkan
seluruh bagian tumbuhan .
Organisme Pengganggu tumbuhan OPT yaitu hama, penyakit, maupun gulma
yang bisa mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan .
Outdoor plant yaitu tumbuhan hias yang biasa ditanam di luar ruangan atau di
halaman, tahan terhadap pencahayaan tinggi maupun kelembaban yang
berfluktuasi, meliputi berbagai macam dan jenis tumbuhan hias
Parcel tumbuhan yaitu bingkisan berwujud satu atau beberapa tumbuhan yang
dirangkai sehingga memiliki penampilan yang menarik yang diberikan kepada
sesorang yang kita sayangi, kagumi atau segani untuk mengungkapkan adanya
perhatian.
Perkembangan tumbuhan yaitu proses perubahan secara kualitatif atau
mengikuti pertumbuhan tumbuhan atau bagian. bagian tumbuhan .
Pertumbuhan tumbuhan yaitu perubahan secara kuantitatif yang terjadi selama
perkembangan tumbuhan yang bersifta tak terbalikkan irreversible . Atau
bertambah besar atau berat tumbuhan atau bagian tumbuhan akibat adanya penambahan
unsur. unsur struktural yang baru.
tumbuhan Bonsai yaitu tumbuhan atau pohon yang dikerdilkan di dalam pot
dangkal dengan tujuan memicu miniatur dari bentuk asli pohon besar yang sudah
tua di alam bebas.
tumbuhan Bunga Potong yaitu tumbuhan hias berbunga yang dimanfaatkan
bunganya sebagai bunga potong untuk berbagai keperluan contoh untuk vas,
krans, buket, korsase , daya tariknya pada keindahan bunga, aroma, dan
ketahanannya.
tumbuhan Hias yaitu tumbuhan yang memiliki estetika, fungsi utamanya yaitu
sebagai penghias, berfungsi untuk menghasilkan keindahan dan daya tarik pada
suatu obyek, sebab memiliki bentuk dan warna ,
tumbuhan Hias Annual yaitu tumbuhan hias yang masa hidupnya kurang dari satu
tahun.
tumbuhan Hias Batang yaitu tumbuhan hias yang memiliki daya tarik pada bagian
batangnya, sebab adanya keunikan dan keindahan pada bagian batang dari
tumbuhan itu .
tumbuhan Hias Buah yaitu tumbuhan hias yang daya tariknya dilihat dari buahnya
untuk menghias halaman maupun ruangan, ada buah yang bisa dimakan
dan ada yang hanya menarik sebagai hiasan saja.
tumbuhan Hias Bunga yaitu tumbuhan hias yang daya tariknya pada keindahan
atau keunikan bunganya, dilihat dari beraneka bentuk bunganya, berbagai macam
warnanya yang menarik, juga aroma keharuman bunga, dan pemanfaatannya.
tumbuhan Hias Bunga Tabur yaitu tumbuhan hias yang dirontokkan untuk
dipakai dalam kegiatan adat dan budaya atau dalam ritual ritualnya atau untuk
ziarah makam.
tumbuhan Hias Daun yaitu tumbuhan hias yang letak keindahan dan daya tariknya
yaitu pada daunnya yang berwarna warni, bentuk daunnya dan unik.
tumbuhan Hias Obat yaitu tumbuhan atau bagian tumbuhan yang mengandung
senyawa yang bisa dimanfaatkan bahan obat herbal untuk pengobatan terhadap
berbagai jenis penyakit.
tumbuhan Hias Pagar yaitu tumbuhan hias berwujud pohon atau perdu yang ditanam
sebagai pagar hidup atau difungsikan sebagai pagar.
tumbuhan Hias Peneduh yaitu tumbuhan hias yang dimanfaatkan sebagai tumbuhan
peneduh atau penaung, atau tumbuhan di tepi jalan, bisaanya yaitu tumbuhan hias
yang berbentuk pohon dan banyak daunnya.
tumbuhan Hias Penyerap Polutan yaitu tumbuhan hias disamping keindahan juga
berfungsi yang baik untuk menyerap polutan dan menjadikan udara bersih
bebas dari radikal bebas.
tumbuhan Hias Perennial yaitu yaitu tumbuhan hias yang masa hidupnya
hidupnya lebih dari dua tahun, biasa nya tumbuhan berwujud perdu atau pohon.
tumbuhan Hias Pergola yaitu tumbuhan hias merambat yang penanamannya
berada di dekat pagar besi atau pada kanopi yang dibuat para. para.
tumbuhan Hias Ruangan indoor plant yaitu tumbuhan hias yang bisa tumbuh
dengan baik di dalam ruangan di bawah keadaan intensitas cahaya matahari yang
rendah dan sirkulasi udara yang kurang, biasanya berwujud tumbuhan hias daun dan
beberapa tumbuhan hias bunga.
tumbuhan Hidrogel yaitu salah satu bentuk dari budidaya hidroponik, tanpa
memakai medium tanah namun memakai kristal polimer yang berfungsi
menyerap dan menyimpan air dan nutrisi untuk tumbuhan dalam jumlah besar.
tumbuhan merayap atau menjalar yaitu batang berbaring, namun dari buku bukunya keluar akar.
tumbuhan pagar yaitu tumbuhan berwujud pohon atau perdu yang ditanam sebagai
pagar hidup.
tumbuhan Pekarangan yaitu tumbuhan yang banyak ada atau sengaja ditanam
di pekaranganyang bermanfaat secara ekonomis , kesehatan, dan keindahan.
tumbuhan Tegak yaitu tumbuhan yang arah pertumbuhannya lurus ke atas.
Tanman Hias Biennual yaitu tumbuhan hias yang masa hidupnya lebih dari satu
tahun hingga dua tahun.
Terarium diartikan menjadi suatu bejana atau wadah dari kaca bening yang di
dalamnya ditanami tumbuhan hias berukuran kecil atau mini dengan media tanam
.
Unsur Hara Essensial yaitu unsur hara yang diperlukan oleh tumbuhan ,
terdiri atas unsur hara makro yaitu unsur yang diperlukan dalam jumlah banyak C,
H, O, N, S, P, K, Ca, Mg maupun unsur hara mikro yaitu unsur yang diperlukan
dalam jumlah sedikit Fe, Mn, Zn, Cu, Mo, B, Cl .
tumbuhan hias yaitu salah satu golongan tumbuhan dalam hortikultura, Hortikultura yaitu ilmu yang meneliti budidaya tumbuhan buah buahan, sayuran, tumbuhan hias, dan tumbuhan obat. obatan. Cabang hortikultura yang meneliti budidaya tumbuhan hias dinamakan Florikultur. tumbuhan hias yaitu tumbuhan yang fungsinya yaitu sebagai penghias. Fungsi penghias untuk pemberi keindahan dan menarik atau bisa dinikmati secara visual, baik yang ditanam di halaman maupun yang berada di ruangan. Jadi tumbuhan hias berfungsi untuk menghasilkan keindahan dan daya tarik pada suatu obyek, sebab memiliki bentuk dan warna . tumbuhan hias dinamakan Ornamental plant. namun nilai keindahan yang dipersepsikan seseorang bisa jadi berbeda dengan orang lain sebab setiap orang memiliki persepsi dan penilaian tersendiri dalam menentukan keindahan atau arti keindahan pada setiap orang tidak pernah sama. selain keindahannya, maka tumbuhan hias sebagai pendukung kehidupan makhluk hidup dalam lingkungannya di muka bumi. Salah satu fungsi tumbuhan hias yaitu sebagai penyejuk jiwa. dan pelestari lingkungan. tumbuhan hias mengeluarkan Oksigen O2 yang diperlukan oleh manusia untuk pernafasan. tumbuhan hias menyerap karbon dioksida CO2 yang tidak diperlukan oleh makluk hidup, tumbuhan hias berperan sebagai paru. paru lingkungan, yaitu pemberi udara yang bersih dan pembersih udara yang kotor. Dengan banyaknya tumbuhan hias, udara menjadi semakin bersih dan segar, melindungi dari sengatan teriknya matahari. budidaya tumbuhan hias saat ini sudah menjadi salah satu hobi yang diminati orang , Lingkungan yang rindang akan terasa nyaman, sejuk, mencegah kepanasan, tumbuhan hias yang biasa ditempatkan di dalam ruangan dinamakan tumbuhan hias ruangan indoor plant , sedang tumbuhan hias yang biasa ditanam di luar
dinamakan outdoor plant. Indoor plant biasanya berwujud tumbuhan hias yang bisa tumbuh dengan baik di dalam ruangan di bawah keadaan intensitas cahaya matahari yang rendah dan sirkulasi udara yang kurang, lebih banyak berwujud tumbuhan hias daun walaupun beberapa tumbuhan bunga juga bisa tumbuh baik sebagai indoor plant. Penanaman tumbuhan hias penyerap polutan baik di halaman maupun di dalam ruangan bisa mengurangi polusi udara. Pencemaran udara mengancam kesehatan saat kita di luar, di dalam rumah , Polusi yang ada di lingkungan sekitar bisa berasal dari asap pabrik, kendaraan bahan kimia berlebihan, pembuangan sampah gas beracun formaldehid yang bisa dihasilkan oleh lem, xylen atau toluen dihasilkan oleh mesin printer, kertas tisue, karpet, kardus karton, cat tembok, asap rokok. tumbuhan hias di dalam rumah diharapkan bisa menyerap polutan dan menjadikan udara bersih. Outdoor plant tahan terhadap pencahayaan tinggi maupun kelembaban , meliputi berbagai macam dan jenis tumbuhan hias. . tumbuhan pagar yaitu tumbuhan berwujud pohon perdu yang ditanam sebagai pagar hidup. Sebagai tumbuhan peneduh, bisa mencakup pula tumbuhan penaung dan tumbuhan tepi jalan. tumbuhan hias yang ditanam pada rumah yang berada di pinggir jalan atau berada di area ramai aktifitas kendaraan maka kebisingan bisa dikurangi sebab tumbuhan
bisa meredam suara bising yang dihasilkan dari suara kendaraan dan mampu menyaring debu. Jenis tumbuhan yang cocok ditanam untuk keadaan ini yaitu tumbuhan dari jenis semak. Beberapa jenis tumbuhan hias dimanfaatkan untuk keperluan adat ritual , riasan , sebagai karangan bunga atau bunga potong vas, krans, buket . Beberapa tumbuhan hias juga bisa dimanfaatkan untuk obat.tumbuhan hias memiliki morfologi dan bentuk yang berananeka macam, ada yang berdiri tegak baik berwujud semak atau pohon dan ada yang merambat atau menjalar. berdasar morfologinya itu lalu akan membedakan juga dalam pemanfaatannya, contoh tumbuhan hias yang merambat biasanya untuk pergola, tumbuhan semak atau perdu lebih tepat untuk tumbuhan penyerap debu di pinggir jalan. Beberapa tumbuhan hias yang merayap dan ditempelkan pada dinding bisa memicu kesejukan ruangan atau mengurangi teriknya matahari yang menyinari rumah. Sinar matahari langsung akan memicu suhu di dalam rumah meningkat, oleh sebab itu menanam tumbuhan hias merambat dengan ketebalan kurang lebih lima centimeter mampu meredam panas yang masuk ke dalam rumah,
tumbuhan hias yang berwujud pohon dimanfaatkan sebagai tumbuhan peneduh. Agar menarik dan memiliki nilai estetika seni tinggi, beberapa jenis tumbuhan ada yang sengaja dibentuk dengan sedikit merubah morfologi alamiahnya untuk menghasilkan keindahan, contoh pada tumbuhan hias bambu dan bonsai, tumbuhan hias juga bisa memberi arti nilai ekonomis . pengelompokan tumbuhan hias untuk
memudahkan mengenalnya juga dalam rangka menjadi dasar dalam penanggulangan nya, tumbuhan hias digolongkan berdasar :
1. berdasar Peletakan tumbuhan
tumbuhan Hias Ruangan Indoor plant ,Halaman Outdoor plant
2. berdasar Bagian tumbuhan Yang bernilai ekonomis : tumbuhan Hias Bunga,Batang,Buah,Daun
3. berdasar Kegunaannya
Sebagai Pagar, Sebagai Pergola, Sebagai Peneduh
Penyerap Polutan, Bunga Potong, Bunga Tabur
tumbuhan Obat,
4. berdasar Morfologi tumbuhan :
Tegak. Merambat atau Menjalar,
5. berdasar usia :. Annual,. Biennual,Perennial
. Pengelompokan tumbuhan Hias berdasar Peletakan tumbuhan
tumbuhan Hias Halaman Outdoor plant ,Halaman Outdoor plant ,Ruangan Indoor plant
Halaman sekitar bangunan akan lebih asri dan teduh jika ditanami tumbuhan hias.Keberadaan tumbuhan yang menghiasi halaman bisa sebagai penyejuk jiwa, selain fungsi yang lain. Hampir semua jenis tumbuhan bisa ditanam di halaman, asal lahan dan iklimnya sesuai, dan dirawat dengan baik. tumbuhan hias yang ditanam di halaman bisa berwujud tumbuhan yang kecil atau pohon besar. tumbuhan hias
halaman bisa langsung ditanam di lahan atau ditanam dalam pot. contoh tumbuhan hias bunga yang ditanam di halaman yaitu :
CANNAINDICA
BUNGA TASBIH,
Pusponyidro
Sistematika :
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Zingiberales
Famili : Cannaceae
Genus : Canna
Spesies : Canna indica L.
Gambar Ada beberapa spesies yang biasa nya banyak dibudidayakan sebagai tumbuhan hias. Salah satu
yang paling dikenal di negarakita yaitu Canna indica L. atau tumbuhan bunga tasbih. dipakai sebagai tumbuhan hias di taman kota sebab keindahan
bunganya. Bunga dari tumbuhan ini merah cerah, merah muda dan kuning, dalam bentuk tandan. Warnanya yang terang . budidaya memakai anakan
atau rimpang. tumbuhan Bunga Tasbih bisa tumbuh hingga ketinggian 1000 meter di atas permukaan air laut, pada suhu 10. 320C, dengan curah hujan 1000.
1200 mm atau tahun, dan pH 4,5. 8. Tanah yang disukai yaitu lempung berpasir dan kaya humus.budidaya tumbuhan biasa dilakukan secara vegetatif
memakai umbi berukuran sedang dengan 1. 2 mata tunas.
BOUGAINVILLEA GLABRA
BUGENVIL
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Famili : Nyctaginaceae
Genus : Bougainvillea
Spesies : Bougainvillea glabra
tumbuhan perdu memanjat dan berbatang kayu, memiliki duri yang berbentuk kait, tinggi bisa
mencapai 5 . 15 m, Bunga kecil kecil seperti terompet, tumbuh bergolongan tiga, masing. masing bunga memiliki satu daun pelindung yang lebar, sehingga
ketiga golongan bunga itu membentuk satu kesatuan seperti sekuntum bunga. Warna daun
pelindung beraneka ragam, tergantung jenisnya, ada yang berwarna merah, ungu, jingga, putih, atau kuning. tumbuhan Bugenvil menyenangi tanah berhumus gembur yang mengandung pasir, budidaya bisa dilakukan dengan setek batang, cangkok, okulasi, atau biji.
DAHLIA VARIABILIS
DAHLIA
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Dahlia
Spesies : Dahlia variabilis
Bunga Dahlia yaitu tumbuhan perdu berumbi yang sifatnya tahunan perenial . budidaya bunga dahlia bisa dilakukan dengan cara vegetatif dengan stek.
ADENIUM SP.KAMBOJA JEPANG
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Gentianales
Famili : Apocynaceae
Genus : Adenium
Spesies : Adenium sp.
Batangnya sukulen. Berbagai varietas. Bunganya
dengan berbagai warna. Memiliki variasi warna bunga merah, pink, ungu, putih, kombinasi garis, strip, bintik. bintik. Yang menarik lainnya dari adenium yaitu bonggol tumbuhan nya.
DIANTHUS CARYOPHYLLUS
ANYELIR
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Famili : Caryophyllaceae
Genus : Dianthus
Spesies : Dianthus caryophyllus
tumbuhan bunga Anyelir yaitu tumbuhan hias pekarangan dan tumbuhan hias dalam pot. Jika
ditanam di lahan ketinggian tumbuhan bisa mencapai 2 meter, dengan sklus hidup sekitar 20 bulan. Bunga anyelir memiliki warna yang terang dan berwarna. warni.
tumbuhan Hias Daun Di Halaman
ALOE VERA
LIDAH BUAYA
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Asparagales
Famili : Asphodelaceae
Genus : Aloe
Spesies : Aloe vera
tumbuhan lidah buaya berbentuk semak rendah, bersifat sukulen dan menyenangi hidup di tempat kering. Batang tumbuhan pendek, panjang daun 40. 90cm, lebar 6. 13cm, dan bunga berbentuk lonceng.
ACALYPHA HISPIDA
EKOR KUCING
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Euphorbiales
Famili : Euphorbiaceae
Genus : Acalypha
Species : Acalypha hispida
Ekor kucing yaitu tumbuhan perdu, tumbuh tegak, tinggi 1. 3 meter. Batang bulat, berwarna cokelat kehijauan. Daun tunggal, bertangkai panjang, letak berseling. Bunga berkelamin tunggal dalam satu pohon. Bunga betina berkumpul dalam karangan
berbentuk bulir yang keluar dari ketiak daun, bentuknya bulat panjang berjuntai ke bawah,
berdiameter 1. 1,5 cm, panjang 20. 50 cm, berwarna merah, seperti ekor kucing sebab itu dinamakan tumbuhan Ekor kucing. Buahnya bulat, kecil, berambut, berwarna hijau. Biji berbentuk bulat, kecil, berwarna putih kotor. Ekor kucing bisa diperbanyak dengan biji.
DIEFFENBACHIA
BLANCENG
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Euphorbiales
Famili : Euphorbiaceae
Genus : Acalypha
Species : Dieffenbachia sp.
tumbuhan golongan tales atau keladi. Mudah ditanam di tempat yang teduh dan tempat yang disinari
matahari. Daun besar, panjang ± 40 cm , warna hijau tua bintik bintik kuning tidak beraturan. Air yang keluar dari tumbuhan bisa memicu gatal bila kena kulit.
