halaman 1
Dunia kita ini yaitu satu-satunya planet yang dihuni manusia sepertinya masih merupakan jawaban logis. namun sesudah kita menyelidiki hasil penemuan dan penelitian terakhir, maka pertanyaan seperti itu akan semakin banyak, Di malam hari yang cerah dengan mata telanjang, kita akan melihat kira-kira 4.500 bintang , namun dengan memakai teleskop dari observatorium terkecil akan terlihat hampir 2.000.000 bintang, sedang teleskop pantul yang modern dapat memperlihatkan cahaya dari ribuan juta bintang lebih , yang berwujud bintik cahaya dari bimasakti. namun jika dibandingkan dengan besarnya dimensi alam semesta ini, susunan bintang yang kita lihat itu hanya merupakan bagian terkecil dari susunan bintang lainnya yang luasnya tak tersampai , bima sakti kita itu hanya merupakan suatu kelompok kecil dari bima sakti yang terdiri dari kira-kira 20 galaksi atau lebih, yang tersebar dalam radius 1.500.000 tahun cahaya. (1 tahun cahaya = jarak yang di tempuh cahaya dalam waktu satu tahun yaitu: 60 x 60 x 24 x 365,25 x 300000 Km). Kelompok bintang yang besar ini akan kecil juga jika dibandingkan dengan ribuan nebula, yaitu sekelompok bintang yang nampak dengan mata seperti kabut bercahaya; yang berbentuk spiral,
berdasar astronom Harlow , dalam daya jangkau fokus teleskop kita ada sekitar 10 pangkat 20 bintang. jika mengaitkan suatu susunan planet hanya dengan satu dalam 1000 bintang, dan jika mencurigai bahwa keadaan yang tidak memenuhi syarat untuk adanya kehidupan hanya pada sebuah bintang dalam tiap 1000 bintang, maka perhitungan itu masih akan memberi perkiraan 10 pangkat 14 . Berapa banyaknya bintang dari perkiraan ‘ Astronomis ini yang memiliki udara memenuhi syarat bagi kehidupan ? yaitu 10 pangkat 11 bintang berpeluang untuk kehidupan. jika andai hanya pada tiap planet yang ke1000 dari jumlah itu ada kehidupan, masih akan ada 100.000.000 planet di mana kita masih mengira akan adanya kehidupan. Perhitungan ini dibuat berdasar penelitian dengan pemakaian teleskop yang memakai tehnik canggih. bahwa teleskop itu terus-menerus diperbaiki. hipotesa biokimiawan Dr. Stanley Miller, bahwa kehidupan dan syarat syaratnya yang diperlukan; di mana pada sebagian dari beberapa planet itu,sudah dapat berkembang lebih pesat dibanding di atas bumi kita ini. jika kita terima anggapan ini maka peradaban pada 100.000 planet yaitu jauh lebih maju dibanding di atas bumi kita ini. almarhumah Willy Ley penulis logika yang terkenal itu, dan teman dari Wernher Von Braun mengatakan kepada aku di New York: Banyaknya bintang di bima sakti kita saja di ada 30 milyar . anggapan bahwa bima saksi kita berisi 16 milyar susunan planet masih dianggap dapat diterima , jika kita sekarang mengurangi jumlah itu sebanyak mungkin dan mebayangkan jarak antara susunan susunan planet itu diatur sedemikian rupa sehingga di antara 100 , hanya satu planet yang mengorbit di
sekitar mataharinya masing-masing, maka masih akan ada 180 juta planet yang mampu mendukung
kehidupan. jika kita bayangkan bahwa hanya satu planet di antara 100 yang memungkinkan adanya
kehidupan itu benar-benar ada kehidupan di sana, maka masih akan ada 1,8 juta planet di mana ada
kehidupan. lalu kita bayangkan bahwa dari tiap 100 planet di mana ada kehidupan itu hanya pada satu planet saja ada makhluk hidup yang tingkat kecerdasannya sama dengan homo sapiens ,
maka bima sakti kita masih memiliki beberapa 18.000 planet yang dihuni makhluk hidup seperti kita.
Oleh sebab berdasar perhitungan terakhir, dalam bima saksi kita ada 100 ribu juta bintang yang tetap
tempatnya, maka angka yang di namakan Dr. Ley dengan hati-hati itu jauh di bawah kenyataan sekarang . Tanpa menyebut perkiraan atau memperhitungkan galaksi-galaksi yang belum dikenal, kita masih menduga bahwa ada 18.000 planet yang terhitung dekat pada bumi kita di mana ada keadaan yang memenuhi peluang kehidupan seperti pada planet yang kita huni ini. tetapi kita masih dapat berkemungkinan lebih lanjut, jika hanya satu % saja dari 18.000 planet itu yang benar-benar dihuni oleh makhluk hidup, maka masih akan ada 180 buah planet yang bermakhluk hidup.tidak ada keraguan tentang adanya planet-planet yang mirip dengan bumi kita dan memiliki campuran gas gas atmosfir, gravitasi, tanaman mungkin hewan yang semuanya mirip dengan yang ada di bumi kita ini. namun apakah perlu bagi planet-planet yang memungkinkan adanya kehidupan itu berpeluang hidup yang segala-galanya sama seperti yang ada di bumi ini? Anggapan bahwa kehidupan hanya dapat tumbuh subur dalam keadaan seperti di bumi ini sekarang sudah ketinggalan Salah jika menduga bahwa kehidupan tak mungkin tanpa air dan oksigen, sebab di bumi kita pun ada bentuk kehidupan yang tidak memerlukan oksigen, yaitu yang di namakan bakteri-bakteri
anaerobik. Oksigen dalam jumlah tertentu dapat meracuni bakteri-bakteri sejenis ini. Mengapa tidak
mungkin ada kehidupan yang lebih tinggi tingkatnya, yang tidak memerlukan oksigen?bahwa bumi kita ini
yaitu yang paing ideal, sebab tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin, airnya berlimpah-limpah; persediaan oksigennya tak terbatas, alamnya selalu di perbarui kembali oleh proses organis. anggapan bahwa kehidupan hanya dapat ada dan berkembang di atas planet seperti bumi ini, sudah keliru, berdasar kemungkinan , di bumi kita ini ada 2.000.000 jenis makhluk hidup. Dari jumlah ini, diperkirakan hanya 1.200.000 yang sudah dikenal ,ada beberapa ribu yang seharusnya tidak mampu untuk hidup. andai orang menduga bahwa air yang diradioaktif akan bebas hama. namun membuktikan bahwa ada beberapa jenis kuman yang dapat menyesuaikan diri pada air maut yang ada di sekitar reaktor nuklir. test yang dibuat oleh Dr. Sandford Siegel aneh, Di dalam
laboratoriumnya dia menciptakan keadaan atmosfir tiruan dari atmosfir sekitar planet Jupiter, dan membiarkan bakteri dan tungau di dalamnya di mana sama sekali terasing dari segala syarat kehidupan yang sampai sekarang masih menjadi pegangan. Amoniak, methan dan hidrogen tak dapat mematikan bakteri dan tungau ini. test-test yang dibuat oleh Dr. Howard Hinton dan Dr. Blum dari Bristol University sama-sama memberi hasil yang aneh. Kedua peneliti ini sudah mengeringkan sejenis unggas beberapa jam
lamanya dalam suhu 100 C, yang segera sesudah itu dicelupkan ke dalam helium cair, yang sebagaimana kita ketahui dingin sekali sedingin ruang angkasa. Sesudah diradiasi dengan kuat , lalu dikembalikan lagi
kepada keadaan kehidupan yang normal; serangga itu ternyata dapat meneruskan fungsi biologis vitalnya , adanya bakteri-bakteri yang hidup di dalam gunung berapi, bakteri yang memakan batu-batuan, dan bakteri yang menghasilkan besi. bukti baru yang mengindikasikan bahwa kehidupan itu sama sekali tidak terikat ketat kepada peluang kehidupan yang ada di planet kita ini terus menerus bertambah. Berabad-abad sudah dunia kita ini berputar di sekitar teori dan keadaan yang mengendalikan kehidupan di permukaan bumi. Teilhard de Chardin berpendapat bahwa hanya yang dapat menjadi kenyataan di dalam kosmos. berarti bahwa intelegensi di planet lain memakai keadaan kehidupan mereka sebagai patokan, jika mereka hidup pada suhu 150-200 ° C, mereka akan mengira bahwa suhu di bawah 0°C yang bagi kita dapat merusak kehidupan itu di planet lain malah disyaratkan untuk dapat hidup. Dan ini justru akan cocok dengan logika yang kita pakai untuk membuat kegelapan masa lampau kita menjadi terang. Alam semesta ini diperkirakan sudah berusia 12 ribu juta tahun. Di bawah mikroskop, batu-batu meteor membuktikan adanya bekas zat organik di dalamnya. Bakteri yang sudah berusia jutaan tahun bangun dan mengindikasikan kehidupan baru. Spora-spora yang melayang-layang di ruang angkasa melintasi alam semesta dan kadang-kadang tertangkap oleh lapangan gravitasi dari sesuatu planet. Kehidupan baru sudah berjalan dan
