Satelit Terra milik NASA ,NASA Earth Observatory menangkap citra alamiah kawasan Danau Erie yang berwarna hijau, David Spangler, wakil presiden Lake Erie Charter Boat Association, mendeskripsikan alga kepada New York Times bahwa alga itu terlalu tebal hingga kita bisa menulis di atas alga,dan juga berbau busuk, lapisan alga yang tebal berwarna hijau menyelimuti permukaan Danau Erie kawasan Amerika Utara yang membentang 250 ribu kali lapangan sepakbola atau sampai lebih dari 1813 kilometer persegi, sejak tahun 2000 ,populasi alga cerah ini terus meningkat hingga kini. fenomena ini oleh sebab pemakaian pupuk berat pada lahan lahan pertanian di sekeliling danau, saat hujan mengakibatkan pupuk luntur mengalir dari tanah pertanian menuju ke sungai yang kosong, dan kemudian ke danau Erie.setiap musim panas danau akan mengalami ledakan pertumbuhan alga,pada danau danau di seluruh dunia bila suhu secara global naik ditunjang ledakan pemakaian pupuk demi menghasilkan tanaman pertanian yang meningkat mengakibatkan ledakan populasi alga, tidak semua alga beracun walaupun alga kebanyakan beracun.alga di Danau Erie saat ini mengandung sangat sedikit racun,dan berbau busuk.
fosil alga dalam batuan meteor
Chandra Wickramasinghe dan Jamie Wallis mengungkapkan bahwa peneliti menemukan fosil alga dalam batuan meteor,teori panspermia mengatakan bahwa kehidupan menyebar ke seluruh penjuru ruang angkasa dengan bantuan meteor dan komet, ilmuwan berusaha membuktikan bahwa kehidupan yang tersimpan dalam batu itu bukan berasal dari bumi,sebab bisa saja meteor ini terlanjur lama terkontaminasi dengan tanah di bumi dan tersambar petir sehingga menyebabkan strukturnya berubah , sehingga, makhluk mikroskopis saja yang telah masuk ke dalamnya, guna membuktikan fosil ini memang benar benar berasal dari luar angkasa, mereka meneliti kandungan nitrogen meteor ini, hasilnya, fosil alga ini tidak berasal dari bumi, namun penelitian ini diragukan sebab tidak adanya uji klinis yang membuktikan bahwa meteor tidak terkontaminasi bumi,