CODIAEUM VARIEGATUM
PURING
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Malpighiales
Famili : Euphorbiaceae
Genus : Codiaeum
Species : Codiaeum variegatum
tumbuhan Puring dahulunya hanya dikenal sebagai tumbuhan peneduh makam. Sekarang tumbuhan Puring sudah banyak ditanam sebagai tumbuhan hias halaman maupun sebagai pagar. Daunnya yang
berwarna. warni dan bentuknya yang beraneka
CHRYSALIDOCARPUS LUTESCENS
PALM KUNING
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Arecales
Famili : Arecaceae
Genus : Chrysalidocarpus
Spesies : Chrysalidocarpus
lutescens
Biasa ditanam baik untuk outdoor plant maupun indoor plant. tumbuhan Palm Kuning termasuk
salah satu jenis tumbuhan yang mampu bertahan hidup meskipun di tempatkan di hawa dingin yang di timbulkan oleh AC.
tumbuhan Hias Ruangan indoor plant
yaitu jenis tumbuhan yang termasuk dalam
indoor plant. Untuk indoor plant dipilih tumbuhan yang tahan berada di ruangan, biasanya ukuran tumbuhan nya tidak terlalu besar. Peletakan tumbuhan dalam ruangan akan memberi kesan sejuk dan menyenangkan sebab keindahan tumbuhan yang ada, dan memberi kesegaran. Bisaanya indoor plant ditanam memakai pot, Beberapa contoh tumbuhan yang ditanam indoor plant yaitu :
CALATHEA MAKOYANA.
TUMBUHAN BERDAUN MERAK
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Monocotyledonae
Ordo : Zingiberales
Famili : Marantaceae
Genus : Calathea
Species : Calathea
makoyana
Daunnya indah, cocok dipajang di atas meja. Daunnya hijau tua dengan belang hijau muda kekuningan, motif daun unik bergaris. garis seperti burung merak. Bentuk daun oval dan ujungnya lancip.
FICUS BENJAMINA
BERINGIN PUTIH
Beringin Putih
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dycotyledonae
Ordo : Urticales
Famili : Mora9ceae
Genus : Ficus
Species : Ficus benjamina
tumbuhan beringin putih cocok untuk ditanam di ruangan. Beringin Putih juga bisa menyerap racun yang ada dalam ruangan teermasuk yang ada di furnitur dan karpet yang kadang mengeluarkan
polutan benzena, xylene, formaldehida, amonia, dan trichloroethylene.
SPATHIPHYLLUM SENSATION
SPATIFILUM
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Arales
Famili : Araceae
Genus : Spathiphyllum
Species : Spathiphyllum
sensation
Daun tebal berwarna hijau tua, dengan permukaan halus dan rata. Daun bisa mencapai ukuran panjang 50cm dan lebar 25cm, Tangkai daun bisa mencapai 20cm panjangnya. Ketinggian tumbuhan sekitar
50. 70cm. Dalam ruangan tahan selama 7 hari. Cocok ditempatkan di sudut ruangan, lorong, loby.
SCHEFFLERA DIANNE
WALISONGO
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Apiales
Famili : Araliaceae
Genus : Schefflera
Species : Schefflera Dianne
Daunnya berukuran besar, berwarna hijau muda dan mengkilap. Daunnya berwujud daun majemuk yang setiap tangkainya terdiri dari 4. 12 anak daun, namun rata rata terdiri dari 9 anak daun sehingga dinamakan walisongo. Tangkai daunnya panjang lurus menyangga kerimbunan daun. Penampilan tumbuhan artistic, enak dipandang, Dalam ruangan tumbuhan ini bisa bertahan selama satu
minggu.
FICUS PUMILA
ZAMIA
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Urticales
Famili : Moraceae
Genus : Ficus
Species : Ficus pumila
Daunnya majemuk, anak daun yang tersusun berhadapan. Daun majemuk ini bisa mencapai panjang hingga 100cm. tumbuhan tidak banyak memerlukan air. Penyiraman tumbuhan cukup dilakukan tiga hari sekali. Dalam ruangan ber AC
tumbuhan bisa tahan hingga 4 minggu.tumbuhan Zamia memiliki ketahanan terhadap udara kering budidaya tumbuhan dengan tunas akar.
Pengelompokan tumbuhan Hias berdasar Bagian tumbuhan Yang bernilai ekonomis
a. tumbuhan Hias Bunga
b. tumbuhan Hias Daun
c. tumbuhan Hias Buah
d. tumbuhan Hias Batang
a. tumbuhan Hias Bunga
Daya tarik dan keindahan tumbuhan hias bunga yaitu pada bunganya. Keindahannya dilihat dari beraneka bentuk bunganya, berbagai macam warnanya
yang menarik, juga aroma keharuman bunga, dan pemanfaatannya. contoh tumbuhan hias bunga yaitu :
ROSA SP.
MAWAR
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Rosanales
Famili : Rosaceae
Genus : Rosa
Spesies : Rosa sp.
Mawar yaitu tumbuhan bunga hias berwujud herba dengan batang berduri. tumbuhan mawar memiliki adaptasi luas terhadap lingkungan tumbuh, bisa ditanam di area beriklim dingin atau sub. tropis maupun di area panas atau tropis. Suhu udara sejuk 18. 260C dan kelembaban 70. 80 %.
CHRYSANTHEMUM SP.
KRISAN atau SERUNI
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Asterales
Famili : Asteracea
Genus : Chrysanthemum
Spesies : Chrysanthemum sp.
tumbuhan Anyelir menyukai tanah yang gembur dan subur sehingga bisa ditambahkan arang sekam dan pupuk kompostumbuhan Anyelir tidak tahan terhadap air menggenang atau berlebihan, pH yang cocok berkisar 5,5 . 6,7. Cocok ditanam pada lahan di ketinggian antara 700. 1200 meter. budidaya tumbuhan dengan kultur jaringan atau setek .
DAHLIA VARIABILIS
DAHLIA
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Dahlia
Spesies : Dahlia variabilis
Bunga Dahlia yaitu tumbuhan perdu berumbi yang sifatnya tahunan perenial . budidaya bunga dahlia bisa dilakukan dengan cara vegetatif dengan stek.
tumbuhan Bunga Dahlia biasa ditanam dalam perkebunan di lahan atau pot.
JASMINUM SAMBAC
MELATI
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Oleales
Famili : Oleaceae
Genus : Jasminum
Spesies : Jasminum Sambac,
Ait.
Bunga melati putih, dijadikan sebagai bunga nasional negarakita . dipakai dalam ritual adat seperti perkawinan dan untuk bunga tabur. Bunganya berwarna putih dan berbau harum. Diperbanyak memakai stek batang atau bisa juga diperbanyak
secara layering sebab batangnya tidak terlalu keras. Pembibitan bisa memakai polybag.tumbuhan menyukai sinar matahari penuh.
GERBERA JAMESONII
HERBRAS
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicoyledonae
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Gerbera
Species : Gerbera
Jamesonii
tumbuhan Herbras yaitu salah satu jenis bunga hias yang memiliki beragam spesies. Bunga memiliki bentuk beraneka ragam dan ukuran diameter antara 5–12 cm. Untuk peertumbuhannya yang baik memerlukan curah hujan 1.900. 2.800 mm atau tahun, suhu udara 14. 300C. pH tanah antara 5,5. 6. Ditanam dalam perkebunan di lahan atau sebagai bunga pot.
tumbuhan Hias Daun
keindahan dan daya tarik tumbuhan hias ini yaitu pada daunnya yang berwarna warni, bentuk daunnya dan unik. Beberapa tumbuhan ada yang
terdiri dari banyak spesies dengan bentuk dan warna daun yang berbeda. contoh tumbuhan hias daun yaitu ;
ADIANTUM CUNEANTUM
SUPLIR
Divisio : Pteridophyta
Kelas : Filicopsida
Ordo : Polypodiales
Famili : Pteridaceae
Genus : Adiantum
Species : Adiantum cuneatum
Berbagai varietas. Termasuk golongan Paku. pakuan. Banyak dijadikan tumbuhan hias, sebab daunnya indah dan nampak segar bila dipandang. Daunnya kecil, majemuk. Berwarna hijau segar. menyenangi pada tempat yang lembab, udara bersih, dan sedikit
sinar matahari.
AGLAONEMA SP.
SRI REJEKI
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Arales
Famili : Araceae
Genus : Aglaonema
Species : Aglaonema sp.
Berdaun lonjong warna hijau bintik bintik atau garis warna abu. abu keperakan. Mudah ditanam tanpa
perawatan intensif. Cocok untuk keadaan lembab, tidak tahan udara panas. Tidak menyenangi cahaya
matahari langsung.
ANTHURIUM CRYSTALLINUM
KUPING GAJAH
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo :
Famili :
Genus :
Species :
Daunnya lebar berbentuk jantung warnanya hijau tua dengan urat hijau muda keputih. putihan. Daunnya
yang besar dan lebar ini mirip kuping gajah. Pada daun ada guratan uratnya yang menonjol berwarna putih seperti kristal maka dinamai crystallinum.tumbuhan bisa diletakkan di luar atau
di dalam ruangan.
ASPARAGUS PLUMOSUS
ASPARAGUS
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Liliales
Famili : Liliaceae
Genus : Asparagus
Species : Asparagus plumosus
Asparagus yaitu tumbuhan hias sejenis paku yang memiliki daun lebat yang mirip jarum halus. Daunnya seperti renda berwarna hijau. Daunnya yang kecil dan lebat dan adanya beberapa bunga pada tumbuhan ini menarik sebagai indoor plant. Potongan batang yang berdaun biasanya dipakai sebagai penghias dalam rangkaian bunga potong. tumbuhan asparagus menyenangi tempat yang lembab,
cahaya matahari tidak langsung, dan tidak kekurangan air.
BEGONIA SP.
BEGONIA DAUN
Divisi : Tracheophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Cucurbitales
Famili : Begoniaceae
Genus : Begonia
Species : Begonia sp.
tumbuhan Begonia dikenal banyak varietas dengan bentuk dan warnadaunnya yang menarik, sehingga banyak dikoleksi. Daunnya berbentuk jantung, berwarna warni merah campur hijau, kuning, abu abu dan ungu, ada juga yang agak keriting, tergantung varietasnya.menyukai lingkungan yang teduh dan agak lembab.budidaya tumbuhan pada begonia ini dilakukan dengan stek batang atau stek daun. Biasa ditanam dalam pot.
tumbuhan Hias Buah
tumbuhan hias ini menariknya dilihat dari buahnya untuk menghias halaman maupun ruangan. Buah dari tumbuhan hias ini ada yang bisa dimakan, namun diantaranya hanya bisa sebagai hiasan saja. contoh tumbuhan hias buah yaitu :
CAPSICUM ANNUM
CABE PELANGI
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Magnoliopsida
Famili : Solanales
Famili : Solanaceae
Genus : Capsicum
Species : Capsicum annum
Cabai pelangi terkenal keunikannya yang mampu
memproduksi buah berwarna. warni, dalam satu pohon ada warna merah, hijau, kuning, ungu dan lainnya sebab keindahanya ini,
TRIPHASIA TRIFOLIA
JERUK KINGKIT
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Sapindales
Famili : Rutaceae
Genus : Triphasia
Species : Triphasia trifolia
yaitu tumbuhan semak yang berusia panjang, cabang berduri. Daun kecil mengkilap. Bunga kecil
putih, mekar di waktu malam. Buah hijau lalu jadi merah, air kental dalam buah bisa sebagai
perekat. tumbuhan bisa dipelihara dari dataran rendah hingga pegunungan. Untuk bibit diambil
bijinya yang masak di pohon.
FICUS CARICA, L.
TUMBUHAN BUAH TIN
Divisi : Magnolophyta
Kelas : Magnoliopsida
Yang dinamakan buah sebetulnya yaitu dasar bunga yang membentuk bulatan. Tipe ini khas untuk semua anggota suku ara. araan
Ordo : Rosales
Famili : Moraceae
Genus : Ficus
Species : Ficus carica, L.
Moraceae . Buah tersusun bergerombol, berukuran panjang 3. 5 cm, berwarna hijau. Beberapa kultivar berubah warna menjadi ungu jika masak. Getah yang dikeluarkan pohon ini bisa mengiritasi kulit. tumbuhan Tin bisa tumbuh di tanah atau lahan, namun juga bisa ditanam dalam pot sebagai hiasan.
CITRUS JAPONICA
JERUK NAGAMI
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Sapindales
Famili : Rutaceae
Genus : Citrus
Species : Citrus japonica
tumbuhan hias Jeruk Nagami biasa dipakai pada saat perayaan Imlek. tumbuhan nya pendek dengan buah yang rimbun. Buah yang banyak ini melambangkan rezeki sehingga banyak disukai. Buahnya lonjong dan berukuran kecil. Menanam
Jeruk Nagami di rumah akan memberi keindahan sekaligus buahnya juga bisa dimakan dan
mengandung banyak vitamin.
SOLANUM MAMOSUM
TERONG Solanales
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Magnoliopsida
Famili : Solanales
Genus : Solanum
Species : Solanum mammosum
tumbuhan Terong Susu dengan buah berbentuk lucu dan menarik. Biasa dipakai dalam rangkaian bunga. Walaupun termasuk keluarga terong, namun buah Terong Susu beracun dan tidak bisa dimakan.Buah Terong Susu biasa nya berwarna kuning. Bisa diperbanyak memakai bijinya.
tumbuhan Hias Batang
yaitu tumbuhan hias yang memiliki daya tarik pada bagian batangnya, sebab adanya keunikan dan keindahan pada bagian batang dari tumbuhan itu . Orang membeli tumbuhan hiashia batang mengutamakan keindahan batang yang berbentuk unik dan menarik contoh tumbuhan hias batang yaitu :
BAMBUSA VULGARIS
BAMBU KUNING MINI
Divisi : Spermatohyta
Kelas : Monocotyledoneae
Ordo : Poales
Family : Graminae
Genus : Bambusa
Spesies : Bambusa vulgaris
Tidak seperti pada tumbuhan bambu pada biasa nya, tumbuhan Bambu jenis ini berukuran mini dengan batangnya yang berwarna kuning. sebab tumbuhan nya yang kecil, sehingga bisa ditanam dalam pot. Bambu Kuning juga banyak dimanfaatkan untuk tumbuhan pagar.
CYRTOSTACHYS LAKKA
PALEM MERAH
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Arecales
Family : Arecaceae
Genus : Cyrtostachys
Species : Cyrtostachys lakka
Daya tariknya pada warna kelopak pada bawah daunnya yag berwarna merah cerah dan menyala. Itu yaitu kombinasi yang pas dengan batangnya yang berukuran sedang dan daunnya yang tidak terlalu lebar dan tidak menjuntai. dijadikan tumbuhan hias sebab sifatnya yang tangguh, mudah tumbuh, dan mudah perawatannya.
NOTOCACTUS LENINGHAUSII
KAKTUS
Divisi : Spermatohyta
Kelas : Dicotyledoneae
tumbuhan kaktus memiliki aneka ragam warna dan bentuk yang menghasilkan keindahan dan
keunikan nya tersendiri dari segi
Ordo : Cactales
Family : Cactaceae
Genus : Notocactus
Species : Notocactus leninghausii
bentuk dan warna bunganya. Biasa nya kaktus yang berukuran kecil di taruh di pot dan mudah dipindah pindahkan.
EUPHORBIA TIRUCALI
PATAH TULANG
Divisi :Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Euphorbiales
Famili : Euphorbiaceae
Genus : Euphorbia
Species : Euphorbia tirucali
tumbuhan yang memiliki bentuk ranting tanpa daun ini dipakai sebagai tumbuhan hias di
pekarangan. tumbuhan ini menarik sebab seluruh tubuh tumbuhan nya yang berwarna hijau dengan banyak cabang.
DRACAENA SANDERIANA
BAMBU HOKI
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Monocotyledonae
Ordo : Asparagales
Famili : Dracaenaceae
Genus : Dracaena
Spesies : Dracaena sanderiana
tumbuhan Bambu Hoki lebih cocok ditanam di dalam ruangan. Selain keindahannya atau bahkan
dipercaya sebagai pembawa hoki, tumbuhan ini mampu menyerap polutan dalam ruangan. Ditanam
sebagai komponen taman hias dalam rumah maupun dijadikan tumbuhan pot. sebab bentuk
daunnya yang memanjang dan jatuh juga warnanya hijau polos, ada juga yang bergaris putih dengan batang lurus dan lentur, bisa dirangkai menjadi ikatan tumbuhan cantik
Pengelompokan tumbuhan Hias berdasar Kegunaannya:Penyerap Polutan, Bunga Potong,
Sebagai Bunga Tabur,Sebagai tumbuhan Obat,
Sebagai Pagar, Sebagai Pergola, Sebagai Peneduh,
tumbuhan Hias Sebagai Pagar
tumbuhan hias dimanfaatkan sebagai pagar pembatas rumah kantor sekolahan pembatas atau pagar.. Kelebihan pagar dari tumbuhan hias yaitu disamping tampak asri dan hijau, juga sudah beberapa tumbuhan hias bisa berfungsi sebagai penyerap kebisingan. Pagar hidup cukup ekonomis memiliki daya tarik tersendiri.Beberapa contoh tumbuhan hias sebagai pagar yaitu :
SARACA INDICA
SOKA
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Famili : Caesalpiniaceae
Genus : Saraca
Species : Saraca indica
tumbuhan Soka dijadikan sebagai bunga hias yang ditanam di taman atau pekarangan rumah dan banyak dijadikan pagar hidup sebab selain
bunga majemuknya yang menarik juga tumbuhan nya kuat. Bunga soka beraneka macam warnanya. Bunga Soka banyak mengandung nectar, sehingga disukai kupu. kupu untuk hinggap di atasnya yang
memperindah.
PSEUDOSASA JAPONICA
BAMBU JEPANG
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Poales
Famili : Poaceae
Genus : Pseudosasa
Species : Pseudosasa japonica
tumbuhan Bambu Jepang banyak dibudidaya untuk tumbuhan hias sekaligus sebagai pagar sebab bentuknya yang berwarna hijau hingga kuning kecoklatan dan bisa tumbuh tinggi.
PIPER CROCATUM
SIRIH MERAH
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Piperales
Famili : Piperaceae
Genus : Piper
Species : Piper crocatum
tumbuhan Sirih Merah yaitu tumbuhan merambat, mudah tumbuh di area tropis, menyukai
keaadaan lembab, intensitas matahari 60. 70%. Biasanya dirambatkan pada pagar kawat.Permukaan atas daun berwarna hijau gelap berpadu dengan tulang daun merah kepekatan, sedang permukaan bawah daun berwarna
merah keunguan. tumbuhan Sirih Merah diperbanyak secara vegetatif memakai stek batang.
HIBISCUS ROSA. SINENSIS
KEMBANG SEPATU
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Malvales
Famili : Malvaceae
Genus : Hibiscus
Species : Hibiscus rosa
sinensis L.
Warna bunganya berwarna warni. Tumbuh dengan baik di tanah rendah dan agak tinggi di pegunungan. Harus ditanam pada tempat yang disinari matahari, di tanah subur atau banyak rumput. Diperbanyak dengan stek.