berkembang dalam siklus abadi dari penciptaan selama berjuta-juta tahun. bahwa kerak bumi ini sudah terbentuk 4000 juta tahun yang lalu. bahwa sesuatu makhluk hidup yang mirip manusia sudah ada sejak 1.000.000 tahun yang lalu. Dari masa satu juta tahun itu hanya 7.000 tahun saja yang dikenal
sebagai sejarah hidup manusia. namun apa artinya 7.000 tahun sejarah hidup menusia jika dibandingkan
dengan ribuan juta tahun sejarah alam semesta ?
Kita sudah memerlukan waktu 400.000 tahun untuk mencapai kemajuan keadaan sekarang ini. teori yang menetapkan bahwa matahari beredar mengitari bumi, tetap tak boleh dibantah selama ribuan tahun yang lalu. Kita masih tetap yakin bahwa dunia kita ini yaitu pusat dari segala-galanya, walaupun sudah dibuktikan bahwa dunia ini hanyalah suatu bintang biasa saja yang besarnya tak berarti dan yang letaknya sejauh 30.000 tahun cahaya dari titik pusat
bima sakti. Julius Verne kakek dari semua penulis novel khayalan logika para astronot berkeliling dunia bukan dalam tempo 80 hari melainkan dalam 86 menit. penerbangan khayalan ini kemungkinannya untuk diadakan akan lebih pendek waktunya dibanding waktu yang diperlukan untuk menyingkat waktu perjalanan keliling dunia ide Julius Verne, dari 80 hari menjadi perjalanan kilat 86 menit. namun sebaliknya kita tidak memakai ukuran waktu
yang sesingkat itu. Lebih baik jika kita bayangkan bahwa pesawat ruang angkasa kita akan berangkat menuju ke suatu matahari yang belum dikenal, yang jauhnya memerlukan waktu penerbangan 150 tahun. pesawat ruang angkasa itu ukurannya sebesar pesawat Samudra zaman sekarang dan berat luncurnya
100.000 ton dengan membawa bahan bakar seberat 99.800 ton. jadi berat perlengkapannya 200 ton. Namun dalam waktu kurang dari 20 tahun, hasil rakitan ini sudah tidak diperlukan lagi, sebab
ada kemungkinan bagi kita untuk menyiapkan sebuah pesawat ruang angkasa raksasa yang akan diluncurkan ke bulan. mesin mesin roket mendatang akan digerakkan oleh tenaga nuklir dan akan bergerak dengan kecepatan yang hampir mendekati kecepatan cahaya. roket photon yang akan dicoba. uji fisik partikel-partikel utamanya satu demi satu. Bahan bakar yang dibawa oleh roket photon akan memungkinkan kecepatan roket mendekati kecepatan
cahaya sehingga dampak dari relativitas, terutama variasi waktu antara tempat peluncuran dan
pesawat ruang angkasa dapat bekerja sepenuhnya. Penembakan bahan bakar akan ditransformasikan menjadi radiasi elektromagnit dan di pancarkan dalam bentuk pancaran daya dorong yang berkelompok-kelompok dengan kecepatan cahaya. Secara teori pesawat ruang angkasa yang diperlengkapi dengan daya dorong photon dapat mencapai kecepatan 99 % dari kecepatan cahaya. teori relativitas dari Einstein masih tetap berlaku. bahwa waktu itu merayap lambat sekali dalam pesawat ruang angkasa yang terbang dengan kecepatan di bawah kecepatan cahaya, lebih lambat dibanding di bumi. Sebagai contoh, waktu 108 tahun bagi orang di bumi, bagi awak pesawat dalam penerbangan alam semesta hanya 10 tahun. Perbedaan waktu antara astronot ruang angkasa dan orang di bumi dapat dihitung dengan persamaan dasar roket yang diuraikan oleh Profesor Acheret
VW 1-1(1-t)2 w/c
WC 11+(1-t) 2 w/c 1
di mana V = kecepatan; W = kecepatan jet; C = kecepatan cahaya; t = berat bahan bakar pada waktu lepas landas. saat pesawat ruang angkasa kita itu mendekati bintang tujuannya, para awak pesawat akan melihat planet planet; membetulkan posisi mereka,melakukan analisa spektrum, mengukur gravitasi dan menghitung beberapa orbit. Dan menemui planet tempat pendaratan yang keadaan nya paling mirip keadaan di bumi. penerbangan akan sejauh 80 tahun cahaya sebab semua energi sudah habis terpakai, para awaknya harus mengisi kembali tangki bahan bakarnya dengan bahan-bahan yang dapat diuraikan secara kimiawi. lalu
andai saja planet yang dipilih sebagai tempat pendaratan itu segala-galanya sama dengan di bumi kita.Seperti sudah aku katakan ini sama sekali bukanlah tidak mungkin. lalu kita memberanikan
diri juga untuk mebayangkan bahwa peradaban di planet yang dikunjungi ini perkembangannya sudah setarafdengan keadaan bumi kita 8.000 tahun yang lalu. keadaan ini sudah tentu ditetapkan dengan memakai komponen dalam pesawat ruang angkasa sebelum mendarat. Para astronot ruang angkasa ini sudah tentu dalam penerbangannya pernah singgah di tempat yang dekat sekali kepada persediaan bahan-bahan yang dapat diuraikan secara kimiawi untuk mengisi energi komponen mereka dengan cepat, dan
dengan tepat mengindikasikan di pegunungan mana bisa didapat uranium.Pendaratan dilakukan Paraastronot angkasa itu melihat makhluk hidup sedang membuat alat-alat dari batu; dilihatnya juga mereka sedang memburu dan membunuh marga binatang dengan memakai tombak; kambing kelihatan bergerombol sedang merumput di padang rumput; mereka menyambut kedatangan para astronot kita. namun apa yang dipikirkan oleh makhluk primitif dari planet itu tentang benda aneh yang baru saja mendarat di sana, bahwa kita pun 8.000 tahun yang lalu pernah menjadi makhluk purba, Oleh sebab itu tidaklah aneh jika makhluk purba yang mengalami peristiwa ini tak berani memandang para astronot itu. sampai sekarang mereka itu masih menyembah matahari dan bulan. Dan sekarang terjadilah goncangan bumi, para dewa turun dari
langit; demikian pikir makhluk-makhluk primitif di planet itu. Penghuni planet itu sambil sembunyi di tempat mau melihat para astronot ruang angkasa kita, yang memakai topi aneh, topi bertanduk sebatang logam, helm berantena; mereka keheran-heranan saat malam gelap gulita menjadi terang benderang seperti siang oleh lampu-lampu sorot; mereka ngeri melihat orang asing itu di mana dapat dengan mudahnya membumbung ke atas dengan sabuk roket, mereka lari menuju dalam gua-gua saat
terdengar suara menggelegar dan menakutkan dari gunung-gunung sebab ledakan test. para astronot kita itu pasti dianggap dewa yang sakti oleh manusia primitif ini! seharian para astronot ruang angkasa kita ini melakukan pekerjaan mereka yang sulit rumit itu, dan sesudah lewat beberapa waktu, mungkin datanglah para dukun-dukun mendekati para astronot itu dengan maksud melakukan hubungan langsung dengan para dewa . Mereka membawa sesajen-sesajen untuk menyembah para tamu mereka. Masuk akal kiranya jika ilmuwan kita itu akan dengan cepat mempelajari bahasa warga setempat dengan memakai komputer, sebetulnya tidak ada dewa yang datang mendarat, bahwa tidak ada makhluk dari yang datang berkunjung ke sana yang lebih tinggi derajatnya dan patut dikagumi; Para astronot ruang angkasa itu datang dari bintang lain, mereka memiliki kekuatan gaib. Mereka itu pasti para dewa , ini anggapan warga planet itu.