BOUGENVIELLA GLABRA
BUGENVIL
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Famili : Nyctaginaceae
Genus : Baogainvillea
Species : Bougainvillea glabra
memiliki bunga berwarna. warni yang berkembang sepanjang tahun dan menjadi tumbuhan hias yang
sering ditanam di taman. taman, kawasan perumahan, dan halaman. tumbuhan bisa tumbuh pada ketinggian 1. 1.400 m dpl, menyenangi
tanah gembur yang mengandung pasir, dan terkena cahaya matahari langsung sepanjang hari.
tumbuhan Hias Sebagai Pergola
Beberapa contoh tumbuhan hias sebagai pergola yaitu :
ALLAMANDA CATHARTICA
ALAMANDA
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Famili : Nyctaginaceae
Genus : Baogainvillea
Species : Allamanda cathartica
Berasal dari Amerika Selatan dan India Barat. Tergolong jenis tumbuhan bergetah. Alamanda
cokelat rutin berbunga dan tahan terkena sinar pun berada di bawah naungan. Depat diperbanyak
melalui stek batang, cangkok maupun dengan biji.
ANTIGONON LEPTOPUS
AIR MATA PENGANTIN
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Polygonales
Famili : Polygonceae
Genus : Antigonon
Species : Antigonon leptopus
Batangnya panjang 3. 6cm. Pada batangnya ada bulu. bulu halus dan ruas rusuk yang mengembang. Pada batangnya ada alat
pembelit yang berfungsi untuk membelit pohon rambutan yang berguna agar tumbuhan ini tetap
tegak. Daunnya berbentuk jantung, berwarna hijau dan permukaan daun yang bergelombang tidak rata . Panjang daun antara 5—10cm. Mahkota bunga Antigonon terdiri atas 5 lembar berwarna pink atau putih. Panjang masing. masingnya
kurang lebih 7 mm. Sesudah semua mahkota bunga mekar, mahkota akan membesar lalu
menyelubungi buah.
CLERODENDRUM THOMSONIAE
NONA MAKAN SIRIH
tumbuhan merambat yang bisa mencapai 5 m. Memiliki bunga
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Famili : laminaceae
Genus : Clerodendrum
Species : Clerodendrum thomsoniae
berwarna merah anggur yang diselubungi oleh daun penumpuk dan berwarna putih bersih.
Daun bentuknya seperti daun sirih, bunga brgerombol, berbentuk seperti hati atau kantung,
mengeluarkan bunga kecil yang berkelopak dengan warna lain. tumbuhan bisa tumbuh di dataran
rendah maupun tinggi, dengan penyinaran sepanjang hari.
MUCUNA NOVAEGUINENSIS
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Famili : Fabaceae
Genus : Mucuna
Species : Mucuna novaeguinensis
Dikenal juga dengan sebutan Flame of Irian. Jenis tumbuhan merambat pergola dan berasal dari papua. Pertumbuhan tumbuhan cepat.
Bisa ditanam dalam pot atau langsung ditanam di lahan. Bunganya berwarna merah merekah
dan menyala.
STROPHANTHUS GRATUS
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Apocynales
Famili : Apocynaceae
Genus : Strophanthus
Species : Strophanthus gratus
Sering juga dijuluki sebagai oleander merambat. tumbuhan ini bergetah, memiliki bunga bergerombol dalam 1 tangkai. Suhu udara yang diinginkan berkisar antara 16. 31 °C. Jenis ini tahan naungan dan tahan terpapar matahari. Rajin berbunga dan bisa diperhanyak dengan stek batang maupun stek pucuk
tumbuhan Hias Sebagai Peneduh
Banyak tumbuhan hias yang difungsikan sebagai peneduh di pinggir jalan atau taman. tumbuhan hias sebagai peneduh bisaanya yaitu tumbuhan hias yang berbentuk pohon dan banyak daunnya.
Beberapa contoh tumbuhan hias sebagai peneduh yaitu :
AMHERSTIA NOBILIS
KAKANCINGAN ATAU POHON SAPUTANGAN
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Famili : Caesalpiniaceae
Genus : Amherstia
Species : Amherstia nobilis
yaitu tumbuhan hias yang berumur tahunan, sering ditanam di halaman rumah atau di tepi jalan
sebagai tumbuhan peneduh. Tumbuh dengan baik pada tempat terbuka, di tempat dengan ketinggian antara 500. 700 mdpal. Tinggi batang bisa
mencapai 18 meter. Daun mudanya menggantung, berwarna merah muda, dan jika tertiup angin
kelihatan seolah saputangan yang melambai. lambai. sebab itu dinamakan juga pohon saputangan.Bunga kakancingan tersusun dalam
tandan dengan panjang antara 50. 70 cm, berwarna merah menyala. Buahnya berbentuk polong.
tumbuhan ini diperbanyak dengan memakai biji atau cangkok.
ERYTHRINA CRISTA. GALLI
DADAP MERAH
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
tumbuhan Dadap Merah baik jika ditanam di halaman terbuka, seperti di pekarangan rumah atau di pinggir jalan.
Ordo : Fabales
Famili : Fabaceae
Genus : Erythrina
Species : Erythrina crista. galli
Biasanya dimanfaatkan sebagai tumbuhan peneduh dan fungsi penghijauan.
LAGERSTROEMIA SPECIOSA
BUNGUR
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Famili : Lythraceae
Genus : Lagerstromia
Species : Lagerstroemia
speciosa
tumbuhan Bungur biasa ditanam di pinggir jalan. sebab kanopi daunnya rimbun, maka
berfungsi baik sebagai tumbuhan peneduh. Kalau lagi musim berbunga, bunganya juga cukup
indah berwarna ungu. tumbuhan bisa mencapai ketinggian antara 25. 30 meter. Batang bercabang, berwarna cokelat pucat hingga merah cokelat.
DELONIX REGIA
FLAMBOYAN
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Fabiales
Famili : Fabaceae
Genus : Delonix
Species : Delonix regia
Flamboyan yaitu tumbuhan hias berbentuk pohon dengan perilaku unik dan penuh warna. Tingginya
bervariasi dengan paling tinggi mencapai 12 meter, menyenangi sinar matahari penuh. Batangnya licin,
berwarna cokelat kelabu dan tahan air atau serangga. Akarnya cukup kuat sehingga jika ditanam di trotoar bisa mengangkat permukaan trotoar. Dengan bentuk daun majemuk dan
rapat, menghasilkan kerimbunan dan memberi kerindangan, dan kenyamanan untuk berteduh di
bawahnya.
MIMUSOPS ELENGI
TANJUNG
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Ebenales
Famili : Sapotaceae
Genus : Mimusops
Species : Mimusops elengi
tumbuhan Tanjung bunganya harum semerbak mewangi terutama pada waktu pagi, bau wanginya tercium hingga jauh. Biji dan bentuk pohonnya menarik untuk dipandang dan rindang sehingga banyak dimanfaatkan sebagai tumbuhan
peneduh. Ketinggian tumbuhan bisa mencapai 15 meter. Cocok ditanam hingga ketinggian 400 m dpl. Bunga tumbuhan tanjung dan aneka bagian dari tumbuhan juga memiliki khasiat obat.
tumbuhan Hias Penyerap Polutan
tumbuhan hias disamping keindahan juga berfungsi yang baik untuk menyerap polutan dan menjadikan udara bersih bebas dari radikal bebas.
Beberapa contoh tumbuhan hias penyerap polutan yaitu :
CHLOROPHYTUM COMOSUM
TUMBUHAN LABA. LABA ATAU LILI PARIS
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : liliales
Famili : Liliaceae
Genus : Chlorophytum
Species : Chlorophytum
comosum
tumbuhan Laba. laba bisa ditanam di dalam ruang memakai pot atau digantung, tidak menyenangi cuaca yang panas, Juga dipakai untuk pembuatan tata taman. Bisa diperbanyak dengan cangkok atau
sambung pucuk.
DRACAENA FRAGRANS
HANJUANG ATAU SRIGADING
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Monocotyledonae
Ordo : Asparagales
Famili : Dracaenaceae
Genus : Dracaena
Species : Dracaena fragrans
Daun tumbuhan hanjuang mengandung saponin, tanin, flavonoid, polifenol, steroida, polisakarida, kalsium oksalat, dan zat besi, juga menjadi an kecil batang, bunga dan akar. tumbuhan mampu
menyerap racun dari jenis formaldehid yang bersumber dari lem atau eternit di plafon rumah..
Bagus untuk menghias lorong lorong dan sudut dalam ruangan atau bisa juga ditanam di halaman.
FICUS BENJAMINA
BERINGIN PUTIH
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Rosales
Famili : Moraceae
Genus : Ficus
Species : Ficus benjamina
tumbuhan Beringin Putih yaitu tumbuhan beringin species Ficus benjamina varietas variegata perbedaannya pada corak daun. Beringin Putih juga mampu menyerap polutan di ruangan,
seperti racun yang ada dalam furnitur dan karpet termasuk benzena, xylene, formaldehida,
amonia, dan trichloroethylene. Baik ditempatkan di dalam ruangan, juga bisa ditanam di halaman.
NEPHROLEPSIS EXALTATA VAR. BOSTONIENSIS
PAKIS BOSTON
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Pteridopsida
Ordo : Polypodiales
Sebagai humidifier alami. Menyerap polusi udara seperti benzena, formaldehida toulene dan
xilena, yang ditemukan dalam bahan cat dan bahan lem. Dianjurkan menanam paku boston sebanyak 2
Famili : Dryopteridaceae
Genus : Nephrolepis
Species : Nephrolepsis exaltata
var. bostoniensispot untuk ruangan seluas 30m² . Bisa juga ditanam di halaman, samping bangunan.
SANSEVIERIA TRIFASCIATA
LIDAH MERTUA
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Liliales
Famili : Ruscaceae
Genus : Sanseviera
Species : Sansevieria trifasciata
Lidah mertua yaitu tumbuhan perennial yang berdiri tegak. Memproduksi pregnane glicoside
sebagai bahan aktif untuk mereduksi polutan yang diserapnya menjadi asam organik, gula dan senyawa amino. Bisa ditanam dalam pot atau
di halaman. menyukai tanah yang subur namun tidak tahan air.
tumbuhan Hias Bunga Potong
Dimanfaatkan bunganya sebagai bunga potong, untuk rangkaian bunga, krans, buket, vas bunga. Daya tariknya pada keindahan bunga, aroma, dan ketahanannya. Beberapa contoh tumbuhan hias sebagai bunga potong yaitu :
ROSA SP.
MAWAR
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Rosanales
Famili : Rosaceae
Genus : Rosa
Spesies : Rosa sp.
Mawar yaitu tumbuhan bunga hias berwujud herba dengan batang berduri. tumbuhan mawar memiliki daya adaptasi luas terhadap
lingkungan tumbuh, bisa ditanam di area beriklim dingin atau sub. tropis maupun di area panas atau tropis. Suhu udara sejuk 18. 260C dan kelembaban 70. 80 %.
POLIANTHES TUBEROSA
SEDAP MALAM
Divisi : Magnoliophyta
Subdivisi : Liliopsida
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Asparagales
Famili : Agavaceae
Genus : Polianthes
Spesies : Polianthes tuberosa
tumbuhan sedap malam akan tumbuh dengan baik di area yang memiliki kelembapan udara cukup tinggi dengan suhu udara 13°C – 27°C, curah hujan per tahun antara 1.900 – 2.500 mm dengan
ketinggian 600 m – 1.500 m dpl dan sinar matahari penuh. Tumbuhan ini memiliki umbi. Bunganya berwarna putih dengan aroma yang kuat yang
akan mekar pada malam haridisebut dengan bunga Sedap Malam.
DIANTHUS CARYOPHYLLUS
ANYELIR
Ada dua jenis tumbuhan anyelir yaitu anyelir dengan satu bunga pada satu Divisi :
Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Famili : Caryophyllaceae
Genus : Dianthus
Spesies : Dianthuscaryophyllus
tangkai dan yang kedua yaitu anyelir dengan banyak bunga pada satu tangkai. menyenangi sinar matahari. tumbuhan anyelir cocok ditanam pada tanah yang gembur dengan pH 6. 8, bisa juga ditanam di dalam pot. Pembibitan bunga
anyelir dilakukan dengan cara memperbanyak tunas rumpun.
CHRYSANTHEMUM SP.
KRISAN ATAU SERUNI
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Asterales
Famili : Asteracea
Genus : Chrysanthemum
Spesies : Chrysanthemum sp.
tumbuhan Anyelir menyukai tanah yang gembur dan subur sehingga bisa ditambahkan arang
sekam dan pupuk kompos tumbuhan Anyelir tidak tahan terhadap air menggenang atau berlebihan, pH yang cocok berkisar 5,5 . 6,7. Cocok ditanam pada lahan di ketinggian antara 700. 1200 meter.
budidaya tumbuhan Krisanmemakai setek atau lewat kultur jaringan.
HERZINNIA ELEGANS
BUNGA KERTAS
Divisi : Magliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Zinnia
Spesies : Zinnia elegans
tumbuhan Bunga kertas ada berbagai varietas dengan aneka warna bunga dan mahkota bunga. Sebagai bunga potong masih belum banyak
diminati dan nilai jualnya rendah.
tumbuhan Hias Sebagai Bunga Tabur
Di negarakita masih banyak kegiatan adat dan budaya yang memakai bunga tabur dalam ritual ritualnya sehingga bunga tabur harus selalu ada di pasaran.Beberapa contoh tumbuhan hias sebagai bunga tabur yaitu :
MICHELIA ALBA
KANTIL
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Magnoliales
Famili : Magnoliaceae
Genus : Michelia
Spesies : Michelia alba
Batang berkayu, ketinggian tumbuhan bisa mencapai 30 m. tumbuhan kantil bisa tumbuh dan
berkembang biak dengan baik di tanah kering. Bisa ditanam memakai bibit setek atau cangkok. Bunga Cempaka putih atau kantil memiliki aroma
harum, biasa juga dipakai untuk bahan baku parfum.
CANANGA ODORATA
KENANGA
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Magnoliales
Famili : Annonaceae
Genus : Cananga
Spesies : Cananga odorata
Selain dipakai sebagai tumbuhan hias, bunga Kenanga dijadikan sebagai bahan baku parfum, selain itu bunga ini dipakai sebagai bunga tabur di pemakaman.
ROSA SP.
MAWAR
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Mawar yaitu tumbuhan bunga hias berwujud herba dengan batang berduri. tumbuhan mawar memiliki daya adaptasi luas terhadap
lingkungan tumbuh, bisa ditanam
Ordo : Rosanales
Famili : Rosaceae
Genus : Rosa
Spesies : Rosa sp.
di area beriklim dingin atau sub. tropis maupun di area panas atau tropis. Suhu udara sejuk 18. 260C dan kelembaban 70. 80 %.Bunga mawar memiliki bentuk daun yang hampir bulat dengan lapisan bunga yang cukup banyak.
JASMINUM SAMBAC
MELATI
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Oleales
Famili : Oleaceae
Genus : Jasminum
Spesies : Jasminum Sambac,Ait.
Bunga melati putih, dijadikan sebagai bunga nasional negarakita .dipakai dalam ritual adat seperti perkawinan. Bunganya berwarna putih dan berbau harum.Diperbanyak memakai stek batang atau bisa juga diperbanyak secara layering sebab batangnya tidak terlalu keras. Pembibitan
bisa memakai polybag.
POLIANTHES TUBEROSA
SEDAP MALAM
Divisi : Magnoliophyta
Subdivisi : Liliopsida
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Asparagales
Famili : Agavaceae
Genus : Polianthes
Spesies : Polianthes tuberosa
tumbuhan sedap malam akan tumbuh dengan baik di area yang memiliki kelembapan udara cukup tinggi dengan suhu udara 13°C – 27°C, curah hujan per tahun antara 1.900 – 2.500 mm dengan
ketinggian 600 m – 1.500 m dpl dan sinar matahari penuh. Tumbuhan ini memiliki umbi. Bunganya sedap aromanya dan mekar pada malam hari disebut dengan bunga sedap Malam.
tumbuhan Hias Sebagai tumbuhan Obat
Banyak tumbuhan hias yang mengandung senyawa yang bisa dimanfaatkan untuk pengobatan terhadap berbagai jenis penyakit.
Beberapa contoh tumbuhan hias sebagai tumbuhan obat yaitu :
BOUGAINVILLEA GLABRA
BUGENVIL
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Famili : Nyctaginaceae
Genus : Baogainvillea
Species : Bougainvillea glabra
Sifat kimiawi rasa pahit, kelat, dan hangat. sedang efek farmakologis berkhasiat memperlancar sirkulasi peredaran darah. Bougainvillen
mengandung betanidin, isobetanidin, 6. 0. beta. saphoroside, 6. 0. rhamnosysophoroside. Bagian yang dipakai untuk bahan pengobatan yaitu
bunga dan batang yang dikeringkan.Pemanfaatan sebagai obat antara lainbiang keringat, bisul, hepatitis, keputihan
ALOE VERA
LIDAH BUAYA
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Asparagales
Famili : Asphodelaceae
Genus : Aloe
Spesies : Aloe vera
Aloe vera sudah lama dikenal oleh orang sebagai tumbuhan yang memiliki banyak khasiat untuk
kosmetik maupun pengobatan. mengandung zat yang bisa dipakai untuk menyembuhkan berbagai
permasalahan kesehatan di kulit. Selain itu, kandungan anti bakteri di dalamnya efektif melawan infeksi sehingga mempercepat pemulihan luka. Aloe vera bisa ditanam dalam pot atau
dibudidayakan dalam kebun.
EUPHORBIA PULCHERRIMA
KASTUBA
Divisi : Magnoliophyta,
Kelas : Magnoliopsida,
Ordo : Malpighiales,
Famili : Euphorbiaceae,
Genus : Euphorbia,
Spesies : Euphorbia pulcherrima
tumbuhan Kastuba lebih dikenal dengan Poinsettia. Kastuba yaitu tumbuhan perdu tinggi 3 meter dan membentuk tajuk berdiameter sekitar 2 meter. Daun pada pucuk tumbuhan nya berwarna merah dan bunganya kecil. budidaya dari tumbuhan kastuba ini memakai cara vegetatif melalui stek pucuk. Daun Kastuba mengandung alkkaloida,
germanikol, saponin, 121. a mirin, lemak, amylodextrin. Memyembuhkan penyakit radang kulit, erysipelas, luka dan memar.
TURNERA ULMIFOLIA
BUNGA PUKUL DELAPAN
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Malpighiales
Famili : Passifloraceae
Genus : Turnera
Spesies : Turnera ulmifolia
Dinamakan Bunga Pukul Delapan sebab bunganya mekar di pagi hari dimulai jam delapan, hingga pukul dua belas sehingga dinamakan Bunga Pukul
Delapan. Dalam pengobatan, rebusan akar tumbuhan ini bisa dipakai untuk rematik sendi ditambah bengkak, juga bengkak yang dipicu memar. Pada tumbuhan bunga pukul delapan,
bagian tumbuhan yang dipakai sebagai obat yaitu daun dan akar. Pemanfaatan bunga itu sebagai
tumbuhan obat biasanya dalam bentuk segar belum diolah dan bahan kering simplisia .
COLEUS SCUTELLARIOIDES
ILER
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Famili : Lamiaceae
Genus : Coleus
Spesies : Coleus
scutellarioides
tumbuhan Iler yaitu tumbuhan yang tumbuh subur di area dataran rendah hingga ketinggian 1500 meter dpl. tumbuhan Iler yaitu herba,
tegak atau berbaring berkisar 30. 150 cm. Daun iler sudah dikembangkan menjadi obat kapsul untuk membantu meredakan wasir, mengatasi keputihan,
dan terlambat haid.
Pengelompokan tumbuhan Hias berdasar Morfologi tumbuhan
tumbuhan Hias Tegak
tumbuhan memiliki batang tegak, artinya untuk pertumbuhannya tidak memerlukan penyangga atau ajir, baik yang usia semusim maupun tahunan.
Beberapa contoh tumbuhan hias tegak
NERIUM OLEANDER
BUNGA MENTEGA
Divisi : Spermatohyta
Kelas : Monocotyledoneae
Ordo : Gentiales
Family : Apocynaceae
Genus : Nerium
Spesies : Nerium oleander
tumbuhan mengandung oleandrin, getah yang beracun. Zat oleandrinterkandung di seluruh bagian tumbuhan dari akar, batang, daun, bunga. Bunga ini banyak memiliki varietas, ada yang
berwarna pink, merah, dan putih.
CORDYLINE FRUTICOSA
ANDONG ATAU HANJUANG
Divisi : Magnoliopsida
Kelas : Liliopsida
Ordo : Liliales
Family : Agavaceae
Genus : Bambusa
Spesies : Cordyline fruticosa
Tumbuhan perdu bercabang, ketinggian bisa mencapai 4 m. Bisa ditanam dalam pot, di halaman, atau sebagai tumbuhan pagar, atau pembatas
block kepemilikan lahan. Daun hanjuang kadang dipakai sebagai pembungkus makanan, sebab
memiliki kemampuan antibakterial. Hanjuang ada yang merah ada yang hijau.
MURRAYA PANICULATA
KEMUNING
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Sapindales
Family : Rutaceae
tumbuhan Kemuning bisa berbunga sepanjang tahun, dengan ketinggian pohon mencapai 7 m. tumbuhan Kemuning bisa ditanam sebagai tumbuhan hias atau tumbuhan pagar. Bentuk daunnya yang kecil dan
Genus : Murraya
Spesies : Murraya paniculata
bunganya putih dan wangi. Daun tumbuhan Kemuning bisa dijadikan sebagai tumbuhan obat, untuk obat diare dan disentri, sebab mengandung
senyawa dari golongan kumarin seperti murremeranzin, isopropylidene murrangatin, murralonginal, dan pranferin.
halaman 2
CELOSIA CRISTATA
JENGGER AYAM
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Famili : Amaranthaceae
Genus : Celosia
Species : Celosia cristata
tumbuhan Jengger ayam tumbuh tegak dengan tinggi 60. 90 cm, berbatang tebal dan kuat, becabang, dan beralur. biasa nya ditanam di halaman dan taman. taman, jarang ada tumbuh
liar. tumbuhan celosia bisa ditemukan dari dataran rendah hingga ketinggian 1.000 dpl. Bunganya majemuk berbentuk bulir warnanya ungu, merah, atau kuning
CLERODENDRUM JAPONICUM
BUNGA PAGODA
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Famili : Verbenaceae
Genus : Clerodendrum
Spesies : Clerodendrum
japonicum biasa nya bunga pagoda ditanam di
taman, pekarangan rumah, atau di tepi jalan sebagai tumbuhan hias. tumbuhan ini yaitu tumbuhan perdu, tinggi 1–3 m. Daun tunggal, bertangkai, dan letaknya berhadapan. Bunganya
majemuk berwarna merah membentuk piramida dan keluar dari ujung tangkai. Buahnya berbentuk bulat. tumbuhan Bunga Pagoda bisa diperbanyak
dengan biji.
tumbuhan Hias Merambat atau Menjalar
dimanfaatkan untuk pagar, tumbuhan pergola, maupun tumbuhan gantung. Beberapa contoh tumbuhan hias merambat atau menjalar
HEDERA HELIX
DAUN IVY
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledoncae
Ordo : Apiales
Famili : Aralieaceae
Genus : Hedera
Spesies : Hedera helix
Biasa ditanam sebgai tumbuhan yang merambat di dinding atau tembok. tumbuhan Ivy juga bisa ditanam sebagai tumbuhan pot gantung
CLERODENDRUM THOMSONIAE
NONA MAKAN SIRIH
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsidae
Ordo : Lamiales
Famili : Lamiaceae
Genus : Clerodendrum
Species : Clerodendrum thomsoniae
tumbuhan Nona Makan Sirih Putih yaitu tumbuhan bunga yang memiliki bunga pada setiap ujung ranting. Nona makan sirih yaitu jenis tumbuhan hias merambat, termasuk tumbuhan yang rajin berbunga, bunganya mampu mekar hingga 7 hari. Yang Nampak sebagai bunga sebetulnya yaitu kelopak daun, sedang bunga
yang sesungguhnya yang muncul di tengah kelopak daun itu . tumbuhan ini biasa ditanam sebagai tumbuhan hias di halaman atau di taman. taman
PORTULACA OLERACEA
KROKOT
Divisi : Magnoliophyta
Krokot yaitu tumbuhan terna semak yang memiliki batang beruas bewarna merah kecoklatan.
Kelas : Magnoliophyta
Ordo : Carryophillales
Famili : Caryophillacea
Genus : Portulaca
Species : Portulaca oleracea
Daun tumbuhan krokot yaitu daun tunggal berwarna hijau berbentuk bulat. Krokot yaitu tumbuhan yang bisa hidup dimana saja. Krokot memiliki bunga yang beraneka warna. Batang
krokot memilik warna coklat kemerahan. Krokot dibudidayakan sebab mudah dan murah.
AESCHYNANTHUS JAVANICUS
TUMBUHAN BUNGA LIPSTICK
Divisi : Spematophyta
Kelas : Angiospermae
Ordo : Lamiales
Famili : Gesneriaceae
Genus : Aeschynanthus
Species : Aeschynanthusjavanicus
Biasa dijadikan sebagai tumbuhan hias gantung. Bunganya berwarna merah berbentuk seperti lipstick., daunnya mengkilap. cocok dijadikan sebagai tumbuhan gantung sebab
sifatnya yang menjuntai.
IPOMOEA SP
MORNING GLORY
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Solanales
Famili : Convolvulaceae
Genus : Ipomoea
Species : Ipomoea sp.
Morning glory yaitu tumbuhan rambat yang tumbuh dengan cepat dan memiliki bunga. bunga yang besar dan wangi. dinamakan morning glory sebab bunganya akan mekar sempurna di pagi
hari. yaitu jenis tumbuhan merambat dan segar. Bisa dijadikan untuk hiasan pagar. tumbuhan
bisa tumbuh dengan cepat., termasuk tumbuhan annual. Bunganya memiliki banyak warna, diantaranya ungu, pink.
Pengelompokan tumbuhan Hias berdasar Siklus Hidupnya
a. Annual
tumbuhan Hias dalam golongan annual masa hidupnya kurang dari satu tahun.Beberapa contoh tumbuhan yang masuk golongan annual antara lain : Jengger ayam, Krokot, Iler, Pacar Air, Keladi.
b. Biennial
tumbuhan Hias dalam golongan biennial masa hidupnya lebih dari satu tahun hingga dua tahun. Beberapa contoh tumbuhan yang masuk golongan biennial antara lain : Sri Rejeki, Lidah Buaya, Begonia, Mawar, Gerbera.
c. Perennial
tumbuhan Hias dalam golongan perennial masa hidupnya lebih dari dua tahun. biasa nya tumbuhan berwujud perdu atau pohon. Beberapa contoh tumbuhan yang masuk golongan perennial antara lain : Cempaka, Kembang Sepatu, Bambu
Hias, Kenanga, Flamboyan.
Proses pertumbuhan yaitu hal yang mencirikan suatu perkembangan bagi tumbuhan . tumbuhan bisa tumbuh menjadi besar sebab sel. selnya bertambah banyak dan bertambah besar. Pertumbuhan pada tumbuhan akan berlangsung baik, bila memperoleh makanan. Pertumbuhan pada tumbuhan bisa ke arah panjang maupun ke arah lebar.tumbuhan memiliki siklus hidup dengan umur hidup yang berbeda. beda.
Sesudah biji atau bibit ditanam, tumbuhan akan tumbuh dan berkembang, seterusnya dari tahap vegetatif menuju tahap reproduksi, tumbuhan akan berbunga dan berbuah hingga akhirnya buahnya matang. lalu mengalami senescence, dan akhirnya akan mati. Pertumbuhan tumbuhan diawali dengan terjadinya zygote, lalu terbentuknya embryo, diikuti dengan pembelahan dan pengembangan sel, hingga terjadinya proses perkecambahan dari biji. Sesudah berkecambah, biji akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan lebih lanjut. Pertumbuhan dimulai dari keluarnya radikel dari biji atau keluarnya ujung kecambah ke permukaan tanah. Tumbuhan melakukan dua macam pertumbuhan, yaitu pertumbuhan primer, yaitu pertumbuhan memanjang yang memicu pertambahan tinggi dan pertumbuhan sekunder, yaitu pertumbuhan melebar atau diameter memicu berkembangnya
jaringan sekunder. Pertumbuhan berlangsung terus selama siklus hidup tumbuhan dan yang tampak sebagai hasilnya yaitu bertambah besar maupun berat tumbuhan . Bersamaan dengan proses pertumbuhan ini dengan perbedaan waktu yang tidak terlalu besar, terjadi pula perubahan. perubahan kualitatif dalam tumbuhan yang
sering dinamakan sebagai perkembangan tumbuhan . Selama pertumbuhan dan perkembangannya tumbuhan akan membentuk bermacam. macam organ, baik organ vegetatif maupun reproduktif. Pertumbuhan tumbuhan mengikuti bentuk S yang dikenal dengan kurve
sigmoid. Biomassa tumbuhan mula. mula pada awal pertumbuhan meningkat perlahan, lalu cepat dan akhirnya perlahan lagi hingga konstan dengan
pertambahan umur tumbuhan . Secara garis besar pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan dibagi dalam empat tahap , yaitu : tahap Embryonis, tahap Muda Juvenil atau Vegetatif , tahap Dewasa Mature atau Reproduktif atau Generatif , tahap Menua dan Aging Senil atau Senescence . tahap embryonis dimulai dari pembentukan zygote
hingga terjadinya embryo, yang terjadi di dalam bakal biji ovule . Dari zygote diikuti dengan pembelahan sel, sesudah itu terjadi pengembangan sel. tahap embryonis tidak terlihat senyara nyata dalam pertumbuhan , sebab berlangsungnya di dalam biji. tahap muda dimulai sejak biji berkecambah dan mulai tumbuh menjadi bibit yang dicirikan oleh pembentukan daun. daun yang pertama dan berlangsung terus hingga masa
berbunga dan atau berbuah yang pertama. Panjang tahap muda ini bervariasi tergantung dari spesies tumbuhan, keadaan luar, dan pemeliharaan. biasa nya pada tahap ini terjadi laju tumbuh yang terbesar tumbuh secara exponensiil . tahap
dewasa ditunjukkan oleh tanda. tanda adanya perunahan bertahap pada morfologi, laju tumbuh, dan kapasitas pembungaan. Dimulainya pembentukan bagian. bagian bunga dan dihentikannya pembentukan organ. organ vegetatif. Akhir dari siklus hidup tumbuhan ditandai dengan senescence dan akhirnya tumbuhan akan mati.
Pada tahap senscence terjadi perombakan secara alamiah dari bagian atau keseluruhan tubuh tumbuhan sehingga kegiatan fungsionalnya hilang. Selama proses itu berlangsung, terjadi penurunan aktivitas dan fungsi organ. organ deteriorasi yang berperan dalam proses penyusunan bahan organik. sifat utama yang nampak pada proses senescence yaitu perubahan warna atau berkurangnya khlorofil sehingga daun atau tumbuhan menguning dan kering. Pertumbuhan tumbuhan dipengaruhi oleh faktor dalam tumbuhan itu sendiri genetis atau dinamakan internal faktor dan faktor luar faktor
lingkungan atau eksternal faktor. Faktor genetis yaitu faktor. faktor yang ada di dalam tubuh tumbuhan , contoh keadaan benih, varietas dari tumbuhan, hormon tumbuhan, dan lainnya. Faktor lingkungan yaitu seluruh faktor. faktor yang
ada di luar tumbuhan dan bisa mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan , seperti faktor gangguan hama, penyakit, gulma , faktor iklim suhu, kelembaban, curah hujan, angin, dan lainnya , dan faktor essensiil air, sinar matahari, unsur hara .
Faktor genetis bisa dipengaruhi oleh manusia melalui rekayasa genetika. sedang faktor lingkungan bisa didekati melalui berbagai perlakuan yang bertujuan memberi pengaruh yang positif bagi tumbuhan . Lingkungan tumbuhan
memiliki pengaruh yang besar terhadap pertumbuhan tumbuhan . Meskipun keadaan tumbuhan baik faktor genetis baik namun jika keadaan lingkungan tidak memenuhi syarat seperti yang diperlukan tumbuhan , maka pertumbuhan dari tumbuhan akan menjadi terhambat.
Hasil pertanian dipengaruhi oleh berbagai faktor, yang digolongkan dalam 4 faktor, yaitu :
Faktor gangguan hama, penyakit, gulma
Faktor essensiil air, sinar matahari, unsur hara
Faktor genetis jenis tumbuhan , varietas
Faktor iklim suhu, kelembaban, curah hujan, angin, dan sebagainya .
Keempat faktor ini harus dijaga agar selalu berada dalam keadaan positif pengaruhnya bagi tumbuhan , dengan jalan mengeliminir faktor. faktor negatifnya. Agar produk maksimum, maka faktor. faktor ini harus dimanipulir agar resultante optimum.
Faktor genetis artinya tumbuhan memiliki sifat yang diturunkan dari induknya. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahan maka faktor genetis mulai dibahas Salah satu faktor eksternal yang paling dominan yaitu iklim. Faktor iklim
masih cukup sulit untuk dikendalikan; yang banyak dilakukan selama ini hanyalah menyesuaikan dengan keadaan iklim yang ada. Pertanian maju sudah menggabungkan antara keadaan iklim secara alamiah dengan kemajuan ilmu dan teknologi. Namun ada 4 hal penting yang perlu diperhatikan dalam pertanian maju hubungannya dengan keadaan iklim yaitu penyesuaian, peramalan, rekayasa , substitusi. Penyesuaian dengan keadaan cuaca dan iklim didiskripsi dengan baik dan usaha bercocok tanam disesuaikan dengan keadaan iklim suatu area . Dengan memanfaatkan cara ini maka akhirnya bisa ditemukan pusat pusat usaha pertumbuhan tumbuhan. tumbuhan yang memerlukan iklim khusus. Peramalan meliputi peramalan cuaca berjangka pendek, menengah, atau panjang. yaitu salah satu usaha untuk mengurangi resiko kegagalan usaha pertanian. Prediksi iklim dan ramalan cuaca diperlukan dalam bidang
pertanian. Informasi mengenai iklim dan cuaca diperlukan oleh petani dalam budidaya tumbuhan mulai dari saat pemilihan lokasi untuk komoditas yang akan dikembangkan, selama proses budidaya, hingga panen dan sesudah panen. rekayasa
terhadap adanya anasir iklim yang kurang sesuai dengan kebutuhan tumbuhan. Berbagai hal bisa dilakukan dalam hal rekayasa ini, contoh dengan
pemberian naungan, pembuatan hujan buatan, pemulsaan, pengolahan tanah, Substitusi bertujuan untuk mengganti unsur cuaca atau iklim yang pada saat diperlukan tidak ada atau tidak mencukupi di suatu area .Faktor iklim yang berpengaruh diantaranya yaitu suhu, sinar matahari, curah hujan, kelembaban udara, angin. Suhu bisa mempengaruhi perkembangan
tumbuhan. Ada suhu udara, suhu tanah. Selain itu juga dikenal adanya suhu maksimum , optimum, dan minimum, dan suhu kritis untuk suatu tumbuhan. Sinar matahari yaitu sumber energi yang berguna dalam proses fotosintesis. Sinar
matahari yang terpenting yaitu panjang penyinaran dan intensitasnya. terik atau kerasnya sinar matahari. Panjang atau lamanya penyinaran terkait dengan fotoperiodisme, disebut tumbuhan hari panjang, tumbuhan hari pendek, tumbuhan netral. Dari ketahanannya terhadap intensitas sinar matahari, dikenal golongan tumbuhan yang butuh sinar penuh dan tumbuhan yang butuh teduh shade plants . Curah hujan yang utama yaitu banyaknya hari hujan dan lebatnya curah
hujan. Kelembaban udara penting diketahui sebab dengan demikian petani bisa memperhitungkan atau bisa mengetahui kapan saat tumbuhan bisa dipanen atau kapan harus diwaspadai adanya serangan jamur. sedang angin yaitu pelaku utama yang berperan pada proses penguapan dan penyerbukan. Curah hujan yaitu yaitu air hujan dengan segala bentuk yang langsung diterima oleh bumi salju, air, embun, kabut, dan lainnya . Curah hujan yang utama yaitu banyaknya hari hujan dan lebatnya curah hujan, dan merata tidaknya air hujan. Kelembaban udara yaitu uap air dalam udara dibagi dengan jumlah uap air maksimum yang bisa ditahan oleh udara pada suhu tertentu. Kelembaban udara penting diketahui sebab dengan demikian petani bisa memperhitungkan atau bisa mengetahui kapan saat tumbuhan bisa dipanen atau kapan harus diwaspadai adanya serangan jamur. Angin yaitu pelaku utama yang berperan pada proses penguapan dan penyerbukan. Faktor angin yang mempengaruhi tumbuhan yaitu kecepatan angin dan arah angin. Angin memiliki pengaruh positif dan negatif bagi pertanian.
Pengaruh negatif dari angin bisa dikurangi dengan adanya shelter. Pengaruh positif angin yaitu mengatur penguapan, membantu penyerbukan, membawa uap air, membawa gas. gas yang diperlukan tumbuhan. sedang pengaruh negatif angin yaitu bisa menyebarluaskan gulma, merebahkan tumbuhan, penyerbukan.