Inilah tingkat yang kita capai sampai sekarang . sekarang sesudah kita mendaratkan manusia di permukaan bulan, alam pikiran kita terbuka bagi astronot ruang angkasa. tentang masa lampau kita yang bersejarah itu kita kumpulkan dari pengetahuan tidak langsung. Kita sudah memakai hasil penggalian, transkrip kuno. Iukisan dalam gua, legenda dan lain sebagainya untuk menyusun suatu hipotesa , Dari semua bahan itu sudah dibuat mosaik namun mosaik itu merupakan produk dari pola pemikiran yang sudah
dipertimbangkan terlebih dahulu. Bagian-bagiannya selalu dapat kita pasang ke dalam pola itu , jika sesuatu ide tidak dipertanyakan, berarti penelitian sudah selesai.Pada awal abad ke delapan belas, di istana Topkapi Turki, ditemukan peta-peta kuno. Peta itu milik perwira tinggi Angkatan Laut Turki Laksamana Piri Reis. Dua buah atlas yang disimpan di perpustakaan negara di Berlin yang memuat gambar tepat dari laut Tengah dan area sekitar laut Mati, juga berasal dari Laksamana Piri Reis ini. Semua peta ini sudah diserahkan kepada Arlington H. Mallerey seorang Kartograf Amerika untuk diteliti. Mallerey
memperkuat fakta bahwa semua data geografi ada pada peta-peta itu, namun tidak digambar pada tempat yang semestinya. Ia minta bantuan dari Walters seorang kartograf dari Biro Hidrografi
Angkatan Laut Amerika Serikat. Mallerey dan Walters bersama-sama menyusun suatu skala dan
mentransformasikan peta itu menjadi bola dunia. Mereka membuat penemuan , Petanya memang cermat, bukan hanya mengenai Laut Tengah dan Laut Mati saja melainkan pantai-pantai Amerika Utara dan Selatan garis-garis tinggi Permukaan Samudra Antartika pun dilukiskan dengan persis sekali pada peta Piri Reis itu. Peta itu bukan hanya menunjukan garis besarnya benua-benua melainkan juga topografi dari area pedalaman. Pegunungan, puncak gunung, , sungai dataran tinggi; semuanya digambarkan dengan ketepatan yang luar biasa. tahun 1957 Tahun Geografis, peta-peta itu diserahkan kepada Bapak Jesnit Lineham, t direktur dari Weston Observatory merangkap juru potret pada Angkatan Laut Amerika Serikat. Sesudah memeriksanya dengan cermat, Bapak Lineham pun hanya dapat memperkuat ketepatannya sampai mengenai area area yang di masa sekarang jarang se kali dipelajari. Yang paling
menonjol yaitu bahwa pegunungan di Antartika yang baru ditemukan pada tahun 1952, dalam peta Reis sudah ada. Pegunungan itu sudah tertutup oleh es beratus-ratus tahun lamanya . Peta kita sekarang dibuat berdasar hasil pemetaan dengan memakai alat-alat gema suara.Profesor Charles. H. Hapgood dan ahli matematika Richard W. Strachan memberi informasi yang lebih mengherankan lagi. Sesudah diadakan perbandingan dengan hasil pemotretan bulatan dunia kita yang di lakukan secara modern dari satelit, perbandingan itu mengindikasikan bahwa peta aslinya dari Piri Reis itu pasti sudah dibuat berdasar hasil pemotretan dari udara dengan ketinggian yang jauh sekali, Sebuah pesawat ruang angkasa terbang diam di atas Kairo dan membidikkan kameranya lurus ke bawah. Sesudah filmnya dicuci maka akan ada gambaran ini; segala sesuatu yang ada dalam radius kira-kira 5.000 mil dari Kairo akan direproduksikan secara tepat, sebab semuanya ada di bawah lensa. namun negara-negara dan benua-benua di luar radius itu akan berubah reproduksinya dari keadaan sebetulnya. Semakin jauh pandangan kita dari titik pusat gambar, semakin banyak penyimpangan atau perubahan gambarnya. sebab bumi ini berbentuk bulatan, benua-benua yang jauh dari titik pusat tenggelam ke bawah .Amerika Selatan andai , terlihatnya berubah dengan janggal sekali pada ukuran memanjangnya, persis seperti perubahan pada peta Piri Reis , persis seperti hasil-hasil pemotretan yang dilakukan satelit bukan dari Amerika.
, bahwa nenek moyang kita tak pernah membuat peta-peta itu. ,bahwa peta-peta itu sudah dibuat dengan memakai bantuan teknik modern yaitu dari udara.
bahwa kartografi dari bola dunia kita itu dibuat dari pesawat udara yang terbang tinggi atau dari suatu pesawat ruang angkasa? Diakui bahwa peta milik Laksamana Turki itu tidak asli. Peta itu entah merupakan salinan keberapa kalinya. tetapi sekalipun andai peta itu sudah ada sejak abad ke 18 , jadi saat ditemukan baru saja selesai dibuat, kenyataan ini
semua sama saja, tidak dapat dijelaskan. Siapapun yang sudah membuatnya, orang itu pasti sudah pernah mampu mengudara dan mampu memotret dari udara.Tidak jauh dari laut, pada punggung gunung Peruvia di Andes, terletak suatu kota kuno Nazca. Di lembah Palpa ada sebidang tanah datar yang panjangnya 37 mil, lebar 1 mil bertaburkan batu-batu kecil yang mirip besi berkarat. warga setempat menyebut area ini pampa (=area tak berpohon pohonan), walau tanaman apapun tak mungkin hidup di sana. jika anda terbang di atas wilayah ini yaitu
dataran Nazca anda akan dapat melihat garis besar-besar, yang dirancang secara geometris; beberapa
diantaranya sejajar yang lainnya saling berpotongan atau dikelilingi oleh bidang-bidang trapesoidal.