Organisme pengganggu tumbuhan secara garis besar dibagi menjadi tiga, yaitu : Hama, Penyakit, dan Gulma. Hama yaitu berbagai jenis hewan yang
aktivitas hidupnya merusak tumbuhan budidaya dan sudah merugikan secara ekonomis . Penyakit yaitu proses dimana bagian. bagian tertentu dari tumbuhan tidak bisa menjalankan fungsinya dengan sebaik. baiknya. Penyakit tumbuhan
digolongkan menjadi penyakit biotic dan abiotik. Penyakit biotik yaitu penyakit tumbuhan yang dipicu oleh suatu mikroorganisme atau jasad renik. Bersifat infeksius, bisa ditularkan antar tumbuhan . Mikroorganisme yang memicu penyakit tumbuhan dinamakan pathogen jamur, bakteri, virus .
sedang penyakit abiotik yaitu penyakit non infeksius, tidak bisa ditularkan pada tumbuhan lain. Penyakit abiotik dipicu oleh perubahan lingkungan abiotik yang radikal yang memicu terjadinya perubahan fisiologis tumbuhan. pemicu penyakit abiotik dinamakan fisiopath. Gulma yaitu tumbuhan atau segolongan tumbuhan yang mengganggu, khususnya terhadap tumbuhan budidaya.Hal ini sebab secara langsung gulma bersaing dengan tumbuhan pokok untuk memperoleh air, unsur hara, cahaya, ruang tempat hidup, dan faktor faktor tumbuh lainnya. Selain itu gulma bisa mengeluarkan zat allelopati yang
bisa menghambat atau meracuni tumbuhan pokok. Gulma menimbulkan kesulitan dalam pemeliharaan tumbuhan, bisa menjadi inang hama dan penyakit, menjadi inang pengganti hama.
Faktor essensial bagi pertumbuhan tumbuhan ada pada ketersediaan unsur hara, air, dan CO2. tumbuhan memerlukan unsur hara, air, CO2. tumbuhan untuk pertumbuhan memerlukan berbagai macam unsur, baik unsur hara makro yaitu unsur yang diperlukan dalam jumlah banyak C, H, O, N, S, P, K, Ca, Mg maupun unsur hara mikro yaitu unsur yang diperlukan dalam
jumlah sedikit Fe, Mn, Zn, Cu, Mo, B, Cl . Ketersediaan unsur hara dipengaruhi oleh pH, leaching, ikatan senyawa kompleks, dan lainnya. Ketercukupan unsur hara memicu tanah menjadi subur. Air bagi tumbuhan memiliki beberapa fungsi yaitu : sebagai senyawa utama
pembentuk protoplasma, pembentuk tubuh, sebagai pelarut dan media pengangkut
unsur hara, sebagai senyawa yang diperlukan dalam fotosintesis, proses hidrolisis, dan reaksi. reaksi kimia lain dalam tubuh tamnaman, sebagai penetral suhu dari tubuh tumbuhan . Air bisa mempertahankan turgor tumbuhan , proses transpirasi, dan pertumbuhan tumbuhan . Air yaitu sistem pelarut dari sel dan yaitu suatu medium untuk pengangkutan baik dari tanah ke tumbuhan maupun dari bagian tumbuhan yang satu ke bagian tumbuhan yang lain, dan untuk penyerapan unsur hara. Air yaitu salah satu bahan baku dalam proses fotosintesis, dan metabolisme
tubuh tumbuhan . CO2 diperlukan tumbuhan dalam proses fotosintesis, yaitu pada reaksi gelap.
Reaksi Gelap yaitu reaksi yang memakai karbon dioksida dan menghasilkan karbohidrat. Kecepatan fotosintesis akan naik dengan kenaikan kadar CO2 dalam udara.
Dalam melakukan budidaya tumbuhan hias di lahan ada beberapa langkah yang harus dilakukan , yaitu : . Penyiapan Lahan Penyiapan Bibit,Penanaman,Pemeliharaan tumbuhan ,Pemanenan
sesudah panen
Lahan sebagai tempat untuk budidaya tumbuhan harus subur dan gembur subur . Untuk lahan berwujud kebun tumbuhan hias, maka tweerlebih dahulu lahan harus dibersihkan dari gulma. lalu dilakukan perbaikan sifat fisik tanah dengan
pencangkulan dan pembajakan. Kalau diperlukan bedengan maka bedengan dibuat, dengan ukuran disesuaikan dengan jenis tumbuhan dan luas lahan. Baru lalu tanah diberi pupuk organik, pupuk kandang atau kompos sebagai pupuk dasar.. Jika tumbuhan berwujud pohon yang memerlukan lubang tanam, maka dibuat lubang tanam dengan ukuran disesuikan dengan besarnya tumbuhan .
Tanah dari galian lubang tanam dicampur dengan pupuk, baru nanti dikembalikan pada saat penanaman. Sebaiknya lubang tanam didiamkan
beberapa waktu sebelum ditanami.Bibit tumbuhan hias bisa diperoleh dari budidaya secara generatif maupun vegetatif. budidaya generatif memakai biji. Biasanya biji disemai terlebih dahulu untuk menjadi bibit. Seterusnya bibit yang sudah siap bisa segera ditanam di lapang. sedang perkembangbiakan secara vegetatif bisa
berwujud vegetatif buatan, seperti dari anakan, rimpang, umbi. Atau dengan cara vegetatif buatan, contoh setek, cangkok, okulasi, dan sebagainya.
Penanaman,Waktu tanam berkaitan erat dengan iklim. Ada tumbuhan yang cocok ditanam di
musim penghujan, namun ada yang lebih baik bila ditanam di musim kemarau. Perbedaan ini lebih disebab kan oleh persyaratan kebutuhan air dari tumbuhan . Untuk negarakita hanya ada dua musim tanam bagi tumbuhan , yaitu musim hujan
dan musim kemarau. Untuk tumbuhan yang memerlukan banyak air, lebih cocok jika ditanam di musim hujan. sedang bagi tumbuhan yang menyukai kering, maka lebih cocok ditanam pada musim kemarau. Penanaman di luar musim off season bisa dilakukan. jika suatu jenis tumbuhan akan ditanam di luar musim, maka memerlukan pemeliharaan yang lebih intensif. Cara menanam disesuaikan dengan bahan tanam dan jenis tumbuhan nya. Penanaman tumbuhan juga perlu memperhatikan jarak tanam. Jarak tanam dipengaruhi oleh morfologi tumbuhan secara genetis dan kesuburan tanah. Mengatur jarak tanam berarti memberi ruang lingkup hidup yang sama atau merata bagi setiap tumbuhan . Dengan mengatur jarak tanam ini akan diperoleh barisan. barisan tumbuhan yang teratur sehingga mudah dalam melakukan penanggulangan tumbuhan .
Jarak tanam akan mempengaruhi kerapatan tumbuhan atau jumlah populasi per unit area. Populasi tumbuhan mempengaruhi pertumbuhan relatif dan hasil bersih fotosintesis. Hal ini terkait erat dengan penangkapan energi cahaya, dan
ketersediaan hara dan air dalam tanah. Dengan demikian kerapatan tumbuhan akan menentukan produksi tumbuhan . Pengaturan jarak tanam juga dimaksudkan agar tumbuhan bisa memperoleh kebutuhan hidupnya secara merata, khususnya
dalam hal kebutuhannya akan air, unsur hara, dan cahaya matahari. Kecukupan akan ketiga faktor ini yaitu penentu besarnya hasil panen. Dengan
demikian, jarak tanam akan mempengaruhi hasil tumbuhan . Masing. masing tumbuhan memiliki jarak tanam yang optimum yang berbeda dengan tumbuhan lainnya. Penentuan jarak tanam yang tepat terhadap satu tumbuhan memerlukan
penelitian. Jarak tanam berkaitan dengan kerapatan tanam.Pekerjaan pemeliharaan meliputi penyiraman, penyulaman, penyiangan, pembumbunan, pemupukan, penanggulangan hama dan penyakit, dan beberapa perlakuan yang diperlukan tumbuhan seperti pemangkasan, penjarangan buah, pemberian ajir, dan sebagainya.
Air bagi tumbuhan memiliki beberapa fungsi, yaitu : sebagai pembentuk tubuh, sebagai pelarut unsur hara, sebagai senyawa yang diperlukan dalam
fotosintesis, sebagai penetral suhu dari tubuh tumbuhan . Air diperlukan tumbuhan untuk proses metabolisme dan untuk penyerapan unsur hara. Air yaitu sistem pelarut dari sel dan yaitu suatu medium untuk pengangkutan baik dari tanah ke tumbuhan maupun dari bagian tumbuhan yang
satu ke bagian tumbuhan yang lain. Air bisa mempertahankan turgor tumbuhan , proses transpirasi, dan pertumbuhan tumbuhan . Selain itu air juga yaitu bahan utama dalam proses fotosintesis. Kehilangan air bisa memicu
terhentinya pertumbuhan dan defisiensi air yang terus menerus memicu perubahan dalam tumbuhan yang tidak bisa balik dan
memicu kematian. Penyiraman dilakukan sesuai dengan kebutuhan tumbuhan dan banyaknya curah hujan yang turun. Banyaknya jumlah air yang
diberikan pada tumbuhan tergantung pada macam dan umur tumbuhan , macam dan keadaan tanah, pengolahan tanah, dan keadaan iklim. Cara penyiramannya disesuaikan dengan jenis, umur, dan sifat tanam. Bahkan kebutuhan air juga
dipengaruhi oleh tahap pertumbuhan tumbuhan . Ada berbagai cara penyiraman baik yang memakai cara sederhana atau dengan peralatan modern. tumbuhan yang kekurangan air akan menunjukkan gejala layu, sedang jika tumbuhan kelebihan air perakarannya akan busuk dan mati. pengairan yaitu memberi air bila kekurangan, dan membuangnya bila kelebihan. Banyaknya air yang diberikan pada tumbuhan tergantung pada macam dan umur tumbuhan , macam dan keadaan tanah,
pengolahan tanah, dan keadaan iklim. Air yaitu salah satu yang berpengaruh terhadap tumbuhan , bisa sebagai pemicu stres. Air yaitu salah satu yang berpengaruh terhadap tumbuhan , bisa sebagai pemicu stres. Stres sebab air bisa diakibatkan sebab kekurangan
atau kelebihan air Stress sebab kekurangan
air mudah diketahui sebab menunjukkan gejala. gejala yang mudah dilihat, antara lain tumbuhan layu atau daun menguning atau mengeriting.
Kelayuan pada tumbuhan bisa bersifat semntara atau kelayuan permanen Kelayuan sedang bilamana tumbuhan mengalami kelayuan hanya sedang waktu, contoh pada siang hari dalam cuaca yang panas dan transpirasi yang tinggi. sedang kelayuan yang terjadi terus siang dan malam dan sifatnya tetap dinamakan kelayuan permanen. Adanya water excess memicu
terjadinya kelebihan air atau genangan atau keadaan air dalam tanah dalam medium akar yang jumlahnya banyak melebihi kapasitas lapang. dalam keaadaan ideal dalam medium akar ketersediaan air dan udara seimbang .
Jika terjadi flooding medium akar akan kekurangan oksigen, sebab udara didesak oleh air. Flooding memicu keadaan anaerob sehingga perkembangan akar terhambat dan penyerapan terhambat yang megakibatkan transpirasi daun tidak bisa diimbangi dengan penyerapan , akibatnya tumbuhan layu.Penyulaman yaitu kegiatan penanaman kembali bagian. bagian yang kosong bekas tumbuhan yang mati atau rusak sehingga terpenuhi jumlah tumbuhan normal dalam satu kesatuan luas tertentu sesuai dengan jarak tanamnya. Penyulaman dilakukan segera saat ada tumbuhan yang rusak atau mati.
Pelaksanaan penyulaman tidak boleh terlampau lama jaraknya dari waktu penanaman. Hal ini dimaksudkan agar pertumbuhan tumbuhan sulaman tidak berbeda dengan tumbuhan yang ada, sehingga semua tumbuhan pertumbuhannya diharapkan seragam.Penyiangan atau penanggulangan gulma harus dilakukan saat tampak
sudah tumbuh gulma yang mengganggu pertumbuhan tumbuhan . Selain itu penanggulangan gulma harus pula mempertimbangkan ambang ekonomis . Penyiangan bisa dilakukan 2 atau 3 kali atau sesuai dengan keadaan lapang, tergantung pada pertumbuhan gulma di sekitar tumbuhan . Penyiangan bisa dilakukan dengan memakai tangan, peralatan yang sederhana, atau
dengan mesin. bisa dilakukan secara mekanis, kimiawi, biologis atau terpadu yang yaitu penggabungan dua atau lebih cara. Pelaksanaan
penyiangan bisa berbarengan dengan pembumbunan,Pupuk yaitu senyawa yang mengandung unsur hara yang diberikan pada
tumbuhan . Maksud pemberian pupuk yaitu untuk memberi unsur hara secara langsung atau tidak langsung kepada tumbuhan . Pupuk biasanya
diberikan sebagai pupuk dasar atau pupuk susulan. bisa diberikan pada tanah atau lewat daun atau bagian tumbuhan lain. Efisiensi pemupukan yang
tinggi akan diperoleh jika diperhatikan: sifat tanah, kebutuhan tumbuhan , dosis pemupukan, waktu pemupukan cara pemberian pupuk. Sebagai pupuk dasar bisa dipakai pupuk kandang atau kompos. Pupuk susulan berwujud pupuk NPK yang diberikan 2 . 3 kali selama pertumbuhannya. Waktu Dan Cara pemakaian Pupuk. Pupuk alam atau pupuk organik diberikankan beberapa waktu
sebelum tumbuhan ditanam, sebab pupuk ini yaitu pupuk tanah, bisa memperbaiki struktur tanah. Pupuk anorganik atau pupuk buatan bisa
dipergunakan sesuai dengan keperluan, diberikan sesuai.tujuan. berdasar sifat bekerjanya pupuk, ada yang bekerja lambat, sedang, dan cepat. Pupuk
yang bekerja lambat diberikan sebelum tumbuhan , yang bekerja cepat sesudah tumbuhan , sedang bisa sebelum atau sesudah tumbuhan . Pupuk harus dipergunakan secara tepat sebab bila tidak tepat akan merugikan. Dalam hal ini perlu
diperhatikan : Dosis pupuk yang diberikan dan caranya bisa ditaburkan saja di permukaan tanah lalu disiram air atau diaduk dan dicampur dengan
tanah.penanggulangan hama dan penyakit
penanggulangan hama dan penyakit perlu dilakukan secara intensif, sebab jika tumbuhan mengalami gangguan ini akan banyak menurunkan hasil.
Besarnya kerugian akibat gangguan tumbuhan tergantung pada berat dan luasnya serangan. penanggulangan hama atau penyakit tumbuhan bisa bersifat preventif atau kuratif . Preventif artinya pencegahan, dilakukan mulai tumbuhan belum terserang organisme pengganggu tumbuhan . sedang kuratif yaitu penanggulangan . Frekuensi penanggulangan tergantung dari keadaan tumbuhan di lapang, seberapa besar serangannya. penanggulangan gangguan tumbuhan sebenarnya banyak macamnya, bisa digolongkan menjadi lima cara, yaitu secara kultur teknis, mekanis, biologis, dan khemis, dan penanggulangan secara terpadu yang yaitu gabungan antara sdua cara atau lebih..tumbuhan yang berwujud perdu atau pohon biasa nya perlu pemangkasan. Pemangkasan ini untuk membentuk pohon,
mengurangi daun, mempercepat pembuahan, meremajakan tumbuhan , Tujuan membentuk pohon yaitu agar bisa berbunga atau berproduksi lebih banyak. Pengurangan daun dimaksudkan untuk memperoleh hasil assimilasi bersih yang optimum. Dengan pemangkasan mempercepat proses pembuahan. pemangkasan dilakukan dengan memotong cabang atau ranting yang
tumbuhnya tidak tepat, memotong tunas. tunas air, atau memotong ranting ranting yang kena penyakit.
pemakaian ajir atau lanjaran atau penopang tumbuhan diperlukan oleh beberapa jenis tumbuhan , khususnya tumbuhan yang hidupnya merambat atau menjalar. Selain berfungsi sebagai tempat merambat atau menjalarnya tumbuhan , ajir juga berfungsi untuk mengatur intensitas cahaya yang diterima, mengingat tumbuhan kalau dibiarkan di atas permukaan tanah tanpa ajir proses fotosintesisnya tidak bisa berlangsung secara maksimal. tumbuhan akan lebih bebas dan banyak memperoleh sinar matahari, bunga tidak rusak oleh tanah, dan terhindar dari kemungkinan gangguan hama yang ada pada tanah, bentuk
buahnya bagus memanjang dan tidak bengkok. bengkok. Dengan pemakaian lanjaran juga memudahkan dalam merawat tumbuhan .
Pemanenan dilakukan pada waktu yang tepat. Ketepatan saat panen: menentukan kualitas produk. Produk yang dipanen tidak tepat waktu, terlalu muda atau terlalu tua, akan memicu kuantitas dan kualitasnya menurun.
Beberapa diantaranya yang bisaa ditanam dalam pot , yaitu Kaktus dan Sukulen, Paku pakuan, Keluarga Talas, tumbuhan Daun, tumbuhan Bunga, Perdu, Umbi. umbian, Jenis Palem, Anggrek.
Pot diartikan sebagai suatu wadah tempat media tanah. Berbagai macam pot atau wadah dalam berbagai ukuran dan bentuk bisa dipakai . Beberapa macam pot yang sudah dikenal yaitu : pot tanah liat, pot plastic, pot logam atau jambangan, pot kayu, pot bamboo, pot dari barang bekas, pot keranjang, pot semen, pot porselen, pot untuk tumbuhan h hidroponik. Setiap pot memiliki
keunikan masing. masing ada kekurangan dan kelebihannya terhadap suatu tumbuhan . Dalam memilih pot perlu mempertimbangkan jenis tumbuhan , morfologinya, sifat tumbuhan nya, media tanam, dan juga dimana dan bagaimana pot
itu akan diletakkan. Pemilihan pot juga bisa ditekankan dari segi kepraktisan belaka, hingga tumbuhan yang ditanam dalam pot itu bisa tumbuh dengan baik, berumbi, berbatang, berdaun, berbunga, atau berbuah, sesuai dengan yang
diharapkan. Selain itu dalam memilih pot juga harus dilihat tumbuhan pot itu diperhatikan untuk budidaya tumbuhan dalam pot yaitu :
Pemilian Pot
Penyiapan Media Tanam
Penyiapan Bibit
Penanaman
Pemeliharaan tumbuhan
Pemilihan Pot
Sebagai dasar pertimbangan dalam memilih pot yaitu media yang akan dipakai, morfologi tumbuhan , jenis tumbuhan . tumbuhan pot dengan media air harus memakai pot yang tidak berlubang di bawahnya dan bahannya tidak
poreous, contoh pot plastik. Untuk tumbuhan pot dengan media tanah maka suatu keharusan adanya lubang di bagian bawah pot. Ukuran pot disesuaikan dengan morfologi tumbuhan . Hal ini lebih ditekankan pada segi keharmonisan
antara bentuk dan ukuran pot dengan bentuk dan ukuran tumbuhan . Selain itu dalam memilih pot juga harus dilihat tumbuhan pot itu akan ditempatkan di mana, ini lebih dipengaruhi apakah indoor plant ataukah outdoor plant. .Pot yang dipakai bisa dipilih dari berbagai jenis pot yang ada. Berbagai jenis pot bisa dipertimbangkan antara lain pot tanah liat, pot plastik, pot logam, pot
keramik, pot kayu, pot keranjang, pot bambu, atau pot. pot yang dibuat dari barang bekas contoh , bohlam, kaleng, drum, dan lainnya. Untuk barang bekas yang akan dimanfaatkan sebagai pot terlebih dahulu harus dicuci bersih sehingga bahan yang menempel pada barang bekas itu seperti oli, minyak tanah, atau larutan kimia lainnya tidak mengganggu pertumbuhan tumbuhan . Keindahan pot Media tanam untuk pot biasanya berwujud tanah. namun kadang pula dijumpai pot dengan media air atau lainnya. Untuk media tanam yang berwujud tanah, maka sebaiknya sebelum dimasukkan ke dalam pot, terlebih dahulu dicampur dengan pupuk kandang atau kompos dan sedikit pasir. Selain tanah, beberapa jenis media
tanam bisa dipakai, contoh cocopeat, pakis, sekam bakar, dan lainnya. Komposisi campuran media disesuaikan dengan karakter tumbuhan . Tiap jenis
media tanam memiliki kapasitar menyimpan hara, air dan udara yang berlainan. Demikian pula dengan tumbuhan , tiap jenis butuh persyaratan hidup yang berbeda. Untuk tumbuhan yang ditanam secara hidroponik maka media tanam
disesuaikan dengan keinginan. Yang terpenting media tanam harus bisa memenuhi kebutuhan unsur hara tumbuhan .Bibit tumbuhan bisa berasal dari bibit generatif atau vegetatif. Bibit generatif, berwujud biji, biasanya disemaikan terlebih dahulu di tempat pesemaian, baru lalu ditanam dalam pot. Bibit vegetatif bisa berasal dari stek, anakan, umbi, cangkokan, okulasi, bisa langsung ditanam dalam pot. Pemeliharaan tumbuhan Pekerjaan pemeliharaan tumbuhan meliputi : penyiraman, pemupukan, penyiangan, penanggulangan hama atau penyakit, pembentukan tumbuhan , penggantian media atau pot.
penyiraman perlu dilakukan secara teratur. Penyiraman dilakukan sesuai dengan kebutuhan dari tumbuhan . Pemupukan yang diberikan berwujud pupuk dasar dan susulan. Pupuk dasar
dicampurkan dalam media tanam. Pemupukan berikutnya bisa dibenamkan ke dalam tanah atau memakai pupuk cair dengan jalan disemprotkan.
Pupuk susulan bisa diberikan 2. 3 kali.
Penyiangan dimaksudkan untuk mengendalikan gulma yang ada. Dilakukan sesuai dengan keadaan lapangan. Untuk menghindari atau mengurangi adanya hama dan atau penyakit perlu dilakukan penanggulangan baik secara mekanis atau khemis. Langkah awal yang baik yaitu sterilisasi media.
Beberapa Contoh Hama dan Penyakit Pada tumbuhan Hias dan penanggulangan nya
a. Asparagus :
1 Cacar Ascochyta asparagina :
Cabang kering dan gugur, serangan yang hebat bisa memicu matinya tumbuhan penanggulangan nya dengan Dithane, seminggu sekali.
2 Busuk akar Fusarium moniiliformae
Dihindari dengan memakai tanah yang disterilkan dan hati. hati dalam penyiraman.
3 Benjolan batang Erwinia fumifaciens
memicu terbentuknya kuncup. kuncup sekunder.
penanggulangan :
. melenyapkan benjolan
. Jangan ditanami tanah yang habis pakai
. Celup bibit dalam streptomycin
4 Ulat Laphyana exiqua
penanggulangan : disemprot sewaktu ulat masih kecil
b. Aster :
1 Bintik daun Altenaria sp.
penanggulangan : Fungisida tembaga atau belerang dengan antara 7. 10 hari, terutama pada musim hujan.
2 Embun brobedak dan karat :
penanggulangan : disemprot fungisida tembaga dan belerang di permukaan bawah daun.
3 Aphids, ulat dan kutu
penanggulangan : disemprot malathion atau linden
c. Amarylis :
1 Angus daun Stagonospora ourtisii
penanggulangan :
. Membuang umbi. umbi yang terserang
. Umbi darma dicelup kuprioksi khlorida sebanyak 0,75% : 1,5% bubur Bordeaux atau merendam dalam air panas selama ½ jam
. Lapangan disemprot fungisida yang mengandung tembaga
2 Serangga lalat umbi :
penanggulangan : memakai insektisida, merendam 10 menit dalamlarutan insektisida
3 Busuk umbi Pyricularia rolfsii, Armillaria mulba
penanggulangan :
. Buang umbi yang sakit bedan tanah di sekitarnya
. Tanah dikukus atau diberi bahan kimia seperti : formaldehyde
d. Begonia :
1 Becak daun Botrytis cinerea
penanggulangan :
. Memotong dan membakar daun terserang
. tumbuhan yang terserang hebat dimusnahkan
. Semprot dengan fungisida tembaga dan zink
2 Bintik daun bakteri Xanthomonas begoniae , busuk akar, busuk batang dan damping off.
penanggulangan :
. Memotong dan membakar bagian tumbuhan yang terserang
. Membuang tumbuhan yang terserang hebat bedan tanah yang melekat pada akar
. Mengurangi kelembaban di antara tumbuhan
. Membuang dan membakar tumbuhan yang terserang
3 Kutu putih Pseudococcus adonidum dan Plamococcus citri ,penanggulangan :
. penanggulangan bisa dilakukan dengan pestisida, contoh Disemprot dengan malathion 2. 3 kali dengan antara 7. 10 hari
e. Lili :
1 Busuk basah bakteri Pectobacterium carotovarum
penanggulangan :
Membuang umbi busuk
. Jangan melukai tumbuhan dan hati. hati dalam menggali umbi
2 Busuk pangkal Phytopthora cactorium
penanggulangan :
. Semprot bubur bordeouk
. Ditanam dengan drainase yang baik
. Memusnahkan tumbuhan terserang
Beberapa Contoh Gulma Pada tumbuhan Hias dan penanggulangan nya
1 Teki Cyperus roundus
penanggulangan
. Preventif pencegahan pada awal persiapan lahan dan dengan penanggulangan secara kimiawi dengan herbisida
. penanggulangan gulma secara fisik : pembabatan, pemangkasan, penggenangan,
2 Wedusan AgetarumConyzoides .
penanggulangan : dicabut memakai tangan, dengan herbisida
3 Rumput Belulang Eleusin indica
penanggulangan : secara mekanik, yaitu dilakukan dengan penyiangan sebelum
gulma ini membentuk biji. Cara ini agak sulit sebab perakarannya kuat dan pertumbuhannya cepat.
4 Amaranthus spinosus
penanggulangan : dengan cara pencabutan secara langsung
Produk tumbuhan hias di negarakita ada berbagai macam, dan jumlahnya cukup banyak yang bisa dibudidayakan. Masing. masing area di negarakita memiliki keunggulan komperatif tersendiri. Dengan produk tumbuhan hias yang beragam itu , maka bisa sebagai pendorong maraknya agribisnis tumbuhan hias dalam berbagai jenis dan variasinya, baik untuk kalangan dalam negeri atau
bahkan untuk diekspor. Lemahnya teknologi budidaya dan sesudah panen memicu kuantitas dan utamanya kualitas hasil tumbuhan hias yang belum memuaskan. sebab hal itu maka agribisnis tumbuhan hias jangkauannya masih terbatas.
Agribisnis tumbuhan hias untuk kebutuhan dalam negeri akan terus bisa berlangsung . Peluang pasar dalam negeri bagi komoditas hortikultura
diharapkan akan semakin meningkat dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk dan pendapatan orang , dan kebutuhan untuk perumahan dan perkantoran. Peningkatan kebutuhan komoditas hortikultura ini juga ditunjang oleh perkembangan sektor industri pariwisata dan peningkatan ekspor.. Peluang
luar negeri terutama bagi tumbuhan hias bunga yang khas negarakita , masih banyak permintaan, asal kualitasnya terpenuhi.memperluas macam usaha dalam agribisnis tumbuhan hias. Pengamatan berdasar kebutuhan konsumen menghasilkan macam usaha yang bisa dijalankan sebagai sumber pendapatan dari agribisnis tumbuhan hias, anatara lain :
Penjualan tumbuhan hias dalam pot, polybag
Bibit tumbuhan hias benih, bibit ,Terarium,Hidrogel,Bunga potong vas, krans, buket, korsase, ronce , Bunga tabur untuk ritual adat ,
Jasa persewaan tumbuhan hias pengadaan, penataan, pemeliharaan ,Jasa perbaikan penampilan tumbuhan hias, Pembuatan penjualan atau pemesanan parcel tumbuhan ,Dekorasi pengantin, seminar, dan pekuburan, Jasa pembuatan taman Tata taman ,Pembuatan sari bunga minyak atsiri untuk bahan kosmetik
Bunga kering bunga vas, hiasan dinding
Wisata Taman Bunga.,Sarana dan prasarana pertanian bibit, pot, pupuk, media tanam, alat. alat berkebun
Beberapa jenis tumbuhan hias yang banyak diminati konsumen bisa dipasarkan, contoh :
a. Indoor tumbuhan hias dalam ruangan
biasa nya yaitu tumbuhan yang tidak terlalu besar ukurannya, dan bisa hidup relatif lama di dalam ruangan. Ditanam di dalam pot atau wadah yang
indah sebagai pemanis ruangan Kebanyakan berwujud tumbuhan daun, contoh :
Diffenbachia, Dracaena, Bromelia, Palm, Philodendron
b. Outdoor tumbuhan hias luar ruangan
Untuk tumbuhan hias yang akan ditaruh di luar ruangan atau di halaman rumah, akan lebih cocok jika dipilih tumbuhan yang memerlukan banyak sinar matahari. biasa nya tumbuhan yang memiliki bunga dipilih sebagai tumbuhan hias di halaman. Untuk tumbuhan hias di luar ruangan bisa
berwujud tumbuhan dalam pot maupun bisa berwujud tumbuhan yang bisa langsung di
tanam di halaman rumah. Kalau ditanam dalam pot sebagai penghias taman berwujud tumbuhan yang tidak terlalu besar. Untuk yang langsung ditanam di halaman bisa berwujud tumbuhan rumput. rumputan maupun bisa dipilih tumbuhan
yang agak besar, berwujud perdu, contoh : Rosa Sp. Mawar , Ixora Soka , Bugenviella Bugenfil , Hibiscus Kembang sepatu , Alamanda
c. tumbuhan Hidroponik, Aeroponik, Zeoponik
tumbuhan dengan media bukan tanah cocok bagi orang yang tidak suka dengan joroknya tanah, sebab dengan sistem bertanam ini media tumbuhan akan lebih bersih dibandingkan dengan jika dipakai media tanah pada tumbuhan
dalam pot biasa. Selain itu bagi orang yang halaman rumahnya terbatas tetap bisa menikmati hijauan tumbuhan dengan sistem ini. Dan medium dan batu hias yang dipakai juga menjadi salah satu mata dagangan dalam agribisnis tumbuhan hias. Banyak jenis tumbuhan yang bisa ditanam dengan sistem ini, antara lain : Kayu besi, Dracaena, Ficus, Violces, Piperomia.
d. Bunga Pot
Banyak bunga yang bisanya hanya dijual sebagai bunga potong kini dijual sebagai bunga pot. Bunga pot bisa dipakai sebagai penghias ruangan, sebagai bahan dekorasi. Bunga pot semakin disukai konsumen sebab dinilai lebih awet
dari sekedar bunga potong. Bunga potong bisaanya hanya bisa bertahan paling lama satu minggu, sedang bunga pot bisa dinikmati dalam waktu yang lebih panjang hingga satu bulan. Bunga pot semakin berkembang seiring dengan
berkembangnya kebutuhan orang akan lingkungan sekitar yang asri, segar, nyaman, terutama di perkotaan. Beberapa gedung perkantoran dan perhotelan memanfaatkan bunga pot ini sebagai penghias ruangan selain tumbuhan daun
indoor plant . Bunga pot juga diperlukan cukup banyak sebagai pajangan dekorasi pada acara. acara ceremonial atau dekorasi di acara seminar, pameran, ulang tahun, pernikahan, dan acara lainnya yang memerlukan sentuhan keindahan dan kesejukan suasana sehingga mendukung acara atau kegiatan berjalan dengan baik. Konsumen terbesar agribisnis bunga pot yaitu orang perkotaan. Bunga pot bisa dipasarkan dan diperlukan kesediaannya oleh produsen bunga pot, grosir penjual tumbuhan hias, nursery, toko. toko tumbuhan , floris, decorator, dan perental persewaan tumbuhan . Penjualan bunga pot juga sudah menjadi agribisnis rumahan yang menjual dalam skala kecil, khususnya pada area . area wisata di puncak. Juga bunga potong bisa dijual di pasar swalayan atau bahkan di mall. Untuk agribisnis bunga pot diperlukan tempat untuk pembudidayaannya. Kadang juga diperlukan
greenhouse. Biaya produksi bunga pot masih cukup tinggi, salah satunya sebab benihnya masih banyak yang didatangkan dari luar negeri selain juga biaya transportasi. Transportasi ke showroom diperlukan perhatian serius, sebab bunga pot harus terjaga kesegarannya hingga di tangan konsumen. Pemilihan konsumen akan bunga potong didasari oleh keawetan bunga dan juga corak warnanya. Beberapa bunga pot yang banyak dicari oleh konsumen antara lain :
Krisan, Mawar, Gerbera, Anggrek, Kamboja Jepang.
Beberapa cara penjualan tumbuhan hias bisa dipilih, antara lain :
Membuka kios tumbuhan hias
Mengikuti pameran dengan cara menyewa stan
Membuka penjualan tumbuhan hias di halaman rumah,Menitipkan penjualannya pada penjual tumbuhan hias.Membuka supermarket tumbuhan hias, Menjajakan dengan mobil,Menjajakan dengan gerobak keliling,Memanfaatkan jaringan internet Penjualan online
Pewarnaan bunga
Guna meningkatkan nilai jual dan kualitas bunga potong, maka ada beberapa
perlakuan yang dilakukan, antara lain pewarnaan bunga. Pewarnaan bunga
dilakukan mengingat tidak semua bunga memiliki keragaman warna.
Melati dan sedap malam yaitu contoh bunga yang hanya memiliki satu warna.
Dengan pewarnaan bunga penampilan bunga menjadi lebih menarik, life cycle lebih
panjang, dan warna bunga bisa dibuat sesuai dengan keinginan dan keperluan.
Pewarnaan bunga secara buatan bisa dilakukan dengan berbagai cara yaitu :
pencelupan kelopak bunga ke bahan pewarna, penyemprotan dengan micro sprayer, perendaman tangkai bunga. Dari berbagai cara, berdasar penelitian
maka perendaman tangkai bunga yaitu cara pewarnaan yang akan terlihat paling
alami. Warna bunga yang dihasilkan dari pewarnaan dipengaruhi oleh jenis bunga,
jenis pewarna, konsentrasi, dan lama perendaman. Semakin warna bunga yang
dihasilkan menjadi semakin gelap.
Cara pewarnaan bunga dengan perendaman.
a. Alat
1 Botol Plastik 1Liter yang dipotong atasnya
2 Stereofom dipotong berbentuk bulat yang diiubangi bagian tengahnya untuk
menyangga tangkai Bunga sekaligus juga sebagai penutup botol
3 Gelas Ukur
4 Pengaduk
5 Timbangan dan Cawan Timbang
6 Cutter
7 Kertas label dan Pena
b. Bahan
1 Bunga Sedap Malam Polianthes tuberosa
2 Pewarna Makanan 40ml atau L
3 Asam Sitrat 1g atau L, Gula Pasir 60g atau L, Aquades 500ml
c. Langkah. langkah pewarnaan
1 Siapkan Tempat atau Botol
2 Timbang Gula Pasir sebanyak 30g
3 Timbang Asam Sitrat sebanyak 0.5g
4 Pilih pewarna yang akan dipakai
5 Takar Pewarna sebanyak 20ml
6 Larutkan semua bahan dengan Aquades 500 ml
7 Masukkan larutan itu ke dalam Botol yang sudah disiapkan dan dilabeli.
8 Siapkan Bunga Sedap Malam, pilih yang masih segar, 3. 4 kuntum bunga
mekar. Ukur tangkai Bunga sepanjang 30 cm, hilangkan daunnya dan
potong miring ujung tangkai dengan kemiringan 45o
9 Celupkan tangkai bunga ke dalam botol yang berisi larutan, 1. 3 cm tangkai
bunga tercelup larutan
10 Diamkan sekitar 5 jam, hingga terjadi perubahan warna sesuai yang
dikehendaki.
orang negarakita masih banyak yang memerlukan bunga tabur dalam
rangka kegiatan ritual dalam adat dan budaya. Agribisnis bunga tabur banyak
ditemukan terutama di pasar. pasar tradisional. Pemakaian bunga tabur terkait
dengan ritual keagamaan, kematian, dan sesajian, dan juga pada beberapa ritual
adat. Jenis bunga yang biasa diperlukan sebagai bunga tabur antara lain : Mawar,
Melati Cempaka, Kenanga, Sedap Malam.
Sudah biasa dijumpai saat ini adanya taman yang bisa dibongkar pasang.
Bisanya dimanfaatkan untuk menghias ruangan ketika dilangsungkan resepsi,
seminar, pesta, atau pertemuan. pertemuan. Taman bongkar pasang ini lebih dikenal
dengan istilah ‘Taman Instan’. Kehadiran taman instan diperlukan untuk
menyemarakkan suasana hingga mengesankan nuansa alami. Taman instan hanya
diperlukan sesaat dan harus dalam keadaan optimal. Para perancang taman instan
untuk mewujudkan dekorasinya bisaanya memakai jasa persewaan tumbuhan .