Para arkeologis menyebut garis-garis ini Jalan Inca
Apa manfaatnya bagi orang Inca jalan yang satu sama lainnya se jajar ini? Semuanya dirancang di atas tanah datar lalu tiba-tiba buntu? tembikar dan barang-barang keramik lainnya ditemukan juga di sini.
namun menghubung-hubungkan garis yang di susun secara geometris itu dengan kebudayaan Nazca,
sampai tahun 1952 tidak ada penggalian yang serius di area ini. sekarang garis-garis dan bentuk-bentuk geometris itu sudah diukur. Hasilnya bahwa garis-garis itu sudah dirancang sesuai rencana astronomis. Profesor Alden Mason ahli kepurbakalaan Peruvia, menduga bahwa dalam jajaran garis itu ada tanda-tanda sejenis kepercayaan dan juga sejenis kalender.
Dilihat dari udara, dataran Nazca yang 37 mil panjangnya itu, kesan bagaikan sebuah lapangan terbang.,Arkeologi klasik tidak membenarkan bahwa rakyat pra-Inca pernah memiliki teknik peng ukuran tanah yang sempurna.garis-garis itu mungkin dirancang secara besar-besaran berdasar sesuatu model, dan memakai suatu sistem koordinator, atau mungkin juga dirancang berdasar instruksi yang datang dari sebuah pesawat udara. bahwa apakah dataran rendah di Nazca itu dulunya sebuah lapangan terbang, juga belum memungkinkan. jika besi pernah dipakai , tentu sudah tak akan ditemukan lagi di sana, sebab besi pra sejarah tak dikenal orang. Logam akan berkarat dalam beberapa tahun saja; sedang batu tak pernah berkarat. Apakah salah tentang ide bahwa garis-garis itu dirancang untuk seolah-olah mengatakan kepada para dewa : Mendaratlah di sini. Segala sesuatunya sudah kami buat sesuai dengan perintahmu? Para pembuat garis berbentuk geometris tak pernah memahami apa yang mereka lakukan. namun mungkin mereka tahu benar apa yang para dewa butuhkan untuk mendarat. Gambar-gambar besar semuanya sudah dibuat sebagai isyarat bagi makhluk yang melayang-layang di udara, banyak ditemukan di lereng-lereng pegunungan di Peru. Satu di antara gambar-gambar yang paling aneh yaitu yang diukir pada dinding tinggi dari batu karang terjal berwarna merah di Teluk Pisco. jika anda datang ke tempat itu dengan kapal laut, dari jarak 12 mil lebih anda akan dapat melihat suatu bentuk yang tingginya hampir 820 kaki, bahwa karya pemahat patung ini seperti suatu tangkai kail raksasa atau seperti sebatang tempat lilin raksasa. Seutas tambang yang panjang ditemukan juga pada pilar tengah dari batu ini. Apakah ini dulu dipakai sebagai pendulum?Otak dewa dari mana yang mendorong mereka untuk menciptakan tanda dari batu setinggi 820 kaki itu pada dinding batu karang merah di Lima Selatan?Seluruh kegiatan mereka tidak akan berguna jika hasil dari segala usahanya bukan dimaksudkan sebagai isyarat kepada makhluk yang datang dari langit. Mengapa mereka berbuat demikian, jika bukan sebab mereka mengetahui bahwa makhluk dewa itu benar-benar ada? apa kiranya jika ada kalender
yang mengindikasikan hari atau di mana siang dan malam sama panjang, menunjuk kan musim-musim astronomis, posisi bulan tiap jam dan juga peredaran bulan, sampai memperhitungkan rotasi bumi? Kalender sejenis ini ada. Kalender ini sudah ditemukan dalam lumpur kering di Tiahuanaco. Suatu penemuan yang membingungkan. Penemuan yang mengandung fakta yang tak dapat dibantah, dan membuktikan bahwa makhluk hidup yang membuat, yang menciptakan dan memakai kalender itu memiliki kebudayaan yang lebih tinggi dibanding kita.
Penemuan lain yang sekali yaitu Berhala Besar , terbuat dari satu balok tunggal batu pasir yang
panjangnya lebih dari 24 kaki, seberat 20 ton. Berhala itu ditemukan di dalam Kuil Tua. Di sini ditemui lagi
suatu kontradiksi antara mutu tinggi dan presisi beratus-ratus simbol yang ada pada seluruh tubuh
berhala itu dengan teknik primitif pembuatan bangunan di mana berhala itu ditempatkan. Memang nama Kuil Tua itu cocok sebab teknik pembuatannya yang primitif itu. H.S. Bellamy dan P. Allan dalam bukunya yang berjudul The Great Idol Tiahuanaco sudah membuat suatu interpretasi yang cukup beralasan tentang simbol-simbol itu. Mereka menganggap bahwa simbol-simbol itu merupakan catatan kumpulan tentang pengetahuan astronomis, yang sebetulnya didasarkan ke pada bentuk bumi yang bulat ini. bahwa cacatan itu cocok sekali
dengan Teori tentang satelit, karya Hoerbiger yang di terbitkan tahun 1927, lima tahun sebelum patung berhala itu ditemukan. bahwa sebuah satelit pernah tertangkap oleh bumi. sebab satelit itu ditarik
mendekat ke bumi, maka satelit itu memperlambat perputaran bumi pada sumbunya. Akhirnya satelit itu
hancur dan diganti oleh bulan. Simbol-simbol pada badan berhala itu mencatat dengan tepat phenomena sejalan dengan teori ini ,pada saat satelit itu sedang mengorbit mengitari bumi sebanyak 425 kali putaran dalam satu tahun yang berumur 288 hari. Mereka menganggap bahwa berhala itu mencatat keadaan benda-benda langit pada 27.000 tahun yang lalu. Mereka menulis: prasasti pada patung berhala itu memberi kesan bahwa prasasti itu diciptakan sebagai catatan untuk generasi mendatang. Apakah pengetahun tentang astronomi ini benar-benar dikumpulkan oleh rakyat yang masih harus lebih banyak belajar tentang bangunan, tergali adanya kunjungan pada 27.000 tahun yang lalu itu (yang ditunjukkan baik oleh patung berhala maupun oleh kalender), Kota Tiahuanaco itu penuh dengan misteri. Kota itu terletak pada ketinggian lebih dari 13.000 kaki dan bermil mil jauhnya dari kota-kota lain. jika anda berangkat dari Cuzco, Peru, anda akan mencapai kota dan tempat penggalian itu sesudah melakukan perjalanan beberapa hari dengan kereta api dan pesawat laut Dataran tingginya mirip dengan suatu pemandangan di planet yang belum dikenal. Tekanan udaranya kira-kira setengah dari tekanan udara di atas permukaan laut ,kandungan oksigen dalam udaranya sudah tentu sedikit sekali.tetapi di atas dataran tinggi ini berdiri suatu kota yang besar sekali. Tidak ada tradisi otentik mengenai Tiahuanaco ini. Di atas puing puing yang tua itu ( tidak tahu berapa ribu tahun tuanya), Balok-balok batu pasir seberat 100 ton yang ditumpungi dengan balok-balok lain seberat 60 ton dijadikan dinding. Bidang-bidang lain yang bertepi dan bersudut tepat pada persambungan dengan batu-batu persegi lainnya, yang disatukan oleh jepitan yang terbuat dari tembaga, semua susunan batu itu sudah dikerjakan secara rapi sekali. Lubang lubang sedalam 8 kaki yang sampai sekarang belum dijelaskan untuk apa ada dalam balok batu yang beratnya 10 ton. Batu ubin yang sudah aus, yang panjangnya 16 ½ kaki dan merupakan satu potong batu tanpa sambungan . Saluran air yang terbuat dari batu sepanjang 6 kaki dan lebar 1 ½ kaki, ada bertebaran di atas lantai bagaikan mainan. Tebaran benda-benda itu dipicu oleh bencana alam yang dahsyat.