Persewaan tumbuhan juga marak untuk beberapa even seperti karnaval, pesta
pernikahan, dekorasi panggung dan yang lain. Selain persewaan untuk
dekorasi, maka banyak kebutuhan tumbuhan indoor plant untuk menghijaukan
ruangan, seperti di kantor, hotel, sekolah, ruang publik lainnya. tumbuhan indoor
plant dalam pot dipajang di berbagai tempat dalam ruangan yang diinginkan.
Beberapa kantor memerlukan jasa persewaan tumbuhan , termasuk penataan dan
pemeliharaannya. Mereka lebih memilih menyewa sebab lebih efisien
dan praktis. sebab dalam waktu tertentu tumbuhan akan diambil dan diganti dengan
tumbuhan yang berbeda dan segar oleh pihak jasa persewaan. Dengan semakin
maraknya kebutuhan taman instan ini dan penghijauan fasilitas publik, maka
semakin membuka peluang bagi jasa persewaan tumbuhan . Dibandingkan dengan
menjual bunga yang perlu menanti ada yang membeli agar
memperoleh modal kembali, tugas rutin persewaan tumbuhan yaitu
mengantar tumbuhan dan menjemput tumbuhan yang akan dirawat kembali.
Memulai Bisnis Persewaan tumbuhan Hias :
a. memiliki tumbuhan yang cukup dan terawat baik. memiliki lahan untuk
budidaya tumbuhan dan koleksi varian tumbuhan yang cukup dan
populer supaya menarik minat pelanggan dan ada tempat untuk menarik
pelanggan..
b. Mencari pelanggan yang mau menyewa tumbuhan c. memicu kontrak dengan penyewa, isinya mengenai jenis. jenis tumbuhan yang
disewa, jumlah tumbuhan , dan aturan peletakan tumbuhan , dan langkah
pemeliharaannya pemeriksaan, penggantian tumbuhan . Jasa persewaan tumbuhan
bisa melakukan kontrak dengan kantor dalam jangka waktu tertentu. Selama itu
pula keindahan dan kesejukan ruangan menjadi tanggungjawab pihak jasa
persewaan tumbuhan , dengan cara mengganti pot secara periodik.
d. Berikutnya kalau sudah mulai banyak pelanggan sebaiknya memiliki tenaga
kerja untuk merawat dan terus melakukan promosi usaha. Perlu juga
disiapkan kendaraan untuk antar jemput tumbuhan .
e. Untuk membangun keercayaan maka pemberian pelayanan yang baik dan juga
keadaan tumbuhan yang sehat yaitu kunci utama dalam usaha persewaan
tumbuhan .
f. Pemilihan jenis tumbuhan dan pengubahan penataan yaitu jiwa seni yang
harus dimiliki oleh jasa persewaan tumbuhan dan juga memerlukan pelayanan
yang baik.
Agar tumbuhan tampak indah dan menawan di dalam ruangan, maka perlu
diperhatikan beberapa hal :
a. Pot tumbuhan
Untuk penghias ruangan pot harus dipilih dan menarik, disesuaikan
dengan jenis tumbuhan dan ukuran tumbuhan . Keserasian pot dengan tumbuhan
menjadi satu hal yang penting sebab akan mempengaruhi penampilan tumbuhan
yang dipajang. Untuk menambah keindahan bisa pula pot tumbuhan lalu
dimasukkan dalam pot hias yang cantik. Pot luar ini bisa terbuat dari keramik,
porselin, kuningan anyaman rotan atau bambu, kayu. Pot luar yang berfungsi
sebagai pot hias ini bisa juga dijadikan wadah permanen bagi pot di dalamnya.
Penggantian tumbuhan pot yang ada bisa tetap dilakukan dan pot baru ditaruh
kembali pada pot hias ini.
b. Media tanam
Media tanam untuk tumbuhan pot yang akan dipajang harus diperhatikan
kebersihannya. Ke dalam atas media bisa diberikan kerikil warna warni agar
tumbuhan tampak lebih indah dan tidak terkesan jorok.
c. Tempat berdirinya tumbuhan .
Pengaturan tata letak tumbuhan disesuaikan dengan keadaan ruangan. Pot bisa
ditaruh di pojok, di tengah, atau sebagai penyekat ruangan. Yang terpenting
dengan adanya tumbuhan ini bisa memberi aksen keindahan,
kenyamanan, dan kesejukan di kantor.
Dalam rangka pemenuhan jasa persewaan tumbuhan yang memuaskan konsumen,
maka beberapa hal harus diperhatikan :
a. memiliki koleksi tumbuhan yang banyak dan terawat. Hal ini selain guna bisa
memenuhi permintaan beberapa konsumen, juga sebagai cadangan untuk
penggantian atau rolling tumbuhan sebagai salah satu bentuk pemeliharaan
tumbuhan yang dipajang dan tata taman yang dijanjikan.
b. memiliki jiwa seni dan keindahan dalam penataan ruang, khusunya
pemberian aksen positif dengan tumbuhan .
c. memberi jasa pelayanan yang memuaskan pelanggan.
PEMBUATAN SARI BUNGA MINYAK ATSIRI
UNTUK BAHAN KOSMETIK
Minyak atsiri kadang juga dinamakan sebagai minyak eteris atau minyak
terbang Dalam bahasa internasional biasa dinamakan essential oil minyak essen
sebab bersifat khas sebagai pemberi aroma atau bau esen .. yaitu bahan yang
bersifat mudah menguap volatile , memiliki rasa getir, dan bau mirip tumbuhan
asalnya yang diambil dari bagian. bagian tumbuhan seperti daun, buah, biji, bunga,
akar, rimpang, kulit kayu, bahkan seluruh bagian tumbuhan . Minyak atsiri selain
dihasilkan oleh tumbuhan .
Minyak atsiri yaitu salah satu komoditas ekspor agroindustri
potensial yang bisa menjadi andalan bagi negarakita untuk memperoleh
devisa. Minyak atsiri yaitu komoditi ekspor dan negarakita yaitu salah
satu negara produsen utama minyak atsiri. Namun ekspor minyak atsiri negarakita
ke pasar internasional menjadi an besar masih berwujud produk setengah jati. Kebutuhan
industri pangan, kosmetik dan farmasi negarakita juga masih mengimpor produk
turunan minyak atsiri atau minyak atsiri yang sudah “dimurnikan”. Industri minyak
atsiri terdiri dari rangkaian kegiatan usaha sejak bahan baku tumbuhan hingga
dengan konsumen industri, yaitu industri parfum, kosmetik, toiletries, dan pangan.
Proses produksi minyak atsiri dari tumbuh. tunbuhan bisa dilakukan
dengan 4 cara, yaitu: 1 pengempaan pressing , 2 ekstraksi memakai
pelarut solvent extraction , dan 3 penyulingan distillation , dan 4 adsorbsi oleh
lemak padat enfleurasi . Penyulingan yaitu metode yang paling banyak
dipakai untuk memperoleh minyak atsiri. Pengepresan dilakukan dengan
memberi tekanan pada bahan memakai suatu alat yang
dinamakan hydraulic atau expeller pressing. Ekstraksi minyak atsiri memakai
pelarut, cocok untuk mengambil minyak bunga yang kurang stabil dan bisa rusak
oleh panas. Pelarut yang bisa dipakai untuk mengekstraksi minyak atsiri antara
lain kloroform, alkohol, aseton, eter, dan lemak. Penyulingan dilakukan dengan
mendidihkan bahan baku di dalam ketel suling sehingga ada uap yang
diperlukan untuk memisahkan minyak atsiri dengan cara mengalirkan uap jenuh dari ketel pendidih air boiler ke dalam ketel penyulingan. sedang enfleurasi
dipakai khusus untuk memisahkan minyak bunga. bungaan, untuk memperoleh
mutu dan rendemen minyak yang tinggi.
tumbuhan Hias Sumber Minyak Atsiri
Beberapa tumbuhan Hias yang bisa sebagai sumber minyak atsiri diantaranya :
Akar : Kemuning
Daun : Sirih, Kemuning
Bunga : Kenanga, Melati, Sedap Malam
Cara pembuatan minyak atsiri
a. Minyak Atsiri dari Bunga Kenanga
Minyak Kenanga diperoleh dengan cara penyulingan bunga kenanga. Di area
biasanya dilakukan dengan cara rebus. Hasil sulingan terdiri dari beberapa fraksi
yang memiliki komposisi dan mutu yang berbeda. Fraksi dengan mutu paling
baik yaitu yang mengandung kadar ester dan eter yang tinggi, sesquiterpen
yang rendah. Minyak kenanga diekspor masih dalam keadaan crude. Oleh
importir Amerika dan Eropa, minyak kenanga biasanya direktifikasi untuk
menghasilkan minyak yang lebih jernih dan lebih mudah larut. Minyak yang
dihasilkan akan menyusut sebanyak 25%. Dalam industri, minyak kenanga biasa
dipakai sebagai bahan pewangi sabun.
b. Minyak Atsiri Dari Bunga Melati
Untuk memperoleh minyak bunga melati, dilakukan dengan cara ekstraksi
memakai sistem enfleurasi lemak dingin . Dengan cara ini, rendemen yang
dihasilkan cukup tinggi dan tingkat kewangian yang tinggi, namun biaya
produksinya cukup mahal, sehingga jarang dipergunakan. Cara ekstraksi lainnya
yaitu dengan mempergunakan pelarut menguap solvent extraction . Minyak
melati yang baru diekstrak berwarna coklat kemerahan, dan memiliki bau
khas minyak melati. Absolute melati bersifat lengket, jernih, berwarna kuning
coklat dan memiliki bau harum. jika mengadsorbsi udara, minyak berubah baunya, lebih kental, dan akhirnya membentuk resin. Minyak bunga
melati biasa nya dipergunakan sebaga zat pewangi parfum
BUDIDAYA tumbuhan MAWAR Rosa sp.
Mawar Rosa sp. yaitu tumbuhan hias bunga yang banyak digemari
sebab keindahan dan wanginya bunga. Mawar yaitu tumbuhan hias bunga
berwujud herba dengan batang berduri. Mawar bukan tumbuhan asli negarakita , berasal
dari dataran China. Dalam perkembangannya, menyebar luas di berbagai area ,
termasuk ke negarakita . Di negarakita , bunga Mawar dinikmati sebagai bunga
potong atau juga dipakai untuk ritual adat dan sebagai bunga tabur.
tumbuhan Mawar memerlukan persyaratan iklim untuk pertumbuhannya
yang optimal. Angin tidak mempengaruhi dalam pertumbuhan tumbuhan Mawar.
Curah hujan bagi pertumbuhan tnaman Mawar yang baik yaitu 1500. 3000
mm atau tahun. Memerlukan sinar matahari 5. 6 jam per hari. Di area cukup sinar
matahari, Mawar akan rajin dan lebih cepat berbunga dan berbatang kokoh.
tumbuhan Mawar memiliki daya adaptasi luas terhadap lingkungan
tumbuh, bisa ditanam di area beriklim dingin atau sub. tropis maupun di area
panas atau tropis. Suhu udara sejuk 18. 26 0 C dan kelembaban 70. 80 %. Bunga Mawar
selamanya menyukai sinar matahari yang cukup.
tumbuhan Mawar cocok pada tanah liat berpasir, subur, gembur, banyak
bahan organik, aerasi dan drainase baik. Pada tanah latosol atau andosol yang
memiliki sifat fisik dan kesuburan tanah yang cukup baik. Derajat keasaman tanah
yang ideal yaitu PH = 5,5. 7,0. jika tanahnya asam pH<5 perlu pengapuran.
Pemberian kapur bertujuan untuk menaikan pH tanah, menambah unsur. unsur Ca
dan Mg, memperbaiki kehidupan mikroorganisme, memperbaiki bintil. bintil akar,
mengurangi keracunan Fe, Mn, dan Al, dan menambah ketersediaan unsur P dan
Mo. Pengapuran bisa memakai dolomit
Sistematika tumbuhan Mawar
Divisio : Spermatophyta
Kelas : Dycotiledonae
Ordo : Rosales
Famili : Rosaceae
Genus : Rosa
Species : Rosa sp.
Cara Budidaya tumbuhan Mawar
1. Penyiapan Lahan
Tempat penanaman Mawar bisa dilakkukan di kebun atau di dalam pot. Tata
cara penyiapan lahan untuk kebun Mawar agak berbeda dengan dalam pot.
a. Penyiapan lahan kebun
Lahan utuk kebun Mawar dipilih tempat yang memperoleh sinar matahari
langsung. Untuk tumbuhan Mawar yang akan dibudidayakan sebagai kebun
tumbuhan Mawar, maka perlakuan pertama yaitu memperbaiki sifat fisik
tanah dengan jalan tanah dicangkul sedalam ± 30 cm hingga gembur. Tanah
yang sudah gembur dibiarkan selama sekitar 2. 4 minggu lalu baru
dibuat bedengan. Ukuran bedengan dengan lebar 75. 120 cm dan panjang
disesuaikan dengan luas tanah, tinggi bedengan 30 cm, dan jarak antar
bedengan 30. 40 cm. Ke dalam bedengan dicampurkan kompos atau pupuk
hijau atau pupuk kandang, sebagai pupuk dasar. jika menyukai
tumbuhan Mawar untuk dibudidayakan sebagai taman bunga, maka
penanaman bisa diatur sesuai yang diinginkan, contoh lingkaran atau model
yang serasi dengan lingkungannya, yang terpenting tanahnya gembur dan
subur dan jarak tanamnya terjaga dengan baik. jika tumbuhan Mawar
akan ditanam di halaman maka yang terpenting yaitu menyiapkan lubang
tanam, dengan ukuran 45X45X45 cm atau ukuran lubang tanam bisa
disesuaikan dengan jenis Mawar yang akan ditanam dan kesuburan tanahnya.
Jarak lubangb tanam 12X12 cm. 15X15 cm. Pembuatan lubang tanam dengan
cara mencangkul atau memakai sekop, dipisahkan antara top soil dan sub
soil. Tanah dicampur dengan pupuk kompos atau pupuk kandang sebagai
pupuk dasar. lalu tanah dikembalikan ke lubang tanam dengan cara
yang top sil dimasukkan terlebih dahulu baru yang sub soil. Lubang tanam
didiamkan selama sekitar 2. 4 minggu.
b. Penyiapan media dalam pot.
1 Menyiapkan media tanam berwujud campuran tanah, pupuk, dan pasir
dengan perbandingan 1:1:1.
2 Memilih pot yang ukurannya disesuaikan dengan besar kecilnya tumbuhan
Mawar.
3 Menyiapkan pecahan bata merah atau genteng atau arang. Bahan itu
bisa berfungsi sebagai pengisap kelebihan air drainase dan
memudahkan sewaktu pemindahan tumbuhan ke pot atau tempat tanam
yang baru.
c. Pengisian media tanam ke dalam pot
1 Dasar pot dilubangi untuk kelebihan air.
2 Pada bagian bawah pot dimasukkan pecahan bata merah atau genting atau arang
setebal ±1 cm, lubang pembuangan air di dasar pot jangan tersumbat.
3 Mengisi pot dengan media tanam yang sudah disiapkan. Pengisian media
hingga 90 % penuh atau 0,5. 1,0 cm di bawah batas permukaan pot sebelah
atas.
4 Pot siap ditanami bibit tumbuhan Mawar.
2. Penyiapan benih atau bibit
tumbuhan Mawar biasa diperbanyak memakai setek batang, walaupun juga
bisa dipebanyak memakai biji. budidaya tumbuhan memakai biji
biasanya dilakukan di aerah dataran tinggi, dimana tumbuhan Mawar bisa
berbuah.
a. Bibit berasal dari biji
1 . Penyiapan Benih
Dipilih buah Mawar dari tumbuhan induk yang unggul dan sudah
berbuah. Buah Mawar yang baik untuk benih yaitu yang masak pohon.
Penyemaian Benih
. Menyiapkan media semai berwujud tanah berpasir dalam bak
pesemaian, lalu siram media semai hingga lembab.
. Buah Mawar ditanam satu per satu di pesemaian dengan kedalam
sekitar 1 cm.
. jika buah Mawar sudah mebusuk, maka diangkat dari pesemaian
dan diambil biji. bijinya.
. Dipilih biji. biji Mawar yang baik atau bernas, yaitu yang tenggelam
bila dimasukkan ke dalam air.
. Biji Mawar yang terpilih lalu dicuci dengan air bersih dan
ditiriskan di tempat teduh.
. Biji Mawar disemaikan secara merata pada tempat pesemaian
menurut barisan pada jarak antar baris 5. 10 cm. Biji akan
berkecambah pada umur empat minggu sesudah semai.
3 . Pemeliharaan Pembibitan atau Penyemaian
. Penyiraman media persemaian Mawar secara kontinu 1. 2 kali sehari.
. Bibit Mawar yang sudah tumbuh baik bisa dipindahkan ke dalam
polybag kecil dengan media campuran tanah, pasir, pupuk organik
1:1:1 .
. Bibit dalam polybag dipelihara hingga bibit siap tanam, sekitar umur
2 bulan
b. Bibit okulasi
1 Menyiapkan alat pisau okulasi, plastik pengikat
2 Memilih batang bawah, berasal dari bibit yang sudah berumur 4. 5 bulan
dan sehat.
3 Mengambil mata tunas dari tumbuhan Mawar unggul sesuai yang
dikehendaki yang sudah berbunga
4 Menempelkan mata tunas pada batang bawah, lalu diikat pelan pelan agar mata tunas tidak rusak
5 Melakukan okulasi sebaiknya pada pagi atau sore, suhu tidak terlalu
tinggi.
6 Sesudah pelaksanaan okulasi selesai, maka bibit tumbuhan yang sudah
diokulasi diusahakan tidak membusuk, antara lain dengan
menghindarkan dari cipratan air tanah maupun air hujan.
3. Penanaman
tumbuhan Mawar sebaiknya mulai ditanam pada awal musim hujan. Penanaman
bisa dilakukan di lahan atau ditanam di dalam pot. tumbuhan Mawar yang
ditanam bisa berwujud bibit cabutan tanpa tanah atau bibit dari polybag
dipindahtanamkan bersama tanah dan akar. akarnya .
a. Cara menanam di lahan
1 . Cara penanaman bibit Mawar cabutan :
. Bibit tumbuhan Mawar dibongkar dari tempat pembibitan secara
cabutan.
. menjadi an batang dan cabang. cabangnya dipotong dan disisakan 20–
25 cm.
. Akarnya dirapikan dan dipotong memakai gunting pangkas tajam
dan steril.
. lalu bibit Mawar direndam dalam air atu larutan Zat Pengatur
Tumbuh ZPT seperti Dekamon 1–2 cc atau liter selama 15–30 menit.