Di halaman kuil yang sekarang sudah dipugar, ada sekumpulan patung kepala campur aduk, yang jika
diperhatikan dari dekat merupakan kumpulan dari berbagai ras; sebab sebagian mukanya ada yang
berbibir tipis, ada yang berbibir tebal; sebagian ada yang berhidung panjang, ada yang berhidung lengkung; sebagian ada yang berkuping tipis bagus, ada yang berkuping tebal; sebagian berwajah lembut, ada yang wajahnya ber sudut-sudut. Dan sebagian dari kepala-kepala itu berhelm aneh.
Salah satu keajaiban arkeologi dari Amerika Selatan yaitu Gerbang Monolitas Matahari di Tia huanaco yaitu suatu patung raksasa yang tingginya hampir 10 kaki, lebarnya 16 ½ kaki, dipahat dari satu balok batu tunggal. Beratnya lebih dari 10 ton. Empatpuluh delapan buah bujursangkar yang disusun dalam tiga deretan, mengapit patung yang mengindikasikan dewa terbang. Alkisah, dikatakan orang bahwa sebuah pesawat ruang angkasa terbuat dari emas pernah datang dari bintang; di dalamnya ada seorang wanita yang bernama Oryana, yang akan melaksanakan tugas di bumi ini yaitu menjadi Ibu Agung. Oryana hanya memiliki empat jari yang di sela-selanya berselaput seperti jari-jari kaki bebek. Ibu Agung Oryana melahirkan 70 orang anak bumi, sesudah itu ia kembali ke bintang tempat asalnya.
Memang di Tiahuanaco ditemukan pahatan-pahatan batu karang yang mengindikasikan makhluk hidup yang berjari empat. Abadnya tak dapat di tentukan. tidak ada seorang pun dan dari abad mana pun yang sudah kita ketahui pernah melihat Tiahuanaco dalam keadaan utuh. bahwa tempat puing puing itu sudah berumur 3.000 tahun.Mereka menentukan zaman ini berdasar beberapa patung yang aneh terbuat dari tanah dan yang tak mungkin memiliki sangkut paut dengan zaman monilit. Mereka persatukan beberapa pecahan-pecahan tembikar, men cari dan meneliti kebudayaan dari satu atau dua zaman yang berdekatan, lalu label dipasang pada penemuan yang sudah dipersatukan tadi, dan dengan demikian cocoklah segala sesuatunya pada pola pemikiran yang sudah disetujui.
Cara ini nyata sekali lebih mudah dibanding mencoba ide tentang adanya suatu keterampilan tehnik yang
diperlukan di suatu zaman,atau ide tentang adanya astronot ruang angkasa dari zaman yang sudah
lama silam. test ide demikian dianggap hanya akan mempersulit persoalan, tanpa guna.
Kita juga jangan melupakan Sacsahuaman! Di sini aku tidak mengingatkan anda kembali kepada sistem
pertahanan Inca yang , yang terletak beberapa kaki di atas Cuzco sekarang ; juga tidak kepada balok balok monolit yang berat semuanya lebih dari 100 ton; juga tidak kepada dinding-dinding teras yang panjangnya lebih dari 1.500 kaki, dan lebarnya 54 kaki, yang di depannya sekarang para astronot suka membuat foto untuk suvenir. aku mengindikasikan Sacsahuaman yang tidak dikenal, yang terletak hanya
setengah mil atau lebih dari benteng Inca yang terkenal itu. Khayalan kita tak mampu memahami sumber tehnik apa yang sudah dipakai nenek moyang kita untuk menambang karang-karang monolit seberat 100 ton lebih sebuah, lalu mengangkutnya dan
mengolahnya di tempat yang jauh dari tambang.
namun jika kita dihadapkan kepada suatu balok yang beratnya diperkirakan 20.000 ton, dari pertahanan Sacsahuaman, di dalam suatu kawah gunung, beberapa ratus yard jauhnya dari benteng, pengunjung dapat melihat sesuatu yang bentuknya aneh. Itu yaitu suatu balok batu tunggal sebesar rumah bertingkat empat. Balok itu sudah dihias sempurna sekali dengan seni yang paling tinggi;
memiliki anak-anak tangga dan jalan-jalan melandai, dan di hiasi dengan spiral-spiral dan lubang-lubang.
Pembentukan balok batu yang belum pernah terjadi sebelumnya sudah tentu tidak hanya sekelumit kegiatan di waktu santai belaka bagi sekelumit orang-orang Inca, bukan? bahwa balok itu berdiri hanya terbalik alias ter jungkir. Jadi anak-anak tangga
itu menurun dari atap; lubang-lubangnya menghadap kejurusan yang berlainan. Bagaikan lekukan-lekukan
pada granat. Cekungan-cekungan yang aneh, yang dibentuk seperti kursi kelihatan seperti melayang di udara. sebab batu yang aneh bentuknya itu, hanya 900 Yard dari sana, pengunjung akan menemui vitrifikasi karang, yaitu perubahan karang menjadi sejenis kaca yang hanya mungkin dapat terjadi dengan jalan melabur batu pada suhu yang tinggi. Para pengunjung diberi tahu dengan tepat bahwa batu karang itu diturunkan ke bawah oleh gletsiergletsier. Keterangan ini aneh .
Gletsier seperti halnya dapat mengalir, akan mengalir ke bawah hanya ke satu sisi saja. Sifat zat ini hampir
tidak mungkin berubah justru pada saat terjadinya vitrifikasi. Bagaimanapun, tak dapat diterima akal, bahwa gletsier mengalir turun ke enam arah yang berbeda-beda di atas areal sekitar 18.000 yard persegi. di gurun Gobi di sekitar tempat arkeologis tua di Irak. Siapakah yang dapat menerangkan mengapa vitrifikasi pasir ini sama benar dengan vitrifikasi yang terjadi di Gurun Nevada yang dipicu oleh ledakan atom? jika akan dikerjakan sesuatu yang menentukan untuk memberi jawaban yang logis kepada teka-teki prasejarah itu? Di Tiahuanaco ada bukit-bukit buatan yang penuh tanaman, yang permukaannya rata benar, seluas 4.748 yard persegi. sepertinya mungkin bahwa di bawahnya tersembunyi bangunan-bangunan. Selama belum digali orang parit sepanjang deretan bukit-bukit itu, misteri itu tidak akan terpecahkan. Tak dapat di sangkal bahwa uang yaitu kurang. tetapi para astronot sering melihat prajurit-prajurit dan para perwira yang nyata-nyata tidak mengerti pekerjaan apa yang berguna dan harus dikerjakan. Apa salahnya jika penggalian dilakukan oleh satu kompi tentara di bawah pengawasan seorang ahli ? seorang peneliti pun yang pernah diminta supaya memakai pesawat terbang modern untuk menyelidiki radiasi di Tiahuanaco, di Sacsahuaman, Sodom yang ada dalam dongeng, atau di Gurun Gobi. transkrip -transkrip dongeng, atau yang bertulisan kuno dan lembaran sejarah dari buku tertua tentang manusia; menginformasikan tanpa kecuali tentang para dewa yang mengendarai pesawat sorga, para dewa yang
datang dari bintang, yang memiliki senjata yang mengerikan, dan kembali lagi ke bintang asalnya.
Kira-kira 2.000 tahun sebelum zaman kita, orang-orang Sumeria sudah mulai mencatat masa lampau rakyatnya yang gemilang. sampai sekarang kita masih belum mengetahui dari mana orang ini berasal. Tapi kita mengetahui bahwa orang Sumeria ini membawa kebudayaan yang sudah maju dan tinggi, yang mereka
paksakan kepada rakyat Semit yang masih purba. Kita juga tahu bahwa mereka selalu mencari
dewa mereka di puncak-puncak gunung, dan jika tidak ada puncak gunung di area itu, mereka menduduki
dan mendirikan gunung-gunung buatan pada dataran-dataran rendah. Astronomi mereka sudah berkembang
luar biasa. Observatorium mereka sudah mencapai kemungkinan rotasi bulan yang hanya berbeda 0,4 detik dari kemungkinan masa sekarang . Di samping syair kepahlawanan yang menakjubkan dari Gilgamesh, Di atas bukit Kuyunjik (dahulu Ni niveh) ada suatu perhitungan dengan hasil akhirnya yang dalam notasi kita yaitu : 195.995.200.000.000. Suatu perkiraan terdiri dari lima belas angka. Keturunan dari kebudayaan Barat kita;Junani, yang sering dinamakan sebagai sudah belajar secara intensif, tak pernah meningkat di atas 10.000 selama masa jayanya peradaban mereka. Segala yang di luar itu dengan se derhana dilukiskan sebagai tak terbatas .ke10 raja permulaan seluruhnya memerintah selama 456.000 tahun, sedang kedua puluh raja yang mendapat tugas sulit untuk membangun negara kembali sesudah banjir, masih tetap dapat mempertahankan tampuk pimpinan pemerintahan seluruhnya selama 24.510 tahun 3 bulan 3 ½ hari. penguasa tercantum pada daftar panjang, dan secara rapi diabadikan pada materai dan mata uang. hanya mungkin dapat hidup selama empat puluh tahun. Selama abad itu orang-orang Sumeria mungkin sudahmembangun menara, piramida-piramida, dan rumah rumah dengan segala kelengkapannya; mungkin sudah berkorban kepada para dewa mereka dan menantikan kedatangannya kembali. Dan sesudah beratus-ratus
tahun bumi, para dewa itu betul-betul datang kembali. Dan lalu datanglah banjir, dan sesudah banjir
maka datanglah pesawat dewa turun dari langit sekali lagi , demikian ditulis dalam tulisan kuno bangsa Sumeria.. dewa bangsa Sumeria tidak Antrophormophis dan tiap simbol dari seorang dewa juga ada hubungannya dengan sebuah bintang.
Dalam lembaran sejarah bergambar bangsa Akadia, bintang dilukiskan seperti yang mungkin akan
digambarkan oleh manusia sekarang . Satu-satunya hal yang luar biasa yaitu bahwa bintang ini
dikelilingi oleh planet-planet dari berbagai ukuran. Bagaimana bangsa Sumeria yang tidak memiliki teknik
penelitian langit seperti yang kita miliki sekarang mengetahui bahwa sebuah bintang yang tak berubah
tempatnya memiliki beberapa planet? Banyak corat-coret yang mengindikasikan orang dengan bintang di kepalanya, sedang yang lainnya meng gambarkan orang sedang mengendarai bola bersayap.Ada juga suatu gambar yang sesaat akan mengingatkan orang pada suatu model dari atom yaitu suatu lingkaran terdiri dari bola-bola yang disusun berdekatan dengan yang lain yang memancar, namun tidak dikitari oleh sinar. sebagian dari yang aneh-aneh pada bidang geografi yang sama.
- Gambar-gambar Spiral dari 6.000 tahun yang lalu di Geoy Tepe, suatu hal yang jarang terjadi.
- Suatu industri batu api, yang dipercaya sudah berumur 40.000 tahun di Gar Kobeh.
-penemuan mirip di Baradostian diperkirakan sudah berumur 30.000 tahun.
-benda dari batu, makam -makam dan perlengkapan-perlengkapan dari batu di Tepe Asiab dari 13.000 tahun yang lalu.
- Kotoran yang sudah membatu. mungkin bukan kotoran manusia, ditemukan di tempat yang sama.
-Alat-alat dan pengukir-pengukir batu ditemukan di Karim, Shahir. Senjatasenjata, geretan dan alat lain
ditemukan dari galian diBarda Balka. Kerangka-kerangka orang dewa sa dan kanak-kanak ditemukan
dalam gua di Shandiar. Kerangka-kerangka ini ditetapkan dengan metoda (-14) berasal kira-kira dari
45.000 sebelum masehi. di wilayah geografis
Tumer kira-kira 40.000 tahun yang lalu pernah hidup suatu campuran orang-orang primitif. namun tiba-tiba
dengan alasan yang sampai saat ini tak dapat dijelaskan, bangsa Sumeria muncul di sana dengan
astronominya, dengan kebudayaannya dan teknologinya. Patung kecil maupun besar di musium mengindikasikan adanya campuran ras, ada yang bermata terbelalak, adayang dahinya menonjol, ada yang bibirnya tipis, ada yang hidungnya panjang dan lurus. Di Libanon ada batu karang yang mirip kaca, yang dinamakan tekstite, di mana sudah ditemukan isotop alumunium yang radioaktif.
Di Mesir dan Irak ditemukan lensa-lensa kristal yang sudah dipotong, yang jika sekarang hanya mungkin
dilakukan dengan memakai oksida sesium; suatu oksida yang harus dibuat dengan proses kimia elektrolitis.
Di Helwan ada sehelai kain, suatu tenunan yang sedemikian halusnya sehingga jika sekarang hanya
mungkin bisa ditenun oleh suatu pabrik tekstil yang memiliki kecakapan teknis dan pengalaman.
Batere-batere kering, yang bekerja berdasar rumus galiano dipamerkan di Museum Baghdad. Di
tempat itu juga pengunjung dapat melihat elemen-elemen listrik dengan elektroda-elektroda dan elektrolit yang tak dikenal. Di area pegunungan Kohistan di Asia, suatu lukisan dalam gua, mengindikasikan posisi bintang bintang
yang tepat, seperti keadaan nya pada 1.000 tahun yang lalu. Venus dan bumi dihubung kan dengan beberapa garis. perhiasan terbuat dari platina yang dilebur ditemukan di dataran tinggi Peruvia. Bagian-bagian dari sabuk yang dibuat dari alumunium ada di sebuah makam di Fung Yen Cina. Di Delhi ada pilar kuno terbuat dari besi, namun tidak rusak oleh phosphat, belerang, atau oleh dampak cuaca. penghuni gua yang masih primitif itu dapat mengindikasikan bintang dalam posisinya yang tepat itu? Di bengkel presisi manakah lensa itu di potong? Bagaimana orang pada waktu itu dapat melebur dan mencetak platina, yang bertitik lebur 1.800º C itu? Dan bagaimana orang-orang Cina kuno dapat membuat alumunium, sejenis logam yang harus diekstraksikan dari bauxite dengan tek nik kimiawi yang rumit.