. Bibit Mawar ditanam di tengah. tengah lubang tanam dan akarnya
diatur menyebar ke semua arah. lalu ditimbun dengan tanah
hingga batas pangkal leher batang.
. Tanah di sekeliling batang tumbuhan Mawar dipadatkan dengan pelan pelan agar akar. akarnya bisa kontak langsung dengan tanah.
. lalu tanah di sekeliling perakaran tumbuhan disiram hingga
basah.
. Dipasang naungan sedang dari anyaman bambu atau bahan lain untuk
melindugi tumbuhan Mawar dari teriknya sinar matahari
2 . Cara penanaman bibit dari polibag
. Media dalam polybag yang berisi bibit Mawar disiram hingga cukup
basah.
Polybag diangkat lalu dibalikkan posisinya sambil ditekuk tekuk bagian dasarnya agar bibit Mawar bersama tanah dan akar akarnya terlepas keluar dari polybag. Bila polybag berukuran besar,
maka pengeluaran bibit Mawar bisa dengan cara menyobek atau
menyayat polybag itu .
. Bibit Mawar ditanam ke dalam lubang tanam yang sudah disiapkan
jauh hari sebelumnya. Letak bibit Mawar tepat di tengah. tengah
lubang tanam, lalu diurug dengan tanah hingga penuh sambil
dipadatkan pelan. pelan
. Tanah di sekeliling perakaran tumbuhan Mawar disiram hingga cukup
basah. Bibit Mawar akan langsung segar dan tumbuh tanpa melalui
pelayuan atau istirahat dulu.
b. Cara Menanam dalam Pot :
1 Memilih pot yang sesuai besarnya dengan jenis tumbuhan Mawar yang akan
ditanam.
2 Pot diisi dengan tanah gembur yang mengandung kapur sedikit dan
dicampur dengan pupuk kandang yang banyak.
3 Pada waktu menanam harus diperhatikan letak akar jangan bengkok atau
berdesakan.
4 Sesudah ditanam tanah sekeliling batang ditekan. tekan dengan tangan
supaya sedikit padat sehingga akar terkait lekat dengan tanah, agar
akar mudah mengambil makanannya.
4. Pemeliharaan tumbuhan
Pemeliharaan tumbuhan Mawar meliputi : penyiraman, penyiangan, pemupukan,
pemangkasan, penanggulangan hama atau penyakit
a. Penyiraman
Pada tahap awal pertumbuhan sekitar umur 1. 2 bulan sesudah tanam ,
penyiraman dilakukan secara rutin tiap hari. Penyiraman berikutnya
berangsur. angsur dikurangi atau tergantung keadaan cuaca dan jenis tanah
media . Waktu pemberian air yang baik pada pagi hari, saat suhu udara dan penguapan air dari tanah tidak terlalu tinggi. Cara pengairan yaitu dengan
disiram secara merata memakai gembor. tumbuhan Mawar tidak
menyenangi air yang tergenang. Bila tergenang akan memicu busuknya
akar.
b. Penyiangan
Penyiangan yaitu pemeliharaann rutin yang dilakukan. Kegiatan
penyiangan biasanya bersamaan dengan pembubunan agar bisa menghemat
biaya dan tenaga kerja. Gulma yang tumbuh pada antar bedengan dibersihkan
agar tidak menjadi sarang hama dan penyakit. Penyiangan sebulan sekali atau
sesuai keadaan lapang tergantung pertumbuhan gulma . Penyiangan
dilakukan secara hati. hati agar tidak merusak akar tumbuhan penyiangan bisa
dilakukan memakai tangan dengan cara dicabut atau dengan alat bantu
kored atau cangkul
c. Pemupukan
Pupuk dasar diberikan bersamaan penyiapan lahan berwujud pupuk kandang.
Pemupukan lanjutan yang dianjurkan untuk tumbuhan Mawar yaitu pupuk
NPK 5:10:5 sebanyak 5. 10 gram atau tumbuhan . Bila pertumbuhan tunas lambat
dipupuk NPK dengan perbandingan 10:10:5, bila tangkainya lemah
perbandingan pupuk NPK 5:15:5. Pemupukan juga bisa memakai
campuran pupuk 90–135 kg N ditambah 400 kg P2O5 ditambah 120 kg K2O
atau ha atau tahun atau setara dengan 200– 300 kg Urea ditambah 840 kg TSP
ditambah 250 kg KCL atau ha atau tahun. sedang berdasar hasil penelitian
Balai Penelitian Hortikultura Balitro , tumbuhan Mawar perlu dipupuk NPK
5 gram atau pohon pada saat tanam atau 7–15 hari sesudah tanam. Pada masa
pemeliharaan, pemupukan dilakukan 4 kali setahun, masing. masing dengan
dosis yang diberikan yaitu : 1 atau 4 dari dosis pupuk 337,5–450 kg Urea
ditambah 525– 700 kg TSP ditambah 100–133 kg KCl per hektar. Pemberian
pupuk sebaiknya pada saat sebelum berbunga, sedang berbunga, dan sesudah
kuntum bunga layu. Cara pemberian pupuk dengan ditabur dalam parit kecil
dan dangkal diantara barisan tumbuhan atau di sekeliling tajuk tumbuhan ,
lalu ditutup dengan tanah tipis dan segera disiram hingga cukup basah.
Pemangkasan
Pemangkasan diperlukan untuk menjaga pembungaan tetap berlangsung
dengan baik. tumbuhan Mawar yang tunasnya sedikit lagi lunak dipangkas
pendek. tumbuhan yang bercabang besar dan kuat dipangkas tinggi. Cabang cabang yang kurang baik tunas air, cabang kering dan bunga yang sudah tua
juga dipangkas. Pada permulaan musim hujan dipangkas agar banyak
berbunga.
e. penanggulangan hama atau penyakit
Hama yang sering menyerang tumbuhan Mawar yaitu :
1 Rayap.
jika di kebun banyak rayap maka lebih baik tumbuhan Mawar ditanam
di pot, untuk menghindari rayap itu . Pot. pot yang berisi bunga
Mawar jangan diletakkan di tanah namun di para. para. Pekarangan di
sekeliling para. para harus bersih, ranting, potongan kayu yang lapuk harus
dibuang atau dibakar. selain itu juga kutu. kutu daun yang berwarna putih.
2 Hama Thrips
Hama ini berukuran sekitar 1 mm, berwana kuning orange atau kuning
kecoklatan. Hama ini akan menghisap cairan sel tumbuhan , terutama bunga,
daun, dan cabang. penanggulangan dengan cara pemangkasan bagian
tumbuhan yang terserang berat dan disemprot dengan insektisida abamectin.
3 Tungau Tetranychus telarius
Tungau kecil sekitar 0,3 mm, berwarna merah atau hijau atau kuning.
Berkembang biak dengan cepat jika cuaca lembab dan panas, dan
sirkulasi udara kurang baik. Hama ini menyerang tumbuhan dengan cara
menghisap cairan sel tumbuhan pada bagian daun atau pucuk sehingga
menimbulkan titik abu. abu kecoklatan. penanggulangan dengan
menyemprotkan insektisida piridaben. Penyemprotan dilakukan dari
bagian tumbuhan bawah ke atas.
4 Ulat daun Udea rubigalis
Hama ini menyerang daun dan kuncup bunga sehingga menjadi rusak
berlubang. penanggulangan bisa dilakukan memakai insektisida Ulat
gayas. Ulat ini biasanya ada di dalam tanah dan menyerang akar
tumbuhan . Ulat ini mampu memicu kematian tumbuhan . Ulat bisa
menyerang pada awal tanam, saat tumbuhan berumur 1 bulan dimana tunas
baru muncul. penanggulangan bisa r diakukan dengan penyemprotan
insektisida karbonsulfan.
Penyakit yang biasa menyerang tumbuhan Mawar :
1 Becak daun
dipicu oleh Cercospora rosicola atau Alternaria sp. Gejala yang
ditimbulkan berwujud becak coklat pada daun tua Cercospora atau becak
kehitaman Alternaria .
2 Becak hitam
dipicu oleh cendawan Phragmidium muconatum. Gejala yang
ditimbulkan yaitu bintik jingga kemerahan pada sisi bawah daun. Daun
yang terserang berat akan gugur. penanggulangan bisa dilakukan dengan
pemangkasan daun sakit lalu dimusnahkan dan juga disemprot
memakai fungisida heksakonasol.
3 Tepung mildew
dipicu oleh jamur Oidium sp. Gejala yang ditimbulkan berwujud
ada nya tepung atau lapisan putih pada permukaan daun. Daun yang
terserang akan menjadi kemerahan , lalu menguning, dan akhirnya
gugur. penanggulangan dengan cara memetik daun yang sakit dan
dimusnahkan juga menyemprot dengan fungisida.
5. Pemanenan Bunga Mawar
tumbuhan Mawar yang bibitnya berasal dari setek atau okulasi bisa mulai
dipanen pada umur 4. 5 bulan sesudah tanam atau tergantung species dan
pertumbuhannya. tumbuhan Mawar bisa dipanen bunganya hingga tumbuhan
mencapai umur 5 tahun. Bunga Mawar bisa dipanen berdasar kenampakan
fisik dari bunga Mawar sesuai dengan tujuan peruntukkannya. Ciri. ciri bunga
Mawar siap dipanen untuk tujuan sebagai bunga potong yaitu jika kuntum
bunganya belum mekar penuh dan berukuran normal. Untuk tujuan bunga tabur
pemetikan bunga pada stadium sesudah mekar penuh. Waktu panen yang ideal
yaitu pagi atau sore hari. Cara panen bunga Mawar yaitu dengan memotong
tangkai bunga pada bagian dasar pangkal atau didan kan dengan beberapa
tangkai daun. Alat pemotong bunga Mawar bisa berwujud pisau atau gunting
pangkas yang tajam, bersih dan steril.
6. sesudah Panen
a. Pengumpulan
1 Bunga Mawar yang akan dimanfaatkan sebagai bunga potong, maka sesudah
dipanen langsung dimasukkan ke dalam wadah berisi air. Pastikan
tangkai bunga terendam air.
2 Bunga Mawar untuk bunga tabur, maka bunga. bunga itu langsung
dimasukkan ke dalam suatu wadah keranjang plastik, tampah atau ember berisi
air bersih .
b. Penyortiran
Penyortiran dimaksudkan untuk mengambil atau memisahkan bunga yang
busuk, rusak, atau layu.
c. Penggolongan grading
Penggolongan dimaksudkan untuk mengklasifikasikan bunga berdasar
jenis, ukuran bunga, panjang tangkai bunga, dan warna bunga yang
seragam. Pengklasifikasian berdasar panjang tangkai bunga dipisahkan
ke dalam dua grade. Grade A bunga dengan panjang tangkai lebih dari 50.
60 cm, grade B panjang tangkai 30. 50 cm. grade C panjang tangkai 20. 30
cm. sedang untuk bunga yang terlau kecil dan mekar akan dijual sebagai
bunga tabur.
d. Penyimpanan
Bunga potong Mawar disimpan dalam bak yang berisi air dan disimpan di
dalam ruang bersuhu dingin cold strorage dengan kelembaban 90%.
Untuk bunga Mawar tabur, disimpan di tempat atau ruangan yang teduh, dingin,
lembab, dan memiliki sirkulasi udara yang baik.
e. Pengemasan
BUDIDAYA tumbuhan KRISAN Chrysanthemum sp.
Krisan yaitu tumbuhan bunga hias berwujud perdu dengan sebutan lain
Seruni atau Aster. Kadang juga dijuluki bunga emas Golden Flower . Tanman
Krisan berasal dari dataran China. Pada saat ini ada 2 tipe cara budidaya tumbuhan
Krisan, yaitu Krisan pot type standar dan tipe spray dan Krisan potong tipe spray.
Kelebihan Krisan pot tipe Standar sebab bunganya lebih besar dari pada tipe Spray.
Krisan menjadi salah satu jenis bunga potong yang banyak diminati konsumen
untuk dipakai sebagai bahan dekorasi dan rangkaian bunga, sebab relatif lebih
tahan dibandingkan dengan jenis bunga potong lainnya. sedang sebagai
tumbuhan pot biasanya dipakai untuk menghias loby hotel, penghias meja di restoran,
kantor maupun rumah tinggal. Krisan pot diminati sebab bisa dipindah. pindah,
praktis dan tahan lama dengan perawatan yang intensif dan tepat, dibanding
dengan bunga potong
tumbuhan Krisan bisa tumbuh baik pada suhu 20. 240C dengan
pencahayaan cukup tidak berlebihan. Tanah yang ideal untuk tumbuhan Krisan
yaitu bertekstur liat berpasir, subur, gembur dan drainasenya baik, dan bersih dari
hama dan penyakit, dengan pH = 5,5. 7. tumbuhan Krisan bisa tumbuh dengan baik
pada ketinggian 700. 1200 m dpl. tumbuhan Krisan yaitu tumbuhan bunga
semusim, dimana pertumbuhannya diharapkan serempak, sehingga waktu
panen bisa bersama. sama. Bunga Krisan memiliki warna yang beragam.
tumbuhan hias krisan yaitu bunga potong yang penting di dunia.
Prospek budidaya krisan sebagai bunga potong cerah. Saat ini krisan
termasuk bunga yang paling populer di negarakita sebab memiliki keunggulan
yaitu bunganya kaya warna dan tahan lama, bunga krisan pot bahkan bisa tetap
segar selama 10 hari. Peluang untuk mengembangkan budidaya tumbuhan krisan,
guna memenuhi kebutuhan baik dalam maupun luar negri agaknya tetap terbuka.
Seiring dengan permintaan bunga potong krisan yang semakin meningkat maka
peluang agribisnis perlu terus dikembangkan.Sistematika tumbuhan Krisan
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dycotiledonae
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Chrysanthemum
Species : Chrysanthemum sp.
Beberapa species Krisan yang dikenal antara lain Chrysantemum morifolium,
Chrysantemum indicum, Chrysantemum roseum, Chrysantemum maximum,
Chrysantemum coccineun.
Cara Budidaya tumbuhan Krisan
1. Penyiapan Lahan
Penyiapan lahan dilakukan untuk memicu struktur tanah menjadi lebih baik,
yaitu tanah menjadi gembur dan aerasinya baik, sehingga pertumbuhan akar
menjadi baik dan juga sekaligus membersihkan gulma yang ada. Pengolahan
tanah dilakukan pada bagian atas atau top soil hingga kedalaman 30 cm.
Sebelum tanah diolah sebaiknya dianalisis terlebih dahulu untuk mengetahui
perbandingan hara dan pH tanah. Sesudah pengolahan tanah dilakukan secara
sempurna, selanjutnya dibuat bedengan. lalu diberikan pupuk kandang
sebagai pupuk dasar, yang disebarkan secara merata dalam bedengan.
Selanjutnya bedengan disiram.
Untuk penanaman dalam pot, maka media tanam harus dipersiapkan lebih
dahulu. Media tanam untuk pot ada banyak macam yang terpenting memiliki
sifat fisik dan kimiawi yang bisa mendukung pertumbuhan tumbuhan dengan
baik. Media tanam juga harus memiliki sifat poreus, bebas hama dan penyakit,
dbisa menahan air, subur, dan gembur, dan memiliki pH netral. Sebagai
contoh media tanam bisa dipakai kombinasi sekam bakar:sabut kelapa:pupuk
kompos = 1:1:1. lalu media tanam ini diisikan ke dalam pot. Ukuran pot
bisa dipilih yang berdiameter 15 cm dan tinggi 12,5 cm. Sesudah pot diisi media
tanam lalu disusun rapi, selanjutnya disiram dan diberikan proteksi dasar.
Selanjutnya pot yang sudah siap untuk penanaman didiamkan selama minimal 1
hari.
2. Penyiapan Bibit
Perkembangbiakan tumbuhan Krisan dilakukan dengan cara vegetatif yaitu
dengan anakan, setek pucuk, dan kultur jaringan.
a. Dengan anakan
b. Setek pucuk
Tentukan tumbuhan yang sehat dan cukup umur. Pilih tunas pucuk yang
tumbuh sehat, diameter pangkal 3. 5 mm, panjang 5 cm, memiliki 3 helai
daun dewasa berwarna hijau terang, lalu pucuk itu dipotong, dan
langsung disemaikan atau disimpan dalam ruangan dingin bersuhu udara 4
derajat C dengan kelembaban 30 % agar tetap tahan segar selama 3. 4 minggu.
Cara penyimpanan setek yaitu dibungkus dengan beberapa lapis kertas tisu,
lalu dimasukan ke dalam kantong plastik rata. rata 50 setek per kantong.
Selanjutnya setek bisa ditumbuhkan dalam tempat pembibitan. Sebelum
ditanam, setek terlebih dahulu dicelupkan ke dalam IBA untuk mempercepat
perakaran. Tempat pembibitan dengan media arang sekam yang sterildengan
ketebalam sekitar 15 cm. Pemeliharaan tumbuhan di tempat pembibitan berwujud
penyiraman yang dilakukan 2. 3 kali seminggu. Pembibitan tumbuhan risan
memerlukan kelembaban yang tinggi 65. 90%. Setek siap tanam sesudah
berumur sekitar 2 minggu.
c. Bibit asal kultur jaringan
Penyiapan bibit dengan kultur jaringan:
1 Mata tunas atau eksplan diambil dengan pisau silet
2 lalu disterilisasikan mata tunas itu dengan sublimat 0,04 %
HgCL selama 10 menit
d. Sesudah iu dibilas dengan air suling steril.
e. Penanaman dalam medium MS berbentuk padat.
Pembuatan Naungan
Pembuatan naungan dimaksudkan agar tumbuhan Krisan tidak terkena hujan,
sebab bunga. bunga yang terkena air hujan akan mudah busuk dan rusak. Aspek
yang penting dari naungan itu yaitu tidak terlalu banyak mengurangi
sirkulasi udara, intensitas cahaya matahari cukup, konstruksi cukup kuat, dan
temperatur di bawah naungan tidak berbeda jauh dengan di luar naungan. Bentuk
dan ukuran naungan sesuai dengan selera dan modal yang tersedia. Ukuran
naungan bervariasi, yaitu panjang berkisar antara 27. 75 m, lebar berkisar antara
10. 30 m dan tinggi berkisar antara 1,8. 8 m. Kerangka naungan ada yang dibuat
dari kayu dan bambu 60% atau dari bambu saja 40% . Atap naungan
biasa nya plastik putih dengan ketebalan yang bervariasi UV 6%, UV 12% .
Bangunan untuk budidaya Krisan yang bagus bisa berwujud tunnel, sere, dan
rumah kaca, yang diengkapi dengan pengaturan sirkulasi udara memakai
exhaust fan sepeti yang ada di P.T. ABN ,Cipanas, Cianjur, jawa Barat