Oleh sebab kita tidak bersedia untuk menerima atau membenarkan bahwa sebelum teknologi dan
kebudayaan kita sendiri pernah ada teknologi dan kebudayaan yang lebih tinggi dan lebih sempurna, maka yang tertinggal hanyalah tentang kunjungan dari angkasa luar. Benarkah nenek moyang kita pernah menerima kunjungan dari angkasa luar? . Sebagai contoh andai , seorang ahli metalurgi mungkin dapat menerangkan dengan cepat
dan singkat betapa rumitnya memproduksikan alumunium. Apakah tidak masuk di akal bahwa seorang ahli fisika dapat segera mengenali suatu rumus dalam suatu lukisan pada batu karang? Seorang kimiawan dapat memperkuat anggapan bahwa tugu dibuat dari batu karang dengan jalan membasahi seratan-seratan kayu atau memakai asam-asam yang tak dikenal. sekelompok penyelam
yang akan menyelidiki Laut Mati, apakah di dasarnya ada bekas-bekas ledakan atom yang radioaktif di
atas Sodom dan Gommorah.Selama 4.000 tahun orang Mesir menganggap dewa mereka sebagai makhluk hidup yang sebetulnya. Dalam Abad pertengahan, kita sudah memberantas Sihir
dari semangat ideologi kita yang menyala-nyala. Kepercayaan orang Yunani bahwa mereka dapat meramalkan masa depan dari isi perut angsa, sekarang sudah sama kunonya dengan kepercayaan dari orang yang ultrakonservatif bahwa nasionalisme masih memiliki arti yang paling penting. Gambar-gambar dalam gua di Kohistan Perancis, di Sahara dan Peru, di Amerika Utara,dan Rhodesia Selatan maupun yang di Chili; semuanya membenarkan teori kita. Henry Lhote seorang peneliti Perancis, menemui beberapa ribu lukisan dinding dengan cat di Tassili Zahara, yaitu mengenai bintang dan orang yang diantaranya ada orang berpakaian indah namun pendek. Orang itu dilukis membawa tongkat yang diujungnya ada kotak yang sukar dijelaskan. Berdekatan dengan gambar bintang ada makhluk yang memakai sejenis pakaian menyelam. Makhluk ini yang oleh Lhote di namakan dewa Mars, tingginya 18 kaki. jika semua gambar-gambar itu harus cocok dengan pola pemikiran kuno, maka orang-orang yang mewariskan gambar-gambar itu kepada kita tidak mungkin keadaan nya seprimitif yang kita duga. namun bagaimana pun juga, untuk membuat gambar setinggi 18 kaki itu orang pasti sudah memakai perancah, sebab tanah di dalam gua itu dalam jutaan tahun terakhir ini tidak ada tanda-tanda pernah digali. dewa Mars itu sudah dibuat dengan
memakai pakaian menyelam (jadi waktu itu gua dan sekitarnya masih terendam dalam air) atau dengan
memakai pakaian terbang. Di pundaknya, dewa Mars itu memikul sejenis helm yang dihubungkan
dengan batang tubuhnya oleh sejenis penyambung. Pada helm itu ada banyak lubang atau celah
seperti lubang hidung atau lubang mulut. Gambar ini memang unik namun gambar-gambar yang aneh seperti ini banyak juga ada di Tassili.
Di tempat-tempat lain seperti Amerika Serikat, di Tulare suatu area di California, ada juga gambar gambar mirip . bahwa seniman-seniman primitif itu tidak terampil dan bahwa hanya cara itulah yang dapat mereka lakukan dalam mengindikasikan makhluk-makhluk atau benda-benda. namun
dalam hal dewa Mars itu bagaimana mungkin bagi penghuni gua yang masih setengah beradab itu untuk
mengindikasikan manusia sesempurna itu. Jadi mungkin gambar itu sudah dibuat oleh seniman-seniman yang cukup cakap untuk melukiskan apa yang benar-benar sudah mereka lihat, bukan khayalan. Di propinsi Inyo di California, ada gambar suatu bentuk geometris yang mirip mistar hitung berangka ganda. Para arkeologis berpendapat bahwa gambar itu melukiskan angka dari para dewa . Di Siyak, Perancis, pada jambangan tembikar ada gambar binatang yang tak diketahui orang dari jenis apa yang memiliki tanduk tegak lurus dan besar sekali. Betapa tidak aneh binatang itu? Ke dua tanduknya memiliki spiral spiral yang menuju ke kiri dan kanan. jika anda ingin mengetahui bagaimana gambar itu rupanya,
bayangkan saja dua batang logam yang dibungkus dengan isolasi pos lain seperti yang sering kita lihat di
gardu-gardu PLN. mereka mengatakan bahwa gambar itu yaitu simbol dibanding dewa .
namun bagaimana jika gambar-gambar dinding di Tassili, atau di Amerika Serikat atau di Perancis benar benar mereproduksikan apa yang pernah dilihat orang-orang primitif? Apa yang harus kita katakan, jika spiral
pada tanduk dewa Mars itu benar-benar mengindikasikan antena, tepat seperti apa yang dilihat orang-orang primitif pada dewa yang tidak dikenalnya? Apakah tidak mungkin bahwa apa yang seharusnya tidak ada, kenyataannya memang pernah ada? Gambar dinding yang melukiskan wanita putih di Brandenberg, Afrika Selatan,mungkin gambar dari abad ke duapuluh ini. Wanita itu bercelana ketat, memakai sarung tangan tali, kaos kaki dan selop. Wanita itu tidak sendirian, di belakangnya ada seorang lelaki kurus membawa tongkat berduri, ia memakai helm yang berkelap menadah sinar matahari. Dengan mudah gambar ini dianggap gambar modern, namun yang menjadi persoalan
yaitu bahwa gambar itu ada dalam gua. Semua dewa yang digambarkan pada lukisan dalam gua di
Swedia dan Norwegia berkepala sama dan aneh. Para arkeologis menyebutnva kepala binatang. namun
apakah tidak aneh jika ada manusia yang menyembah kepala binatang. Dan apakah tidak aneh jika ada manusia yang me nyembah makhluk yang juga mereka sembelih untuk dimakan? Kita sering melihat pesawat terbang dan lebih sering lagi yang berantena khas. Patung-patung berpakaian berat ada lagi di Val Camonica, Brescia Itali. Patung-patung itu juga bertanduk. bahwa para penghuni gua Itali itu bepergian pulang pergi antara Itali dan Amerika Utara atau Swedia, atau antara Sahara dan Spanyol untuk mengajarkan pembawaan dan
daya cipta mereka. Mengapa manusia primitif di
berbagai tempat yang berjauhan satu sama lain dan masing-masing bebas dari satu sama lain, membuat
patung-patung yang mirip ; yaitu makhluk berpakaian berat dan berantena di kepalanya. jika patung patung demikian itu hanya ada di suatu tempat, aku tidak akan membuang-buang waktu untuk
mempersoalkannya,, benda-benda ganjil dan aneh itu ada hampir.dimana-mana, pada awal abad ini terjadi suatu penemuan yang menggemparkan, yaitu penemuan lembaran lembaran hikayat terbuat dari tanah liat, yang memuat sanjak kepahlawanan yang ekspresif. Benda benda itu milik perpustakaan Raja Asria, Ashurbanipal. Sanjak itu ditulis dalam bahasa Akadia. Sesudah itu ditemukan lagi salinan keduanya yang berasal dari raja Murabi. sudah terbukti dengan nyata bahwa versi asli dari sanjak kepahlawanan Gilgamesh itu berasal dari bangsa Sumeria, suatu bangsa yang asal-usulnya tidak dikenal, namun pernah mewariskan astronomi yang sudah maju. Jelas juga kiranya bahwa garis besar dari sanjak
kepahlawanan Gilgamesh itu sejajar dengan kitab kitab suci tentang Kejadian. Lembaran hikayat pertama yang
ditemukan di Kuyunjik ada hubungannya dengan pembangunan tembok sekitar Uruk oleh pahlawan
Gilgamesh. Lembaran hikayat itu dapat dibaca bahwa dewa dari Sorga hidup dalam istana negara yang
memiliki banyak lumbung dan bahwa pengawal istana berjaga-jaga di atas tembok itu. Dari hikayat itu
dapat diketahui juga bahwa Gilgamesh yaitu balatentara yang tubuhnya dua pertiga dewa dan sepertiga manusia. Para pengarak yang datang ke Uruk dan menatap pada Gilga mesh, menggigil ketakutan sebab wajahnya jauh dari tampan dan gagah. keterangan pertama dari hikayat itu sekali lagi
mengandung ide tentang keturunan campuran antara dewa dan manusia..Lembaran ke dua dari hikayat itu menginformasikan bahwa seorang tokoh lain, yaitu Enkidu sudah diciptakan oleh.seorang dewi dari sorga bernama Auru. Enkidu diterangkan terperinci sekali dalam hikayat itu. Badannya
berbulu lebat, bajunya dari kulit binatang, makanannya rumput dan minumannya air dari tempat minum ternak. Ia suka bersenang-senang di bawah air terjun yang deras. saat Gigamesh, raja dari Uruk mendengar tingkahlaku Enkidu yang aneh ini, ia menyarankan supaya Enkidu dikasih wanita cantik agar dia ke luar dari lingkungan ternak. Enkidu yang tak berdosa itu sudah terjebak oleh muslihat raja, dan hidup bersama dengan.wanita setengah dewi yang cantik jelita selama enam hari enam malam. peristiwa mesum dalam.istana ini, memicu kita menduga bahwa perkawinan silang antara makhluk setengah dewa dan makhluk setengah binatang tidaklah menjadi persoalan dalam dunia ini.
Lembaran ke tiga dari hikayat itu, mengkhabarkan kepada kita tentang adanya awan debu yang datang dari jauh. Sorga meraung -raung, bumi goncang dan akhirnya dewa matahari datang dan menyergap Enkidu dengan sayapnya , dan badan Enkidu yang menjadi amat berat itu menggeletak bagaikan batu besar..Bagaimana para pengkisah lama itu mengetahui bahwa Enkidu itu dengan mendadak menjadi berat bagaikan timah? sekarang kita mengetahui gaya tarik bumi dan gaya akselerasi kecepatan benda yang jatuh bebas dari atas.
Beberapa besar gaya tarik bumi yang menekan badan astronot kepada kursinya pada waktu lepas landas
dapat diperhitungkan sebelumnya. namun, bagaimana ide ini timbul pada para pengkisah hikayat purbakala? Lembaran ke lima dari hikayat itu menerangkan bagaimana Gilgamesh dan Enkidu berangkat bersama-sama berkunjung ke tempat bersemayam para dewa . Menara tempat kedudukan dewi Irninis dari jauh dapat dilihat bersinar. Anak panah dan peluru yang menghujani Gilgamesh dan Enkidu yang berhati-hati dalam perjalanannya itu, semua tak ada yang membahayakan, semuanya mental. Dan saat mereka sampai di wilayah para dewa terdengar suara menggema: Kembali ke tempatmu ! Tak seorang manusia pun diperkenankan datang ke gunung suci tempat tinggal para dewa , barangsiapa menatap wajah para dewa pasti
mati . dalam Exodus kita baca Engkau tidak akan melihat wajahku sebab tidak ada seorang manusia melihat daku dan hidup . Lembaran ketujuh mengabarkan pengalaman penerbangan Enkidu ke ruang angkasa. Ia dibawa terbang oleh seekor garuda selama empat jam. Ia dibawa terbang dalam cakar garuda.Garuda itu berkata kepadaku: ‘Lihatlah ke bawah, ke tanah ! Seperti apa rupanya? Lihatlah ke
laut ! Kelihatannya seperti apa?’ Dan tanah bagaikan sebuah gunung dan laut bagaikan sebuah danau. Dan
dia terbang lagi selama empat jam dan berkata kepadaku: ‘Lihatlah ke bawah, ke tanah ! Seperti apa rupanya? Lihatlah ke laut. Kelihatannya seperti apa?’Dan bumi seperti kebun dan laut seperti saluran air dari tukang kebun. Dan ia terbang lebih tinggi selama empat jam lagi dan berkata ‘Lihatlah ke bawah, ke tanah. Seperti apa rupa nya? Lihatlah ke laut. Kelihatannya seperti apa?’ Dan tanah kelihatannya seperti bubur dan laut seperti air minum ternak berdasar laporan ini pasti ada beberapa makhluk hidup yang pernah melihat bumi dari angkasa, dari ketinggian yang tinggi sekali. Laporan ini, sebab begitu tepat, sukar untuk dinamakan kha yalan. Bagaimana orang dapat mengabarkan bahwa tanah bagaikan bubur dan laut bagaikan air minum ternak, jika tidak.pernah ada gambaran tentang bola dunia dilihat dari ketinggian.
jika lembaran hikayat itu juga menginformasikan tentang pintu yang dapat berbicara bagaikan manusia
hidup, kita segera akan menyebutnya pengeras suara. sedang pada lembaran, kedelapan, Enkidu yang
sudah melihat bumi dari ruang angkasa itu, dilaporkan meninggal dunia secara misterius; sedemikian
misteriusnya sehing ga Gilgamesh menduga bahwa Enkidu sudah dihantam oleh hembusan beracun binatang.buas dari sorga. namun dari mana Gilgamesh tahu bahwa hembusan beracun dari binatang buas sorga itu dapat memicu penyakit yang fatal dan tak tersembuhkan? Lembaran ke sembilan dari hikayat itu melukiskan duka cita Gilgamesh. Ia berniat melakukan perjalanan jauh untuk menemui para dewa , sebab ia selalu digoda oleh pikiran bahwa ia pun mungkin akan mati sebab penyakit yang sama, seperti yang diderita oleh Enkidu. Lukisan itu menerangkan bahwa Gilgamesh mendatangi
dua buah gunung yang menopang sorga dan merupakan gerbang ke matahari. Di pintu gerbang ini ia bertemu dengan dua raksasa, dan sesudah lama berunding dengan mereka, ia diizinkan masuk; sebab ia sendiri sebetulnya dua pertiga dewa